Rating: 3.68
Meskipun sudah berusia 51 tahun sejak pertama kali diterbitkan, novel Pada Sebuah Kapal karya Nh. Dini masih berjaya sebagai novel best seller yang diminati sampai sekarang. Novel yang telah mendunia dan diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa ini dicetak ulang dengan sampul spesial oleh Gramedia Pustaka Utama pada 18 Mei 2024. Buku ini menyajikan total 352 halaman yang mengungkapkan kisah Sri dan Michel.
Dengan gaya tulisnya yang sangat halus novel Pada Sebuah Kapal ini sangat memikat para pembacanya. Kisah cinta dan petualangan seorang anak bangsa yang jatuh cinta dengan pemuda dari negeri lain sangat seru untuk diikuti. Apalagi, kisah ini cukup rumit dan ternyata terinspirasi dari pengalaman sang penulis.
Ulasan lebih lengkap novel Pada Sebuah Kapal bisa kamu temukan di bawah ini, Grameds. Sebelum kita masuk ke bagian sinopsis dan ulasannya, kita kenali sosok di balik kisah ini dulu yuk. Selanjutnya, profil Nh. Dini, penulis dari novel Pada Sebuah Kapal ini.
Table of Contents
Profil Nh. Dini – Penulis Novel Pada Sebuah Kapal
Nurhayati Srihardini Siti Nukatin Coffin, atau yang lebih dikenal dengan nama penanya Nh. Dini, lahir di Semarang pada 29 Februari 1936. Ia menempuh pendidikan SMA jurusan sastra dan lulus pada tahun 1956, setelah lulus ia mengikuti kursus pramugari darat di GIA Jakarta dan kursus B-1 jurusan Sejarah pada tahun 1957. Dari tahun 1957 hingga 1960, ia menghabiskan waktunya untuk bekerja di GIA Kemayoran Jakarta.
Dini menceritakan bahwa kecintaannya pada menulis dimulai sejak ia duduk di kelas dua SD. Ibunya yang seorang seniman batik, sering membacakan cerita dan puisi dalam aksara tradisional Jawa untuknya, bakat menulis Dini mulai tumbuh sejak saat itu. Pada usia lima belas tahun, ia membacakan puisinya di RRI Semarang. Pada tahun 1956, saat bekerja sebagai pramugari di Garuda Indonesia Airways, ia menerbitkan serangkaian cerita yang berjudul Dua Dunia. Selain bekerja sebagai pramugari, ia juga merangkap bekerja sebagai penyiar radio.
Pada tahun 1960, Dini menikah dengan Yves Coffin, konsul Perancis untuk Kobe, Jepang. Mereka memiliki dua anak, Marie-Claire Lintang dan Pierre-Louis Padang, yang terkenal karena terlibat dalam penggarapan keempat film franchise Despicable Me.
Awalnya, Dini tinggal bersama suaminya di Jepang, kemudian mereka dipindahkan ke Phnom Penh sebelum kembali lagi ke Prancis pada tahun 1966. Pasangan ini bercerai pada tahun 1984, dan Dini kembali ke Indonesia serta mendapatkan kembali kewarganegaraan Indonesianya. Selama bertahun-tahun, ia menjalankan lembaga nirlaba yang didedikasikan untuk literasi anak remaja.
Pada tahun 2003, Dini menerima S.E.A. Write Award saat tinggal di Sleman.Menjelang akhir hidupnya, ia pindah ke panti jompo dan harus menunda pengerjaan novel serta memoarnya karena penyakit vertigonya yang semakin parah. Ia menghabiskan tahun-tahun terakhirnya di panti jompo Katolik di Semarang.
Sinopsis Novel Pada Sebuah Kapal
Setelah tunangannya, Saputro, meninggal dalam kecelakaan pesawat, Sri merasa dunianya runtuh. Dalam upaya untuk memulai kembali hidupnya, ia akhirnya menikah dengan Charles Vincent, seorang diplomat Prancis. Pasangan ini kemudian menetap di Kobe, Jepang. Meskipun Sri memiliki seorang anak dari pernikahan tersebut, kebahagiaan yang diharapkannya tak pernah benar-benar terwujud. Charles, dengan kesibukannya sebagai diplomat, seringkali tidak hadir secara emosional bagi Sri, meninggalkannya dalam kesepian dan kerinduan akan cinta sejati.
