in

Review Novel Class 7e Karya Jena

Rating: 3.86

Grameds para fans boy group Korea Enhypen dan NCT Dream mungkin sudah tidak asing lagi dengan kisah yang satu ini. Benar sekali, novel Class 7E adalah versi cetak dari Alternative Universe (AU) yang viral di TikTok itu! Kisah ini memadukan misteri, petualangan, dan keseruan yang terjadi di sekolah asrama Dermaga.

Bagi Jendra, menjadi bagian dari kelas XII IPA 1 di SMA Dermaga, yang dikenal luas sebagai Class 7E atau 7 Excellent, adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Kelas ini memang spesial. Menurut desas-desus, para alumni dari Class 7E akan menerima berbagai keistimewaan, seperti fasilitas asrama terpisah dan beasiswa ke universitas pilihan.

Class 7e

button cek gramedia com

Awalnya, Jendra membayangkan tahun terakhirnya di SMA akan berlangsung dengan penuh keceriaan. Namun, kenyataan tidak berjalan sesuai harapannya.

Di hari pertama saja, Jendra sudah harus menghadapi peraturan ketat dan permainan yang aneh. Lebih buruk lagi, peraturan dan permainan itu semakin lama semakin tak masuk akal, membawa Jendra dan teman-temannya pada misteri yang lebih dalam. Persahabatan, persaingan, bahkan pengkhianatan mulai mewarnai keseharian para siswa Class 7E.

Apakah kamu tertarik menjadi bagian dari Class 7E? Pikirkan dua kali. Pikirkan tentang teori.

Ingin tahu lebih lanjut kisahnya? Simak artikel ini sampai bagian akhir ya Grameds! Gramin sudah siapkan banyak informasi spesial untuk kamu. Selanjutnya ke bagian sinopsis cerita. Selamat membaca!

Sinopsis Novel Class 7e

Holiday Sale

Kisah dimulai dengan kehadiran Jendra Dhiryasa sebagai siswa baru di kelas 7E, sebuah kelas yang dikenal memiliki reputasi misterius dan terisolasi. Kelas ini unik karena hanya dihuni oleh tujuh siswa laki-laki tanpa satu pun siswi perempuan. Aturan-aturan aneh serta hukuman yang tak masuk akal membuat kelas ini semakin mencuri perhatian Jendra.

Class 7e

button cek gramedia com

Tertarik oleh kejanggalan-kejanggalan yang ada, Jendra memutuskan untuk menyelidiki lebih jauh. Dia menerima pesan misterius terkait para alumni kelas 7E yang kabarnya hilang tanpa jejak, memicu rasa penasaran yang mendalam serta ketegangan di sepanjang alur cerita. Bersama dengan teman-temannya, Jendra berusaha memecahkan misteri di balik permainan-permainan aneh dan hukuman-hukuman yang harus mereka jalani.

Setiap bab dari novel ini menghadirkan kejutan-kejutan dan intrik yang membuat pembaca terus ingin tahu lebih jauh. Permainan-permainan tersebut tak hanya mempertaruhkan status sosial mereka di sekolah, tetapi juga nyawa mereka. Ketegangan memuncak ketika Jendra menduga bahwa salah satu dari teman-temannya mungkin menyembunyikan identitas sebagai salah satu alumni kelas 7E yang mengalami trauma di masa lalu.

Contohnya, dalam salah satu permainan, para siswa harus memperebutkan kursi, dan Jay tereliminasi karena gagal menyelesaikan rubik dalam batas waktu. Permainan-permainan ini tak hanya menguji kecerdasan dan ketangkasan, tetapi juga membawa ancaman nyata yang membuat ketegangan semakin intens.

Dengan keberanian dan kecerdikan, Jendra dan teman-temannya berusaha menyingkap rahasia di balik segala misteri yang terjadi di kelas 7E. Mereka dihadapkan pada berbagai teka-teki dan tantangan berbahaya demi menyelamatkan diri dan orang-orang yang mereka kasihi.

