in

Review The Deals of Warren Buffett

 

Dalam menjalani kehidupan ini ada beberapa aspek yang sangat dibutuhkan untuk bisa mempertahankan hidup. Kita butuh pakaian untuk menutupi anggota badan, Kita butuh makanan untuk mengisi perut dan  menambah tenaga, serta kita butuh tempat tinggal untuk melindungi diri dari cuaca panas dan hujan.

Untuk mendapatkan kebutuhan-kebutuhan itu semua kita harus menghasilkan uang dengan bekerja. Kita melakukan pekerjaan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Namun terkadang ketika kita sudah cukup bekerja keras, upah yang dihasilkan masih belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan. 

Karena seiring perjalanan waktu, tentu saja akan ada perubahan-perubahan kebutuhan dalam hidup. Ini bisa diambil contoh perbandingan ketika kebutuhan seorang pekerja yang belum menikah tentu akan berbeda dengan yang sudah menikah. Akan ada tambahan kebutuhan lainnya yang harus dipenuhi bagi yang sudah menikah.

Tentu hal itu akan menimbulkan pemikiran baru, yaitu mendapatkan penghasilan tambahan lain dengan mendapatkan pekerjaan lainnya. Inilah yang terjadi saat ini, ada banyak cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan seperti bisnis kecil-kecilan jual beli barang hingga melakukan investasi dengan jangka waktu tertentu. 

Namun, seiring berjalannya waktu, terkadang banyak orang yang rela meninggalkan pekerjaan utamanya dan lebih memilih untuk mengembangkan pekerjaan sampingan nya karena merasa lebih nyaman dan hasil yang didapatkan lebih baik dari pekerjaan utama nya yang selama ini dia lakukan.

Pada saat ini, berinvestasi sedang ramai dan digemari oleh banyak orang. Dimulai dengan investasi emas hingga saham. Mereka berpendapat bahwa dengan melakukan investasi tersebut bisa mendapatkan keuntungan yang tinggi di kemudian hari, ini disebabkan karena nilai dari aset itu semakin lama akan semakin tinggi harga nya. 

Namun, yang luput dari perhatian bahwa sebenarnya nilai-nilai tersebut disebut bisa berubah sewaktu-waktu mengikuti perubahan dari pasar dagang. 

Tentunya perlu mempelajari pengetahuan serta memiliki teknik dalam berinvestasi, sehingga tidak mendapatkan kerugian yang parah dalam berinvestasi. Banyak sekali pertimbangan yang harus dilakukan ketika akan berinvestasi, dimulai dengan analisis terkait kondisi pasar hingga kondisi internal perusahaan yang akan diinvestasikan.

Membicarakan terkait investasi, pastinya kita perlu teknik dan pengetahuan seputar investasi yang baik. Dalam artikel ini akan membahas tentang buku berjudul The Deals of Warren Buffet karya Glen Arnold, dimana isi bukunya berdasarkan dari pengalaman nyata dan memberikan kiat-kiat dalam berinvestasi hingga sukses dari seorang investor tersukses di dunia yaitu Warren Buffett.

Mari kita simak artikel ini selengkapnya, selamat membaca!

Tentang Buku

Holiday Sale

Penulis: Glen Arnold

Tanggal Terbit: 22 Juli 2019

Penerbit: Elex Media Komputindo

Jumlah Halaman: 342 Halaman

ISBN: 9786230001758

Pros & Cons

Pros
  • Isi buku berdasarkan fakta dan data
  • Penjelasan dalam buku dapat memotivasi para pembaca untuk menjalankan investasi.
  • Bahasa terjemahannya mudah dimengerti
Cons
  • Penjelasan istilah-istilah yang kurang mendetail

Karakter yang Ada Dalam Buku

Karakter yang terdapat dalam isi buku adalah Warren Buffet, salah satu investor tersukses di dunia yang berasal dari negara Amerika, yang mampu menghasilkan sekitar $100 juta dollar dalam bisnis investasi nya.

Itulah sekilas informasi karakter yang berada di dalam buku tersebut, untuk memudahkan dalam memahami isi dalam buku tersebut.

Sinopsis

Warren Buffet, adalah seorang pebisnis di dunia yang sukses dalam dunia investasi yang bisa meraup hingga ratusan juta dollar pertamanya dalam waktu empat  dekade. Memiliki pengetahuan ilmu investasi yang didapatkan dari Benjamin Graham, Buffett bisa membuat metode investasinya sendiri dan menjadi sukses hingga saat ini.

