Novel IPA IPS – Berawal dari cerita Wattpad yang telah dibaca oleh lebih dari 6 juta orang. Cerita IPA & IPS karya Putri Azzahra atau yang dikenal dengan nama pena Chachaii itu pun diterbitkan dalam bentuk novel oleh Coconut Books pada tahun 2017 yang kemudian menjadi Best Seller.
Novel IPA & IPS lalu dialihwahanakan menjadi sinetron yang dimainkan oleh aktor-aktris remaja ternama di Indonesia dan sudah tayang mulai 11 Oktober 2021 lalu di GTV. Dijadikan sinetron bergenre drama dengan judul yang sama.
Novel IPA & IPS menceritakan tentang persahabatan dua murid Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berbeda jurusan.
Tokoh utama dalam sinetron ini diperankan oleh Arbani Yasiz sebagai Rifqi si anak IPS, Kenzo Defras sebagai Aldino si anak IPA, dan Michelle yang diperankan oleh Sitha Marino. Putri Azzahra selaku penulis juga turut tampil sebagai cameo dalam sinetron IPA & IPS yang diproduksi oleh produser sinetron Ikatan Cinta.
Ceritanya yang ringan dan relate dengan masa-masa SMA membuat sinetron ini banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Terlebih, karena ceritanya berlatar sekolah yang membuat penonton teringat masa lalu dan susah move on dari berbagai memori unik semasa SMA.
Keren sekali ya, Teman Grameds. Bermula dari tulisan Wattpad, lalu menjadi sebuah novel, dan akhirnya dijadikan serial di televisi. Sekarang mari kita simak sinopsis, alur ceritanya novel dan sinetronnya, serta ulasan novel IPA & IPS.
Table of Contents
Sinopsis Novel IPA & IPS
Akibat permusuhan Rifqi Attila Pratama yang merupakan siswa jurusan IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) dan Aldino siswa jurusan IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Para siswa jurusan IPA dan IPS di sekolah itu juga ikut jadi tak akur dan saling bermusuhan.
Di sisi lain, setelah hasil pemilihan ketua OSIS yang menyatakan bahwa Rifqi lah yang terpilih menjadi ketua OSIS. Kemudian, situasi di sekolah justru semakin tak terkendali.
Lalu, hadirlah sosok gadis tomboy dan cantik yang bernama Michelle Laurencia Hermawan. Sebagai siswa pindahan baru di kelas IPA yang tak tahu masalah apa-apa. Mau tak mau, Ia pun terseret ke dalam konflik dua jurusan itu.
Michelle kemudian mencari tahu masalah apa yang sebenarnya terjadi antara Rifqi dan Aldino. Apalagi kedua siswa tersebut merupakan siswa paling populer di sekolahnya yang baru.
Mengejutkannya, kedua siswa tersebut ternyata adalah dua orang sahabat di masa lalu. Tentunya sebelum mereka menjadi musuh dan berjalan ke arah yang berbeda.
Pasalnya, konflik pun dimulai karena keduanya memilih jenis jurusan yang berbeda di sekolah. Michelle pun berniat untuk mempersatukan dua sahabat itu kembali.
Namun, di balik niat baiknya itu, setelah menjalani kehidupan di sekolah barunya Michelle malah terjerumus dalam cinta segitiga dengan Rifqi dan Aldino, dua orang yang ingin ia satukan beserta kedamaian antara jurusan IPA dan IPS.
Alur Cerita Novel IPA & IPS
Sifat anak IPA dan IPS pastinya sangat berbeda, makanya mereka tidak pernah akur. Mau sama kakak kelas ataupun satu angkatan ya sama saja, seperti kucing dan anjing. Akan tetapi, ketidakakuran itu seketika berubah drastis karena ulah Michelle dan Rifqi.
Semua berawal dari hukuman yang justru mempersatukan mereka. Namun, sebelum Michelle hadir di International High School. Rifqi dan Aldino saling benci, hingga membuat murid jurusan IPA dan IPS juga ikut bermusuhan.
Rifqi Attila Pratama, ia merupakan siswa yang senang bolos, nakal, tapi memiliki paras yang tampan. Meskipun nakal, siapa sangka kalau Rifqi justru terpilih menjadi ketua OSIS.
Sementara itu, Aldino-lah siswa teladan yang disenangi banyak guru. Ia seorang siswa kutu buku yang pintar dan juga mempunyai wajah yang ganteng.
Sebelum masuk SMA, Rifqi dan Aldino bersahabat baik. Akan tetapi, semenjak berbeda jurusan, persaingan di antara keduanya membuat mereka jadi saling membenci.