Klimaks cerita terjadi ketika Jendra menemukan kebenaran mengejutkan tentang Seno, yang ternyata adalah Reno, seorang alumni kelas 7E yang menghilang. Pengungkapan ini membawa mereka ke babak baru permainan yang semakin berbahaya. Jendra dan teman-temannya harus bekerja sama lebih erat untuk menghadapi ancaman yang semakin mengancam keselamatan mereka.

Kelebihan dan Kekurangan Buku Class 7e

Class 7e

button cek gramedia com

Pros & Cons

Pros
  • Cerita yang menarik.
  • Penuh dengan teka-teki dan intrik.
  • Latar belakang yang unik.
  • Relevansi dengan pembaca terutama untuk bernostalgia.
  • Alur cerita yang penuh dengan kejutan.
  • Karakter yang menarik.
  • Perkembangan karakter sangat terlihat jelas.
  • Menimbulkan hubungan emosional antara pembaca dan karakter dalam cerita.
  • Memberikan renungan secara tersirat. 
Cons
  • Alur cerita terkesan lambat di awal. 

Kelebihan Novel Class 7e

Class 7e

button cek gramedia com

Buku ini menghadirkan cerita yang sangat menarik, penuh dengan teka-teki dan intrik yang mampu memikat perhatian pembaca sejak awal. Dengan latar belakang yang unik di sebuah kelas khusus bernama Class 7E, pembaca diajak menyelami dunia misterius yang berbeda dari sekolah pada umumnya, namun tetap relevan dengan kenangan masa-masa sekolah. Latar ini memberikan nuansa nostalgia, terutama bagi pembaca dewasa yang mungkin pernah merasakan pengalaman serupa selama masa sekolah, sehingga mereka bisa kembali mengingat kenangan masa muda.

Alur cerita Class 7E disajikan penuh dengan kejutan dan lika-liku yang membuat pembaca selalu penasaran dengan apa yang akan terjadi selanjutnya. Setiap bab mengungkapkan lebih banyak misteri dan intrik, membawa pembaca semakin dalam ke dalam plot yang kompleks namun tetap mudah untuk diikuti. Para karakter yang ditampilkan dalam cerita juga sangat menarik, masing-masing memiliki keunikan tersendiri yang menambah daya tarik cerita. Tidak hanya itu, perkembangan karakter juga disajikan dengan sangat jelas, di mana setiap tokoh mengalami transformasi yang signifikan seiring berjalannya cerita.

Hubungan emosional antara pembaca dan karakter-karakter dalam cerita terasa sangat kuat. Pembaca diajak untuk peduli dengan nasib Jendra dan teman-temannya, terutama ketika mereka harus menghadapi berbagai tantangan yang penuh dengan risiko. Ketika konflik semakin memuncak, emosi pembaca turut teraduk, baik saat menyaksikan persahabatan yang terjalin maupun pengkhianatan yang terjadi di antara para tokoh. Buku Class 7E ini berhasil menciptakan pengalaman membaca yang tak terlupakan, baik bagi remaja maupun pembaca dewasa.

Buku Class 7E ini lebih dari sekadar hiburan saja, cerita ini juga menyiratkan berbagai renungan mendalam tentang nilai-nilai persahabatan, keberanian, dan keadilan. Pembaca diajak untuk merenungkan makna sejati dari ketiga hal tersebut. Membuat buku ini tidak hanya seru untuk dibaca, tetapi juga mengajak pembaca untuk berpikir lebih dalam setelah menutup halaman terakhirnya.

Kekurangan Novel Class 7e

Class 7e

button cek gramedia com

Meskipun Class 7E menyajikan cerita dengan berbagai intrik dan kejutan, pada bagian awal, alurnya terasa agak lambat. Hal ini mungkin membuat pembaca butuh waktu lebih untuk benar-benar terhubung dengan konflik utama. Penulis tampaknya lebih fokus pada pengenalan latar belakang dan karakter, yang memerlukan perhatian khusus dan waktu lebih untuk dikembangkan.