Memulai investasi sejak masih muda, Warren buffet merasakan perjuangan  yang tidaklah mudah dalam membangun bisnis investasi nya. Selama bertahun-tahun dalam hidupnya, ia juga mendapatkan kerugian dalam bisnis investasinya dan ketika seiring berjalan waktu berdasarkan pengalaman dan pengetahuan nya dia bisa memiliki filosofi nya sendiri untuk meraup banyak keuntungan dalam bisnis investasi nya.

Dia memberikan beberapa tips untuk para pelaku yang ingin melakukan investasi. Diharapkan dengan tips tersebut, saat sedang berinvestasi bisa mendapatkan keuntungan yang baik dan meminimalisir kerugian nya.

Review Buku

Buku ini menjelaskan perjalanan bisnis dari seorang Warren Buffet dengan metode nya hingga akhirnya dia menjadi salah satu investor sukses di dunia. Buffet memulai transaksi investasi nya di usia yang masih muda yaitu di umur 11 tahun. 

Ketika Buffet berumur 11 tahun, dia memulai transaksi investasi nya dengan membeli sebuah saham dengan uang tabungannya dan dia juga membujuk saudara perempuannya untuk membeli saham perusahaan tersebut. 

Seiring berjalannya waktu, saham yang dibeli Buffet tersebut mendapatkan kerugian dalam waktu beberapa bulan. Hal ini membuat Buffet kecewa dan bertanggung jawab serta berusaha keras untuk memperbaiki nya dengan mempelajari pengetahuan tentang investasi. 

Tidak lama kemudian, saham yang ia beli, menunjukkan hasil yang baik. Buffet pun langsung menjualnya dan mendapatkan sedikit keuntungan.

Dia mendapatkan dan mengaplikasikan ilmu investasi dari seorang gurunya yang bernama Benjamin Graham, dimana salah satu  metode yang dipakai adalah NCAV. 

NCAV itu sendiri adalah momen membeli suatu perusahaan yang memiliki nilai jual yang murah, dimana apabila perusahaan tersebut dilikuidasi maka hasil dari penjualan aset itu bisa digunakan untuk membayar hutang dan kita masih bisa terima sisa keuntungan tersebut. 

Kesuksesan Buffet ketika masih muda dalam menerapkan filosofi bisnis Benjamin Graham yaitu Buffet menjadi pemilik mayoritas dalam saham di suatu perusahaan, sehingga Buffet bisa mengontrol dan mengatur dalam manajemen perusahaan tersebut. 

Jadi, ketika beberapa saham melesat pesat,ada sedikit kontribusi dari Warren Buffet untuk meningkatkan kinerja dalam perusahaan tersebut. Salah satu contohnya adalah Buffet memiliki pengaruh untuk memilih orang-orang yang tepat dalam menjalankan perusahaan tersebut. Ini adalah keuntungan yang  hanya bisa didapatkan ketika menjadi pemilik saham mayoritas dalam suatu perusahaan.

Kemewahan menjadi pemilik mayoritas di saham undervalue tertentu, tentu agak sulit untuk para investor individu, jika memiliki uang-pun hal tersebut  belum tentu memungkinkan, untuk jadi pemilik perlu punya saham diatas 50%, sedangkan untuk kasus di Indonesia yang terjadi jarang ada pemilik yang mau melepas sahamnya dibawah 50%. 

Jika kita berhasil menjadi pemilik mayoritas, itu pun bisa menjadi masalah sendiri karena hukum di Indonesia yang masih kurang kondusif. Namun dalam menjalankan bisnis investasinya, Buffet tidak selamanya berhasil terus. 

Kadang kala Buffet pernah mengalami kegagalan akibat tindakan egoisnya. Ini adalah sesuatu yang wajar,  karena bisa mendapatkan pengalaman yang berharga agar bisa terus berbenah dan bangkit untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. 

Kegagalan Buffet adalah  ketika dia pernah memiliki saham mayoritas dalam suatu perusahaan, dan seketika berhak untuk memegang kendali atas perusahaan tersebut. Buffet mendapatkan suatu masalah besar dalam mengontrol perusahaan. 

Akhirnya, Buffet mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut dan menjalankan perusahaan tersebut dengan baik hingga mendapatkan kenaikan yang baik.