Dimulai dari pertandingan basket antara kelas IPA dan IPS. Pada pertandingan ini dimenangkan oleh anak IPS yang di timnya terdapat Rifqi. Begitu juga di tim basket jurusan IPA, ada Aldino di situ.
Merasa puas karena menang dari jurusan IPA, Rifqi mengejek anak IPA. Aldino yang geram mendengarnya, tidak dapat lagi menahan emosinya dan malah menghajar Rifqi.
Sejak saat itulah, Rifqi benci kepada Aldino. Ia mempunyai dendam untuk menjatuhkan anak IPA.
Rifqi pun memikirkan cara untuk menjatuhkan anak IPA. Dia memilih untuk kembali mengadakan pertandingan basket dan cheers yang diikuti oleh seluruh jurusan di SMA, yaitu anak kelas IPA, IPS dan Bahasa. Rifqi berpikir bahwa pertandingan ini akan membuat anak IPA jatuh dan membuktikan bahwa anak IPS itu juga pintar, tidak hanya anak IPA saja.
Pertandingan dimulai dan akhirnya kembali dimenangkan oleh anak IPS. Rifqi pun puas atas kemenangannya.
Tak lama setelahnya, Rifqi terpilih sebagai ketua OSIS. Rasa benci Aldino semakin menjadi. Sampai di sinilah, akhirnya Michelle hadir mempersatukan mereka dan juga mengembalikan kedamaian jurusan IPA dan IPS. Gadis tomboy berparas cantik ini masuk sebagai siswa pindahan di kelas 12 IPA.
Suatu hari, Michelle terlambat masuk sekolah dan gerbang depan sudah ditutup. Datanglah seorang cowok yang ternyata merupakan sahabat Rifqi, mengajak Michelle untuk melewati gerbang belakang.
Saat itu, Rifqi yang telah terpilih sebagai ketua OSIS sedang berpatroli di gerbang belakang. Michelle pun ketahuan oleh Rifqi dan dihukum untuk menjadi pacarnya.
Meski begitu, awalnya Rifqi berpikir itu hanya candaan saja. Namun, tanpa ia sadari, dirinya sudah mencintai Michelle sejak lama, tetapi Rifqi tetap memendamnya sampai ia merasa ada waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya itu.
Sambil berjalannya waktu, Aldino juga diam-diam suka kepada Michelle. Demi mendapatkan hati gadis pujaannya, Aldino selalu mengantar Michelle pulang. Bahkan, ia rela melakukan apapun untuk membuat Michelle jatuh cinta kepadanya.
Akhirnya, Aldino tak mampu menahan perasaannya lagi dan menyatakannya pada Michelle. Sayang, gadis tomboy itu menolaknya dan diketahui kalau ternyata Michelle justru mempunyai rasa pada Rifqi.
Lagi dan lagi, Aldino semakin membenci Rifqi karena telah mengambil semua yang ia mau. Mulai dari memenangkan pertandingan basket, menjadi ketua OSIS, hingga mengambil Michelle darinya.
Merasa dendam dan tak terima, Aldino menyerang Rifqi dengan cara menukar kartu sim card milik Nadif dan ia berpura-pura menjadi Nadif. Rifqi pun babak belur dihajar oleh Aldino.
Mengetahui bahwa yang menyerangnya adalah Aldino. Pertemanan keduanya semakin tak terselamatkan dan Rifqi juga semakin bertambah benci kepada Aldino.
Beberapa hari kemudian, Rifqi dipanggil ke ruang guru karena nilai matematikanya yang juga terus memburuk. Ia pun disuruh belajar dengan Michelle.
Dari situlah, terjalin kisah cinta antara Rifqi dan Michelle. Walau begitu, dendam Rifqi terhadap anak IPA belum usai karena Aldino, hingga akhirnya Aldino memacari Rifa yang merupakan siswi di kelas IPS.
Rifa sekelas dan bersahabat dengan Rifqi. Gadis IPS yang satu ini juga telah lama menyukai Aldino.
Ia pun senang sekali dan menerima Aldino menjadi pacarnya. Bagaimana tak senang? Aldino yang tiba-tiba mengajaknya berpacaran bagaikan mimpi yang jadi kenyataan untuk Rifa.
Usai mereka berpacaran, Aldino pun meminta maaf pada Rifqi. Dendam dan rasa benci di antara mereka akhirnya terselesaikan. Mereka kembali menjadi sahabat seperti masa sebelum SMA.
Akhir pekan pun tiba. Di hari Sabtu, Aldino, Rifa, Nadif, Rifqi, Michelle, Davin, Syifa, Farel, dan Rara pergi ke wahana permainan bersama-sama. Siswa-siswi yang tadinya saling berseteru hanya karena dua orang, akhirnya bisa berkumpul tanpa keributan baru.