Bagi sebagian pembaca, pengenalan latar belakang ini mungkin terasa terlalu panjang, sehingga memperlambat ritme cerita. Alih-alih langsung terjun ke konflik, Class 7E memilih untuk membangun dunia cerita dengan cukup rinci. Pendekatan ini membuat pembaca perlu kesabaran ekstra sebelum benar-benar dapat merasakan tensi utama dari cerita.

Namun, tentu saja, setiap pembaca memiliki preferensi yang berbeda. Bagi sebagian orang, langkah awal yang perlahan ini mungkin memberi kedalaman pada karakter dan cerita, sementara yang lain merasa bahwa alur yang lebih cepat akan lebih menarik perhatian. Meski begitu, bagi mereka yang sabar, kisah penuh kejutan dalam Class 7E tetap layak untuk dinikmati.

Pesan Moral Novel Class 7e

Class 7e

button cek gramedia com

Novel Class 7e menyampaikan pesan moral yang kuat tentang pentingnya kerja sama, ketahanan, dan keberanian dalam menghadapi berbagai tantangan yang tampaknya mustahil untuk diatasi. Melalui perjalanan Jendra dan teman-temannya, pembaca diajak untuk merenungkan bahwa di balik setiap ujian berat, kekuatan sesungguhnya bukan hanya terletak pada kemampuan individu, melainkan pada solidaritas dan kepercayaan terhadap teman-teman di sekitarnya. Dalam cerita ini, setiap permainan dan tantangan aneh yang mereka hadapi menggambarkan betapa pentingnya bekerja sama dan saling mendukung untuk bisa bertahan.

Selain itu, cerita Class 7E ini mengajarkan bahwa ketahanan mental sangat dibutuhkan dalam situasi sulit, di mana menyerah bukanlah pilihan. Keberanian untuk terus maju, meskipun rasa takut dan ketidakpastian menyelimuti, menjadi kunci bagi Jendra dan teman-temannya untuk menemukan solusi dari berbagai teka-teki yang tampaknya tak terpecahkan. Melalui perjuangan mereka, pembaca diingatkan bahwa tidak ada tantangan yang terlalu besar jika dihadapi dengan keberanian dan kebulatan tekad.

Secara tersirat, novel Class 7E ini juga mengajarkan bahwa kehidupan sering kali seperti permainan misteri—penuh dengan ketidakpastian, teka-teki, dan rintangan yang tak terduga. Namun, dengan ketahanan, keberanian, dan bantuan dari orang-orang di sekitar, setiap masalah bisa dihadapi dan dipecahkan

Penutup

Class 7e

button cek gramedia com

Novel ini sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang menyukai cerita misteri dengan sentuhan petualangan dan psikologi yang mendalam. Dengan alur penuh teka-teki dan karakter yang menarik, Class 7E menawarkan pengalaman membaca yang menghibur, Bagi para pecinta novel yang ingin menikmati kisah yang kompleks dan penuh dengan emosi, buku ini akan menjadi bacaan yang sulit dilupakan.

Grameds, itulah ulasan novel Class 7E karya Jena. Jika kamu tertarik dengan cerita yang menguji batas kemampuan karakternya dalam menghadapi situasi ekstrem, novel ini bisa menjadi pilihan tepat untuk menemani waktu luangmu. Selamat membaca!

Novel Class 7E ini bisa kamu dapatkan hanya di Gramedia.com! Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap menyediakan buku dan informasi terlengkap untuk kamu.

Penulis: Gabriel

 

Rekomendasi Buku Terkait

When We Were Young

When We Were Young

button cek gramedia com

To: Gemma, Milo, and Luca

From: Liza Subject: We Will be Remembered

Salah satu cara untuk mengingat adalah menyimpan, Aku membuat satu CD berisi lagu-lagu yang kita sering dengarkan saat bermain di rumah Milo, Entah itu lagu yang ada di kaset milik ayah Milo, lagu yang kita sering dengar saat ke supermarket, atau bahkan lagu acak yang ada di radio.

Walaupun tidak semua lagu-lagu di dalam CD itu kuhafal, tapi setiap lagu selalu bisa membawaku untuk kilas balik beberapa momen kita. Tak selalu lagu sedih yang mengingatkan momen sedih, lagu. dengan rhythm paling bahagia pun bisa.