Dalam menjalani bisnis investasinya, Buffet memiliki empat hal yang menjadi pondasi bagi seorang investor. Pertama, bagaimana harus memiliki analisis yang detail terkait dengan bisnis yang dijalankan suatu perusahaan. 

Buffet memprioritaskan detail kuantitatif nya daripada kualitatif, ini dimaksudkan seorang yang akan melakukan investasi, harus membaca hasil kinerja perusahaan selama beroperasi dari periode waktu sebelumnya hingga saat ini, contohnya seperti aset, hutang, pendapatan sampai keuntungan yang dimiliki  sehingga bisa menilai apakah perusahaan itu layak atau tidak untuk seorang investor menanamkan modal disana. 

Selain itu, ada aspek-aspek lain dari perusahaan itu yang diperhatikan Buffet sebagai bahan pertimbangan. Apakah perusahaan tersebut memiliki prospek yang bagus ke depannya, sehingga bisa mempengaruhi peningkatan saham dalam yang menimbulkan keuntungan di perusahaan tersebut.

Hal kedua yang perlu diperhatikan oleh Buffet adalah terkait dengan margin keamanan. Margin keamanan adalah suatu prinsip yang digunakan oleh para investor dalam kegiatan investasi dimana membeli suatu sekuritas ketika harga berada di bawah rata-rata nilai intrinsik perusahaannya.

Jadi, Seorang investor harus bisa menentukan limit keamanan dirinya untuk melakukan investasi ke perusahaan. Agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di masa yang akan datang, seperti mendapatkan kerugian yang terlalu besar.

Lalu hal ketiga yaitu mengharapkan return yang memuaskan. Dalam istilah investasi, hal ini yang dicari-cari oleh investor. Apa yang dimaksud return dalam  istilah saham ,yaitu tingkat keuntungan yang dapat dinikmati oleh pemodal atau seorang investor. 

Namun, dalam pasar saham tidak selalu memberikan jaminan return yang pasti untuk investor. Komponen suatu return terdiri dari dua jenis yaitu current income (pendapatan lancar) dan capital gain (keuntungan selisih harga). 

Current income adalah keuntungan yang diperoleh melalui pembayaran bersifat periodik seperti pembayaran bunga deposito, bunga obligasi, dan sebagainya. Sedangkan capital gain, yaitu keuntungan yang diterima karena adanya selisih harga jual dengan harga beli suatu instrumen investasi.

Lalu bagaimanakah metode selanjutnya yang disarankan oleh Buffet  untuk menjadi investor yang cerdas dan berhasil  mendapatkan keuntungan yang banyak. Anda bisa membaca buku nya secara lengkap dan detail di Gramedia.com.  

Kelebihan dan Kekurangan

Dalam pembahasan ini kita akan menjabarkan beberapa keunggulan dari isi buku berjudul The Deals of Warren Buffet karya Glen Arnold, sehingga menjadikan buku ini layak dan direkomendasikan untuk dibaca. 

Yang pertama adalah bahwa isi buku ini berdasarkan fakta dan data dari seorang Warren Buffet, menjelaskan kisah pengalaman bisnisnya dimulai dari nol hingga menjadi investor tersukses di dunia pada saat ini. 

Selain itu, dalam buku ini Buffet juga memberikan tips dan triknya untuk menjadi investor yang handal.  Penjelasan tips dan triknya pun dijabarkan dengan cukup detail.

Yang kedua adalah bagaimana isi buku ini memberikan penjelasan-penjelasan untuk memotivasi pembacanya untuk melakukan investasi yang baik. Kita seakan terpengaruh dan berada dalam impian untuk bisa mengikuti jejak dari seorang Buffet. Kemungkinan yang terjadi, kita tergerak untuk memulai berinvestasi.

Tidak lengkap kalau tidak menjelaskan kekurangannya, dimana terdapat istilah-istilah yang masih kurang detail dalam penjelasannya. Ini bisa membuat pembaca, harus mencari nya sendiri istilah-istilah tersebut yang lebih detail beserta dengan penjabarannya agar lebih paham lagi.

Secara keseluruhan walaupun ada kelebihan dan kekurangannya, buku ini tetap menjadi buku yang direkomendasikan untuk dibaca. Terlebih bagi kamu yang tertarik dalam dunia investasi. Buku ini cocok sebagai bacaan untuk mendapatkan kiat-kiat yang bagus dalam berinvestasi.