Dalam sebuah perjalanan liburan dari Saigon ke Marseille, Sri bertemu dengan Michel Dubanton, seorang kapten kapal yang berkarisma dan penuh perhatian. Michel, meskipun sudah menikah dan memiliki dua anak, juga merasakan kekecewaan yang mendalam dalam pernikahannya dengan Nicole. Pertemuan mereka yang tak terduga di atas kapal itu membawa percikan-percikan kehangatan dan kelembutan yang telah lama hilang dari kehidupan Sri. Dalam kebersamaan yang singkat namun intens, Sri dan Michel menemukan pelipur lara dalam satu sama lain, menjalin hubungan yang sarat dengan perasaan dan harapan baru.
Kelebihan dan Kekurangan Novel Pada Sebuah Kapal
Kelebihan Novel Pada Sebuah Kapal
Kisah ini memiliki banyak kelebihan yang membuatnya sangat menarik dan berkesan bagi pembaca. Salah satu keunggulan utama buku ini adalah keberanian penulis dalam mengangkat isu-isu sensitif dan kontroversial, terutama yang berkaitan dengan perempuan dan kesopanan, pada zaman yang di mana saat itu perempuan masih sangat patuh terhadap norma-norma tersebut.
Buku Pada Sebuah Kapal ini juga ditulis berdasarkan pengalaman pribadi penulis sehingga cerita ini memiliki keaslian dan emosional yang sangat kuat dan memungkinkan pembaca untuk merasakan emosional yang lebih dalam dan nyata dengan karakter dan peristiwa yang terjadi. Penggambaran latar yang sangat mendetail juga memberikan pembaca kesempatan untuk membayangkan kehidupan pada masa itu, tanpa ponsel dan internet, sehingga menghadirkan dunia baru yang menarik dan autentik, ditambah dengan gaya penulisan Nh. Dini yang menegangkan dapat membuat pembaca terus terpikat dan penasaran dengan kelanjutan cerita, menciptakan pengalaman membaca yang dinamis dan mendebarkan.
Alur cerita yang mengalir dengan lancar juga berhasil memastikan bahwa setiap peristiwa terasa alami dan terhubung dengan baik, sehingga pembaca dapat mengikuti perkembangan cerita ini tanpa merasa terganggu. Penulisan cerita berdasarkan pengalaman pribadi ini membuat tokoh utama terasa sangat kuat dan rinci, membuat pembaca merasa terhubung dengan tokoh utama yang ada di dalam cerita ini. Kekuatan cerita ini terletak pada kombinasi elemen-elemen tersebut, semua ini menjadikan karya ini sebagai bacaan yang tidak hanya menarik, tetapi juga memberikan pemahaman baru bagi pembaca.
Kekurangan Novel Pada Sebuah Kapal
Meskipun kisah ini memiliki banyak kelebihan, bukan berarti tanpa kekurangan. Alur ceritanya dikemas dengan apik, menghadirkan perjalanan emosional yang panjang dan penuh ketegangan. Karakter-karakternya berkembang dengan baik, membuat pembaca terhubung dan terlibat secara emosional. Namun, kisah ini memiliki ending yang terasa menggantung dan tidak memuaskan. Konflik yang dibangun dengan cermat sepanjang cerita seolah tidak menemukan resolusi yang memadai.
Setelah mengikuti perjalanan penuh drama dan intensitas, pembaca dibiarkan dengan akhir yang ambigu dan tidak memberikan kepuasan. Ekspektasi terhadap penyelesaian konflik yang memadai tidak terpenuhi, menimbulkan perasaan hampa dan ketidakpuasan. Keseluruhan narasi yang telah berhasil membangun antisipasi tinggi sepanjang cerita, seakan-akan runtuh pada bagian akhir, meninggalkan pembaca dengan pertanyaan-pertanyaan yang tak terjawab..
Pesan Moral Novel Pada Sebuah Kapal
Pesan moral yang dapat dipetik dari kisah ini adalah tentang pentingnya fleksibilitas dalam untuk mempertahankan pendirian idealis kita sebagai pribadi manusia. Meskipun tidak mendukung perilaku selingkuh, cerita tentang Sri dan Michel mengajarkan kita bahwa terkadang kehidupan akan membawa kita ke dalam situasi yang kompleks dan tidak bisa diprediksi.