Dear Gemma, Milo, and Luca, suatu hari nanti, ketika aku punya anak, aku akan menceritakan kepada mereka tentang kalian.

One day, we will be remembered.

Alster Lake

Alster Lake

button cek gramedia com

Cerita ini berawal dari kisah seorang perempuan bernama Alea yang meninggalkan bukunya di perpustakaan, yang kemudian seseorang menemukan buku itu. Alea menceritakan betapa sukanya ia pada karakter fiksi di buku Alster Lake karya Dean Bjorn. Namun ternyata seseorang yang mengembalikan buku itu adalah penulisnya sendiri.

Memiliki ketertarikan yang sama tentang Jerman, Dean Bjorn jatuh cinta untuk pertama kalinya pada pembacanya itu. Ia menyatakan cintanya ketika mereka sedang berlibur bersama di Hamburg, di tepi Alster Lake, menggunakan surat cinta. Tentu saja Alea tidak menolak, karena dari awal ia sudah jatuh cinta pada karakter fiksi yang dibuat oleh Dean, yang ternyata karakter itu adalah dirinya sendiri.

Seiring berjalannya waktu mereka menjalin hubungan, ada satu masalah yang membuat mereka tak lama kemudian mengakhiri hubungan itu. Dean yang hilang kabar karena sibuk mementingkan studinya ke Jerman, sedangkan Alea yang tidak memberinya waktu untuk menjelaskan apa yang terjadi sebenarnya.

Mereka kembali menjadi dua orang asing. Tiba-tiba saat itu Alea menemukan judul buku yang tidak asing baginya, Alster Lake 2. Dimana buku itu menceritakan tentang seorang perempuan yang berarti bagi Dean. ketika membaca halaman terakhir buku itu, ia merasa buku itu tertuju pada dirinya. Dengan keberaniannya, ia berangkat ke Jerman dan mencari sosok laki-laki itu untuk menyelesaikan semuanya.

Turning Page

Turning Page

button cek gramedia com

Turning page adalah sebuah buku yang berisi tulisan kecil dan gambar-gambar manis dari Dean Bjorn tentang kekasihnya bernama Alea Khiar. Cerita bermula dari kisah seorang perempuan bernama Alea yang tanpa sadar meninggalkan buku miliknya di perpustakaan dan buku itu ditemukan oleh seseorang. Alea bercerita bahwa dia sangat suka karakter fiksi yang ada pada buku Alster Lake Karya Dean Bjorn. Tanpa disangka sosok yang mengembalikan buku miliknya adalah penulis itu sendiri.

Alea dan Dean sama-sama memiliki ketertarikan pada Jerman, dan untuk pertama kalinya Dean jatuh cinta pada Alea, pembaca karyanya itu. Dean menyatakan cintanya pada saat mereka liburan bersama di Hamburg. Dengan menggunakan surat cinta, Alea tidak menolak pernyataan cinta itu, karena sejak awal Alea sudah jatuh cinta dengan karakter fiksi yang dibuat Dean namun kenyataannya karakter itu adalah Dean sendiri.

Sebenarnya, Dean tak pernah ingin menggambar manusia di buku sketsanya. Menurutnya menggambar adalah untuk mengabadikan sesuatu. Dan manusia tidak pernah abadi. Untuk apa digambar jika mereka bisa berubah sewaktu-waktu? Tetapi, Alea adalah pengecualian. Memang, gadis itu sama seperti manusia pada umumnya, yang bisa berubah kapan saja. Mungkin tujuan Dean bukan untuk mengabadikan. Dia hanya ingin berharap agar Alea tidak berubah agar Alea selalu menjadi perempuan yang Dean kenal.

 

Sumber:

https://yoursay.suara.com/ulasan/2024/06/04/131000/mengungkap-misteri-permainan-aneh-di-sekolah-dalam-novel-remaja-class-7e

Written by Adila V M

A half-time writer, a full-time dreamer.