Kesimpulan

Buku ini sangat direkomendasikan bagi para pembaca yang berencana dan sedang menjalani bisnis investasi. Buku dengan judul The Deals of Warren Buffet karya Glen Arnold, ini membahas kesuksesan seorang Warren Buffet sebagai investor terkenal di dunia. 

Dijelaskan dalam buku ini perjalanan bisnis serta metode-metode yang digunakan Buffet untuk meraup keuntungan yang besar dalam berinvestasi. Ini bisa mendorong atau memotivasi untuk menjalankan investasi. Ini memberikan motivasi untuk melakukan perubahan melakukan apa yang sudah dijalankan oleh seorang Buffet.

Saat membaca buku The Deals of Warren Buffet ini kita diberikan penjelasan-penjelasan terkait dunia investasi, dimana itu bisa menjadi pegangan kita saat kita berinvestasi. Dan memberikan pengaruh yang dapat merubah pandangan dan sikap kita terkait investasi, apalagi dalam buku ini juga dijelaskan total keuntungan yang didapatkan oleh Buffet dari berinvestasi di beberapa perusahaan. Tidak mungkin tidak tergiur untuk mencobanya.

Berdasarkan pengalaman dari seorang Warren Buffet, bahwa ketika memulai berinvestasi yang paling penting adalah niat untuk melakukannya dan mempelajari teknik-teknik atau metode-metode terkait investasi, agar hasil yang didapatkan baik dan tidak terlalu mendapatkan kerugian yang besar. 

Selain itu, dibutuhkan kemampuan analisis secara mendalam terkait dengan apa dan dimana investasi itu lakukan. Contohnya apabila kita mau investasi saham di suatu perusahaan, kita harus mempelajari terkait perusahaan itu secara mendalam. 

Apakah perusahaan itu memiliki prospek yang bagus untuk masa depan, lalu menganalisa tren perkembangan  saham nya selama beberapa tahun yang lalu hingga saat ini adakah kenaikan atau penurunan yang signifikan, serta mempelajari finansial dari perusahaan tersebut terkait aset, hutang, dan laba nya selama periode tertentu. Ini dilakukan bertujuan untuk melihat apakah perusahaan itu baik dan berkembang.

Dalam berinvestasi juga tidak selamanya harus meraup keuntungan, ada kalanya kita akan mendapatkan kerugian. Namun itulah pentingnya mempelajari pengetahuan dan metode seputar investasi, ini bertujuan untuk mengurangi dampak kerugian yang lebih besar lagi.

Ada beberapa pesan moral yang disampaikan dalam buku ini, yang bisa kita ambil sebagai motivasi untuk melakukan investasi atau kegiatan lainnya. Kesuksesan Warren Buffet berawal dari bagaimana ada niat untuk memulai dan melakukannya. 

Terkadang kita memiliki niat dan rencana yang matang, namun kalau tidak ada aksi itu akan percuma saja. Ini dibuktikan bahwa, Buffet sudah memiliki niat dan aksi dengan memulai melakukan investasi sejak usia masih muda, tidak ada kata terlambat untuk memulai sesuatu apabila itu mendapatkan kebaikan di kemudian hari. 

Selanjutnya adalah sikap pantang menyerah, bagaimanapun kita tidak boleh putus asa dan berhenti ketika ada kendala yang menghadang, justru kita harus menemukan dan menyelesaikan masalah tersebut. 

Ini diperlihatkan dengan sikap Buffet yang selalu berusaha untuk memperbaiki langkahnya dalam investasi nya, belajar dari kegagalan yaitu kerugian dalam berinvestasi, dan menemukan solusinya untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya.

Demikianlah review buku dari The Deals of Warren Buffet karya Glen Arnold. Semoga artikel ini bisa bermanfaat, serta bisa menumbuhkan minat untuk membaca buku secara keseluruhannya. Diharapkan artikel ini bisa memberikan beberapa gambaran dari isi bukunya.

Anda bisa mendapatkan dan mencari informasi buku best seller lainnya, seperti The Deals of Warren Buffett karya Glen Arnold Volume 2 di www.gramedia.com loh!

Written by Nandy

Perkenalkan saya Nandy dan saya memiliki ketertarikan dalam dunia menulis. Saya juga suka membaca buku, sehingga beberapa buku yang pernah saya baca akan direview.

Kontak media sosial Linkedin saya Nandy