Farel dan Rara pun berpacaran, sementara Davin dan Syifa yang dulunya berpacaran malah jadi mantan dan sekarang mereka yang saling benci.
Setelah semua hal itu, Rifqi merasa jika ia sudah berada di waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaannya pada Michelle. Karena sama-sama suka, Michelle menerimanya.
Di tengah keharmonisan suasana sekolah, di mana tidak ada lagi permasalahan antara anak IPA dan IPS. Begitu juga nuansa romansa yang dialami Michelle dan Rifqi. Suatu hari ada anak baru pindahan lagi bernama Alisha.
Gadis itu ternyata pernah dijodohkan dengan Rifki oleh ayahnya saat masih kecil. Mengetahui Rifqi telah berpacaran dengan Michelle. Alisha iri dan selalu membuat Michelle menderita.
Konflik satu selesai, datanglah masalah-masalah baru lainnya yang harus dihadapi Michelle dan Rifqi. Diketahui, ternyata ayah Rifqi dan ibunya Michelle ingin menikah. Akan tetapi, pernikahan itu gagal setelah ibunya Michelle mengetahui bahwa anaknya berpacaran dengan anak calon suaminya itu.
Sampai di hari kelulusan sekolah tiba, dimana semua siswa sedang senang-senangnya. Rifqi yang sebelumnya tengah mengalami konflik internal dengan ayahnya, tak bisa menolak perjodohan yang sudah diatur untuknya. Di momen menyenangkan itu, Rifqi pun memutuskan Michelle tanpa alasan dan membuatnya sakit hati sampai menangis.
Dua tahun berlalu, Michelle menghadiri acara reuni SMA-nya dan bertemu dengan Rifqi. Gadis tomboy itu berpura-pura untuk tetap baik-baik saja.
Pada akhirnya, Michelle berpacaran dengan orang yang ia temui di halte bus. Adi, laki-laki yang mengajaknya pulang bareng.
Serial IPA & IPS
Dalam serial televisi, tentunya kisah serta konflik yang dialami oleh semua tokoh pun dikembangkan lebih jauh lagi. Tak hanya itu, latar tempat utama yang menjadi sekolahnya pun berbeda.
Jika dalam novel dituliskan sekolahnya merupakan SMA internasional. Di sinetron IPA & IPS, para tokoh menjadi bersekolah di SMA 2 Garuda.
Beberapa di antaranya, ketika Michelle dan Rifqi sudah dekat. Muncul sosok laki-laki dari masa lalu Michelle yang bernama Mike yang juga menjadi siswa pindahan di SMA mereka.
Mike masuk sebagai siswa IPS dan sekelas dengan Rifqi. Dia adalah mantan pacar Michelle saat masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Tujuan Mike untuk kembali bertemu Michelle tentunya menjadi bibit masalah baru bagi Rifqi dan teman-temannya. Michelle juga merasa takut karena kembalinya Mike di kehidupannya lagi.
Di episode-episode berikutnya, Rifqi juga mengalami kecelakaan motor yang mengakibatkan dirinya koma untuk beberapa pekan. Tak adanya Rifqi di sekolah membuka kesempatan emas bagi Mike untuk terus bisa berada di samping Michelle. Tingkah Mike kian hari juga semakin mirip seperti Rifqi.
Walau Mike bisa melenggang bebas mendekati Michelle. Gadis tomboy itu tetap setia menunggu Rifqi sadar dari komanya. Bahkan, Michelle sudah tak menganggap Mike lagi.
Sayangnya, saat Rifqi kembali masuk sekolah setelah sebulan mengalami koma. Michelle berada di situasi yang kurang tepat. Dirinya sedang duduk berdua dengan Mike yang akhirnya memicu rasa cemburu Rifqi.
Pada akhirnya, lambat laun Mike harus merelakan cintanya kepada Michelle menjadi kandas. Sebab, dirinya sudah kalah dengan Rifqi yang memang kini disukai oleh gadis tomboy cantik itu.
Ulasan Novel IPA & IPS
Dari 6 juta orang yang sudah membaca novel IPA & IPS, bisa jadi kamu salah satunya, Grameds. Novel ini sangat bagus untuk dibaca berulang kali karena ceritanya yang tidak membosankan. Novel IPA & IPS juga dapat membuat kita tertawa dengan candaan yang dibuat penulis melalui tokoh-tokoh di dalamnya.
Novel ini pun menggunakan kata-kata yang mudah dipahami oleh pembaca. Alur ceritanya yang menarik, serta relatable dengan banyaknya kehidupan remaja SMA di Indonesia. Dengan begitu, membuat pembaca novel IPA & IPS betah menyimak kembali cerita cinta masa SMA yang ada di novel IPA & IPS.
