in

Review Novel All Out of Love Karya Novaadhita

Apakah Grameds suka membaca novel-novel metropop yang menyajikan kisah percintaan dan kasmaran dua pasangan remaja di perkotaan? Jika iya, maka novel berjudul All Out of Love karya Novaadhita ini wajib masuk wishlist mu! Novel All Out of Love menyajikan kisah percintaan dari seorang laki-laki bernama Barra dan perempuan cantik bernama Killa yang dipertemukan dengan sebuah tragedi dalam hidup dan mengharuskan mereka untuk menghadapinya bersama.

All Out of Love

button cek gramedia com

Dari tragedi dan rasa sedih tersebut, keduanya saling jatuh cinta dan bersatu. Namun, rupanya Killa merasa terkhianati karena dipaksa harus mencintai Barra yang telah menyelamatkan nyawanya. Di sisi lain, Barra yang bertindak sebagai pahlawan untuk Killa rupanya sedikit menyimpan dendam, karena ia harus kehilangan orang terkasihnya. Lalu, bagaimana keduanya akan bersatu?

Apakah Barra hanya berpura-pura mencintai Killa? Apakah Killa menyesal karena hidup lebih lama dan nyawanya diselamatkan oleh Barra? Penasaran kan? Simak ulasan buku All Out of Love di bawah ini ya, Grameds!

Sinopsis Novel All Out of Love Karya Novaadhita

Holiday Sale

 

All Out of Love

button cek gramedia com

Semisal kamu memang ditakdirkan untuk menorehkan kenangan pahit dalam hidupku, lantas mengapa kamu mengubah kenangan itu menjadi potongan kebahagiaan yang acak yang akan kuterima.

Semisal kamu memang tidak memiliki niat untuk berjalan beriringan bersamaku, maka jangan pernah mendekat ke arahku. Jangan pernah menawarkan pergelangan tanganmu untukku, jangan.

Semisal kamu memang hanya lewat saja pun akan aku terima. Namun aku tidak terima apabila kamu telah terikat oleh diriku, lalu tiba-tiba kamu pergi. Hal yang paling aku sesalkan dari pertemuan ini adalah kamu dan aku yang berbaur menjadi kita.

Pada hari-hari berikutnya, aku mulai merasakan perasaan yang hancur karena kamu. Kehilangan dirimu adalah kegagalan paling besar dalam hidupku. Kehilangan dirimu adalah momok tidak terduga yang tak pernah aku bayangkan.

Kehilangan dirimu, rasanya seperti bumi ini seolah berhenti berputar saat itu juga. Sebelum perempuan itu sempat melontarkan rangkaian kalimat yang tertahan pada bibirnya, Barra lebih dahulu mengatakan sesuatu kepadanya.

“Jadi Shilla buat gue, please.” 

“ Barr…” 

Perempuan yang memiliki netra coklat itu tampak meremas ujung pakaiannya yang serba hitam. Ia kemudian menggelengkan kepalanya, lalu menjauhkan tubuhnya dari jangkauan laki-laki yang berada di hadapannya tersebut.

“Berhenti!”

“Karena gue, lo masih hidup!”

“Bar-ra…”

“Karena lo juga, Shilla mati! Dia udah mati! Dia pergi ninggalin gue!”

Perkataan yang dilontarkan Barra itu memiliki makna tersendiri untuk Killa. Pertama, dia merasa perlu berterima kasih kepada Barra karena telah menyelamatkan nyawanya. Memberinya kesempatan untuk bernafas lebih lama di dunia ini.

Akan tetapi, makna kedua yang ditangkap Killa adalah seolah Barra menyesal telah menyelamatkan nyawanya. Menyalahkan dirinya atas kematian Shilla.

Killa tak bisa lagi berjalan mundur dan menghindari Barra. Barra mendorongnya hingga menabrak dinding. Lalu kedua tangan Barra mengunci pergerakan tubuh Killa. Laki-laki itu menepis jarak yang terbentang di antara keduanya.

Barra terlihat menunduk untuk mengendus aroma khas yang keluar dari tubuh Killa. Ia lalu menempelkan kepalanya pada ceruk leher Killa.

Kelebihan dan Kekurangan Novel All Out of Love Karya Novaadhita

 

All Out of Love

button cek gramedia com

Pros & Cons

Pros
  • Menggunakan kalimat yang mudah dipahami dengan bahasa sehari-hari.
  • Menyajikan kisah percintaan yang tidak monoton.
  • Cover novel yang menarik.
Cons
  • Ada beberapa kalimat salah ketik sehingga sulit untuk dimengerti
  • Hanya cocok dibaca oleh pembaca dengan batasan usia tertentu. 