Semua itu kembali lagi ke pribadi masing-masing jika suatu saat kehidupan akan membawa kita ke situasi seperti itu, alangkah lebih baik jika kita memikirkan tindakan rasional apa yang harus kita ambil saat menghadapi situasi yang tidak bisa diprediksi itu. Selingkuh dengan alasan apapun itu jelas salah. Oleh karena itu, sebelum memulai komitmen dengan orang lain kita harus berpikir terlebih dahulu, apakah komitmen ini bisa kita jalani atau tidak.
Kalau pun di tengah perjalanan hubungan tersebut banyak perubahan, sebaiknya mengakhiri dulu sebelum memulai yang baru. Jangan menyakiti orang lain demi kesenanganmu sendiri. Jangan sampai memberikan trauma kepada orang lain karena ketidakmampuanmu dalam menjaga komitmen.
Grameds, itu dia sinopsis, ulasan, dan pesan moral dari novel Pada Sebuah Kapal karya Nh. Dini. Yuk langsung dapatkan novel Pada Sebuah Kapal ini hanya di Gramedia.com! Selain novel ini, Gramin juga sudah menyiapkan rekomendasi buku best seller lainnya di bawah ini. Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu siap memberikan informasi dan produk terbaik untuk kamu.
Penulis: Gabriel
Rekomendasi Buku Terkait
Sihir Perempuan
Sihir Perempuan adalah kumpulan dongeng tentang perempuan-perempuan yang tak patuh. Perempuan bisa menjadi apa saja: ibu, anak, pekerja teladan, hingga boneka porselen. Namun dalam buku yang menghadirkan 11 cerita pendek ini, peran-peran yang seharusnya nyaman diteror oleh lanskap kelam penuh hantu gentayangan, vampir, dan pembunuh. Di sinilah perempuan dan pengalamannya yang beriak dan berdarah terpintal dalam kegelapan.
Dalam Sihir Perempuan, Intan Paramaditha mengolah genre horor, mitos, dan cerita-cerita lama dengan perspektif feminis. Buku ini meraih penghargaan 5 besar Khatulistiwa Literary Award (Kusala Sastra Khatulistiwa) di tahun 2005. Sebagian cerpen dalam Sihir Perempuan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Stephen J. Epstein dan pada tahun 2018 terbit dalam buku Apple and Knife di Australia (Brow Books) dan Inggris (Harvill Secker/ Penguin Random House).
Gadis Kretek
Pak Raja sekarat. Dalam menanti ajal, ia memanggil satu nama perempuan yang bukan istrinya; Jeng Yah. Tiga anaknya, pewaris Kretek Djagad Raja, dimakan gundah. Sang ibu pun terbakar cemburu terlebih karena permintaan terakhir suaminya ingin bertemu Jeng Yah. Maka berpacu dengan malaikat maut, Lebas, Karim, dan Tegar, pergi ke pelosok Jawa untuk mencari Jeng Yah, sebelum ajal menjemput sang Ayah. Perjalanan itu bagai napak tilas bisnis dan rahasia keluarga. Lebas, Karim, dan Tegar bertemu dengan pelinting tua dan menguak asal-usul Kretek Djagad Raja hingga menjadi kretek nomor 1 di Indonesia. Lebih dari itu, ketiganya juga mengetahui kisah cinta ayah mereka dengar; Jeng Yah, yang ternyata adalah pemilik Kretek Gadis, kretek lokal Kota M yang terkenal pada zamannya. Apakah Lebas, Karim, dan Tegar akhirnya berhasil menemukan Jeng Yah?
Gadis Kretek tidak sekadar bercerita tentang cinta dan pencarian jati diri para tokohnya. Dengan latar Kota M, Kudus, Jakarta, dari periode penjajahan Belanda hingga kemerdekaan, Gadis Kretek akan membawa pembaca berkenalan dengan perkembangan industri kretek di Indonesia. Kaya akan wangi tembakau. Sarat dengan aroma cinta.