Tak hanya mereka yang masih duduk di bangku SMA. Bagi pembacanya yang berasal dari kalangan orang dewasa, mereka pun merasa terhibur dan bisa bernostalgia dengan masa-masa SMA mereka.
Walau jalan cerita yang disuguhkan juga dapat kita temui di novel-novel lain. Namun, cara penulis menggambarkan cerita dan memilih kata, membuat cerita dalam novel ini memiliki ciri khasnya tersendiri. Para pembaca pun diajak untuk penasaran dan ingin segera tahu apa inti dari cerita novel ini.
Pembawaannya yang ringan dan menggunakan bahasa sehari-hari memang sangat memudahkan pembaca untuk memahami ceritanya. Namun, kata-kata gaul yang disisipkan dan tak memiliki keterangan di bawahnya ataupun penjelasan tambahan, terkadang membuat pembaca sedikit kebingungan dalam mengartikannya terutama yang berasal dari luar kota penulis.
Meski begitu, dari novel IPA & IPS ini kita juga bisa mengetahui banyak kosakata baru yang sedang ngetren dikalangan para remaja sekarang. Sebab, tak sedikit kata-kata gaul yang terdapat dalam novel ini, seperti kata mabal, ke-gep, nge-Dota, gabut, baper, GG, dll.
Cover dari novel IPA & IPS juga terkesan elegan karena menggunakan warna putih polos dengan gambar sepasang sepatu berada ditengahnya. Hal lain yang menjadikan novel ini berbeda dari novel serupa lainnya adalah disetiap sub bab novel terdapat gambar ilustrasi yang disertai kata-kata candaan, sehingga membuat pembacanya senyum-senyum sendiri.
Kesimpulan
Menarik sekali ya novel IPA & IPS ini. Jika biasanya kita mendengar kata IPA dan IPS langsung teringat dengan mata pelajaran, novel ini membuat kita teralihkan dari kesan itu.
Tak heran jika di WattPad pun pembacanya mencapai jutaan karena ceritanya yang menarik, seru, relatable, sama seperti keseharian anak remaja SMA pada umumnya. Bikin kita yang sudah melewati masa SMA juga flashback ke masa-masa itu.
Maka dari itu, novel ini menjadi best seller karena memang ketika mengenang masa-masa SMA akan sulit sekali untuk dilupakan. Penasaran kan dengan kisah dalam novel IPA & IPS? Sebelum menonton sinetronnya, ada baiknya kalau kamu coba baca bukunya dulu, lho. Teman Grameds bisa banget memasukan novel IPA & IPS ke daftar bacaan kamu selanjutnya.
Tentunya novel IPA & IPS bisa kamu dapatkan di Gramedia kesayanganmu. Buat Teman Grameds yang tidak sempat keluar rumah pun bisa mendapatkannya via Gramedia.com lho.
Rekomendasi Novel Senada IPA & IPS
Arial VS Helvetica
Victory
Life Begins With Spice
Banyak promo menarik juga di Gramedia.com yang bisa bikin belanja bukumu jadi lebih hemat. Tinggal pesan dan duduk manis, novel IPA & IPS maupun buku menarik lainnya sampai deh ke rumahmu. Dapatkan informasi #LebihDenganMembaca bersama Gramedia.
Penulis: Indah Utami
BACA JUGA:
- Review Novel My Youth
- Review Novel The Love Hypothesis
- Review Novel Lavender
- Review Novel Real Face
- Review Novel IPA dan IPS
- Review Novel Bumi dan Lukanya
- Review Novel Supernova 1
- Review Novel Supernova 2
- Review Novel Supernova 3
- Review Novel Miss Marple's Final Cases
- Review Novel Aroma Karsa
- Review Buku Ayana, Journey to Islam
- Review Buku Home Body
- Review Novel All the Light We Cannot See
- Review Buku Matilda
- Review Novel Orang Berikut Yang Kaujumpai Di Surga
- Buku 24 Jam Bersama Gaspar
- Review Novel Di Bawah Lindungan Ka'bah
- Review Novel Three Dark Crowns
- Review Novel The Old Man and the Sea
- Review Novel Midnight Sun
- Review Novel Circe
- Review Because You Love to Hate Me
- Review Novel The Kudryavka Sequence
- Review Novel Confessions
- Review Novel Kitchen
- Review Novel Burning
- Review The Chronicles of Narnia Series
- Review Novel Weathering With You
- Review Novel Rich People Problems
- Review Novel Guns, Germs dan Steel
- Review Novel Siege and Storm
- Review Novel Absolute Justice
- Review Novel Silam