Kelebihan Novel All Out of Love

 

All Out of Love

button cek gramedia com

Dari novel All Out of Love karyanya ini, ada beberapa kelebihan yang membuat kisah Barra dan Killa menarik untuk dibaca dan beberapa kekurangan yang tentunya tetap tidak mengurangi kualitas dari novel ini. Ada banyak kelebihan dari novel All Out of Love ini, dimulai dari segi visualnya yaitu cover novel yang menarik mata dan perhatian. Cover dari novel ini menggambarkan pria dan wanita yang dekat namun berjarak dengan tone warna biru putih yang cantik.

Sesuai dengan kisah dari tokoh utama dalam novel yang digambarkan oleh Novaadhita. Selain itu, ilustrasi pada novel ini pun tidak pasaran dan menarik mata pembaca. Ditambah dengan pemilihan font judul yang lembut dan sesuai untuk menggambarkan kisah dalam novel.

Selain dari ilustrasi cover novel, kelebihan lain yang membuat novel ini semakin menarik adalah karena menggunakan bahasa sehari-hari dengan kalimat yang mudah dimengerti oleh para pembacanya.  Meskipun penulis menggunakan bahasa sehari-hari, akan tetapi ia tetap mampu menggambarkan kisah cinta membara melalui bahasa puitis yang tidak berlebihan. Hal ini, tentu menambah sensasi tersendiri ketika membaca kisah Barra dan Killa.

Novaadhita mampu menjelaskan situasi yang dialami oleh kedua tokoh dengan baik melalui permainan kata yang ciamik. Seperti ketika ia menggambarkan perasaan Barra ketika kehilangan orang terkasihnya. “Kehilangan kamu adalah momok tak terduga yang tak pernah kubayangkan.” Dengan kalimat tersebut, pembaca bisa ikut mengetahui, bagaimana menyeramkan dan menyedihkannya peristiwa yang dialami Barra hingga membuatnya kehilangan orang terkasih.

Novel metropop bagi sebagian orang mungkin terdengar membosankan, terutama jika Grameds bukanlah penggemar kisah romansa. Akan tetapi, All Out of Love karya Novaadhita ini cukup berbeda dari novel lainnya. Novaadhita tidak hanya menuliskan kisah cinta menye-menye yang selalu berakhir bahagia, penuh bunga tanpa ada air mata. Tetapi ia juga memasukkan realitas di dalamnya yaitu bahwa tidak semua kisah cinta selalu manis.

Ada pahit dan getir yang dirasakan oleh setiap pasangan karena permasalahan masing-masing. Dalam hal ini, Novaadhita berhasil memasukkan konflik yang sedikit lebih dramatis untuk mewarnai kisah Barra dan Killa.

Ia menceritakan bagaimana kisah cinta sepasang kekasih yang tampak sempurna rupanya memiliki celah dan permasalahan. Novel metropop ini tidak seperti kisah cinta monoton lainnya, sehingga sangat menarik untuk dibaca.  Selain itu, penulis juga menyertakan beberapa permasalahan yang membuat perasaan pembaca ikut naik turun ketika menikmati romansa manis Barra dan Killa. Nova seolah mengajak pembaca menaiki roller coaster perasaan yang mendebarkan!

Kekurangan Novel All Out of Love

 

All Out of Love

button cek gramedia com

Ada kelebihan, pasti ada kekurangan juga. Sayangnya, ada beberapa kalimat salah ketik yang akhirnya membuat pembaca kebingungan. Contohnya pada kalimat, “Jangan pernah pergelangan tanganmu untukku, jangan.” kalimat tersebut tidak lengkap, sehingga membuat pembaca sedikit bingung.

Lalu, novel metropop memiliki batasan usia tertentu. Sehingga tidak semua kalangan pembaca mampu menikmati novel All Out of Love ini. Pembaca dengan usia lebih matang, mungkin akan cepat bosan.  Tentunya bukan karena novel ini tidak bagus, tetapi pembaca usia matang pada umumnya lebih menyukai novel dengan konflik yang lebih kompleks dibandingkan kisah percintaan remaja masa-masa SMA. Meskipun begitu, bagi Grameds yang baru berusia 17 tahun atau menyukai novel metropop dengan genre romansa, All Out of Love sangatlah direkomendasikan untuk dibaca. Dijamin, sekali baca langsung tamat!

Penutup

 

All Out of Love

button cek gramedia com

Nova Adhita juga menyoroti tema lain selain percintaan pada novel ini seperti kesetiaan, pertemanan dan kehilangan. Melalui  konflik cerita yang disajikan oleh penulis, pembaca ikut merenung tentang arti pengorbanan dan cinta yang sebenarnya.