The Power
Di dalam buku ini, dunia adalah tempat yang lazim, dengan seorang pemuda berkebangsaan Nigeria yang bersantai di kolam keluarganya; anak asuh dengan orangtua yang berpura-pura religius; seorang politikus Amerika yang ambisius; serta gadis London yang tangguh dari keluarga yang rumit. Lalu muncullah satu kekuatan besar yang berakar dan terus berkembang, menyatukan hidup sekaligus membuatnya hancur berantakan. Para perempuan menjadi titik utama kisah ini, dengan kekuatan yang menaungi mereka. Luka dan kematian ada di tangan kaum perempuan, tapi dengan sedikit perubahan ini, dunia direset
Dearest Neil,
Aku sudah merenungkannya sepanjang akhir minggu ini. Ada begitu banyak hal yang harus kupikirkan dan diskusikan, dan kurasa lebih baik jika kita bertemu untuk membicarakannya. Aku khawatir mungkin aku sudah menulis sesuatu yang kau salah artikan, dan aku tak menginginkan itu. Aku sadar itu topik yang sensitif untukmu. Aku akan meminta asisten ku untuk memilihkan beberapa tanggal untuk makan siang kita. Undangan ini bukan untuk menyatakan kalau bukan aku yang ada di balik buku itu. Itu memang aku.
Sumber:
- https://www.goodreads.com/book/show/1337885.Pada_Sebuah_Kapal
- https://en.m.wikipedia.org/wiki/Nh._Dini
- 14 Days Isabella
- A dan Z
- Agensi Rumah Tangga
- Albiandra: The Untold Story
- Anne of Avonlea
- Antologi Cerita Anak Muslim di Mancanegara
- April : Fallen
- Anatomi Rasa Karya
- Athar: Cinta dalam Ikhlas
- Arkananta
- Book’s Kitchen
- Bukan Kekasih Impian
- Catatan Harian Menantu Sinting
- Children of Blood and Bone
- Diskoneksi
- Eat Drink Sleep
- Enola Holmes dan Kereta Kuda Hitam
- Garis Batas
- Ghosting Writer
- Gyo
- Haji Murad
- Highly Unlikely
- Hotel Mooi Indie
- Iblis Menjelma Senapan Berburu
- Imama Al-Hafidzh
- Istana Merah
- Jais Darga Namaku
- Kemelut Rodansih dan Dua Anaknya
- Kenangan Manis Takkan Pernah Habis
- Klasik Bahasa Inggris White Fang
- Konstelasi Andro dan Mega: Dunia Tanpa Zodiak
- Laiqa: Berapa Jarak antara Luka dan Rumahmu?
- Laiqa: Mana Hijrah?!
- Laiqa: Siniar Semut Kecil
- Laiqa: Hijab for Sisters
- Laiqa: Rope That Binds
- Lelap dalam Lautan Bintang
- Lit: Left Unsaid
- Malam Seribu Jahanam
- Mari Pergi Lebih Jauh
- Masquerade Hotel
- Me Minus You
- Mencintaimu Sampai Kau Mau
- Menyelamatkan Teetee
- Merah Kirayu
- Mickey7
- Muslimah Keren
- Nadira
- Norwegian Wood
- Mata Hari (The Spy)
- My Long Black : Unsent Letters
- Paracosm D'arte
- Parnassus Keliling
- Pada Sebuah Kapal
- Perempuan di Rumah No 8
- Perempuan yang Menunggu di Lorong Menuju Laut
- Rara Mendut
- Romansa Stovia
- Rumah di Mango Street
- Rumus Ciuman Sempurna
- Sang Pemenang Berdiri Sendirian
- Sarhad
- Seandainya
- Senyum Karyamin
- Seperti Sungai Yang Mengalir
- Serikat Anjing Mandiri
- Sidney Sheldon's The Phoenix
- Sikencur
- Sihir Perempuan
- Suluh Rindu
- Sumur Anjing Gila
- The Boyfriend
- The Count of Monte Cristo
- The Dragon's Promise
- Ther Melian - Discord
- The Night Mark
- The Night Swim
- The Power
- The Snatched and The Snapped
- Toko Buku Kucing Hitam
- Toko Jajanan Ajaib Zenitendo 3
- Tumbal Genderuwo
- Yang Katanya Cemara Karya
- Yang Menari dalam Bayangan Inang Mati
- Yang Tak Kunjung Usai
- We Hunt the Flame: Memburu Api