Melalui Barra dan Killa, pembaca bisa ikut bereaksi pada situasi sulit yang dihadapkan dalam kehidupan atau belajar bagaimana cara Killa menghadapi kesedihan dan Barra yang berusaha berdamai dengan kehilangan.

Novel ini tak hanya menghibur, tetapi juga mengajak pembaca untuk ikut merenung tentang makna-makna kehidupan. Akhir kisah dari novel ini pun tidak mainstream seperti dongeng percintaan pada umumnya, ending yang menarik penuh dengan kejutan akan menyambut setiap pembaca. All Out of Love karya Novaadhita adalah sebuah karya sastra yang harus diapresiasi, melalui kisah percintaan emosional setiap tokohnya, Nova mampu menggambarkan kehidupan kompleks dengan baik.

Demikianlah ulasan novel All Out of Love karya Novaadhita yang menyajikan kisah percintaan Barra dan Killa. Novel romansa penuh derita, sedikit getir karena perpisahan serta rasa kehilangan yang tidak boleh dilewatkan! Untuk Grameds yang tertarik untuk mendapatkan novel ini dan novel Metropop lainnya yang tentu tak kalah menarik, bisa langsung dapatkan di Gramedia.com, ya. Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik.

Penulis: Khansa

 

Rekomendasi Novel

MetroPop: A Love Like This

 MetroPop: A Love Like This

button cek gramedia com

Huang Lei dan Selena Fortier bertemu kembali di dapur pastry The Capital Beijing. Mereka bertemu setelah lima tahun berlalu tanpa bertukar kabar. Dua sahabat ini dulu sangat dekat dan selalu bersama menyusuri hutong yang membingkai Kota Terlarang. Namun kini mereka menjadi canggung, asing, dan berjarak. Hanya waktu yang akhirnya berhasil mencairkan kecanggungan mereka berdua. Lei sejak lama masih menyimpan hati pada Selena mulai mendamba kembali. Namun sebelum bisa sepenuhnya memiliki Selena. Lei harus menghadapi lawan yang hadir, yaitu “hantu” dari rumah tangga Selena dan dirinya sendiri yang terlalu sering terlambat melangkah.

MetroPop: Mismatch

MetroPop: Mismatch

button cek gramedia com

Selama belasan tahun bersahabat, Kenizia selalu menganggap Giovanni sebagai pria bawel yang bisa diandalkan. Tidak pernah dia duga pria itu akan melamarnya di acara pernikahan sahabat mereka, Adit dan Risa. Walaupun Ken menghindar, Gio berusaha keras terus mendekat. Kesibukan Gio sebagai dokter spesialis jantung tidak menyurutkan tekadnya untuk menaklukkan hati Ken. Meski canggung, keduanya akhirnya sepakat untuk saling mengenal di luar status mereka sebagai sahabat. Lambat laun, Ken pun jatuh hati. Dia bahkan tetap memprioritaskan Gio saat didekati oleh Panji, klien kantornya. Kemudian kejadian demi kejadian membuat Ken mulai curiga. Karena tidak ingin terus-menerus berpraduga, Ken memutuskan untuk menanyakannya langsung kepada Gio. Namun saat menemukan jawabannya, Ken harus kembali merenungi keputusan mereka.

Second Chance

Second Chance

button cek gramedia com

Ranti mulai dekat dengan Nara ketika dia merasakan patah hati yang luar biasa karena diputuskan sepihak oleh Dewa. Nara yang baik, lucu, ganteng, dan … ternyata teman dekat Dewa. Tapi, yaaah … bagaimana lagi? Nara mampu membuat Ranti merasa nyaman, meskipun rasa cintanya kepada Dewa masih belum bisa hilang. Sampai suatu saat, Ranti dan Dewa kembali dekat. Ranti yang masih mencintai Dewa, menyambut hangat kesempatan kedua yang didapatnya. Menjalin kembali hubungan yang sempat rengat. Dan Nara … Nara mengalah. Mundur teratur, karena dia hanya ingin Ranti bahagia. Walaupun bukan bersama Nara. Namun takdir berkata lain. Dewa kembali pergi, meninggalkan Ranti yang terpuruk sendiri. Kali ini, Nara punya kesempatan sekali lagi, untuk menemani Ranti. Memberikan kebahagiaan untuknya. Tapi, apakah Ranti bersedia memberikan kesempatan kedua untuk mereka bersama?

Sumber:

Written by Adila V M

A half-time writer, a full-time dreamer.