5 Tips Beli Mobil Bekas yang Berkualitas yang Perlu Kamu Tahu

Tips Beli Mobil Bekas – Mengendarai kendaraan pribadi menjadi pilihan banyak orang saat ini, terutama di kota-kota besar. Mengingat transportasi di Indonesia belum bisa disebut nyaman dan aman, tidak heran kalau banyak orang lebih suka menggunakan kendaraan pribadi untuk menemani aktivitasnya sehari-hari.

Biasanya, mereka yang mementingkan kecepatan, akan lebih memilih motor sebagai kendaraan pribadi. Mengingat motor berukuran lebih kecil, kendaraan satu ini bisa jadi solusi buat kamu yang tidak mau terjebak kemacetan terlalu lama.

Sedangkan untuk kenyamanan, mobil jelas jauh lebih nyaman untuk dikendarai. Selain tidak akan kehujanan dan kepanasan, interior mobil juga membuat kita nyaman berkendara berlama-lama. Selain itu, berbeda dengan motor yang hanya bisa menampung satu penumpang, mobil bisa membawa lebih banyak penumpang sekaligus.

Namun, karena kenyamanan yang diberikan oleh mobil, harga kendaraan yang satu ini juga jauh lebih mahal dari mobil. Rata-rata mobil pribadi berharga sekitar Rp 500 juta ke atas. Semakin canggih dan baru modelnya, maka semakin mahal juga harganya. Dengan harga yang luar biasa mahal, mobil biasanya hanya dimiliki oleh kalangan atas. Namun, itu dulu! Sekarang, kamu tidak harus nunggu jadi miliarder dulu baru bisa kebeli mobil.

Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan sebuah mobil dengan tabungan pas-pasan, beberapa diantaranya adalah membeli mobil baru dengan menggunakan sistem pembayaran kredit, atau membeli mobil bekas. Kebanyakan orang biasanya lebih memilih cara yang pertama meski itu artinya mereka akan terbebani cicilan besar mobil selama bertahun-tahun.

Buat kamu yang tidak mau mengalami hal ini, kamu bisa memilih untuk membeli mobil bekas untuk menemani aktivitasmu!

Sayangnya, kebanyakan orang enggan membeli mobil bekas karena dianggap terlalu beresiko. Takut mendapatkan mobil jelek lah! Takut penipuan lah, dan berbagai alasan lainnya. tidak dipungkiri membeli mobil bekas memang memiliki resiko tersendiri.

Namun, bukan berarti akhirnya akan seburuk itu. Selama kita benar-benar serius dan teliti saat membeli, bukan tidak mungkin kita bisa mendapatkan mobil bekas dengan kualitas yang nyaris baru.

5 Alasan Kenapa Kamu Harus Membeli Mobil Bekas

unsplash.com/Alexander Mils

Membahas mobil bekas, kebanyakan orang akan membayangkan sebuah mobil rongsokan karatan berusia puluhan tahun yang sudah tidak bisa jalan. Pada kenyataannya, tidak semua mobil bekas memiliki kondisi separah itu, kok! Saat ini, dengan bantuan internet, kamu bisa dengan mudah membeli sebuah mobil bekas dengan kualitas yang tidak jauh dari kualitasnya saat masih baru.

Selain itu, membeli mobil bekas juga membuat kamu mendapatkan banyak keuntungan yang tidak akan kamu dapatkan di mobil baru. Lalu, apa aja keuntungannya? Berikut 5 alasan kenapa kamu harus membeli mobil bekas!

1. Harga mobil bekas jauh lebih murah

Harga menjadi salah satu hambatan terbesar saat kita ingin membeli sebuah mobil. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, harga mobil baru itu tidak murah. Kamu perlu uang banyak untuk membelinya atau siap terbebani dengan cicilan mobil yang tidak murah selama bertahun-tahun. Akan tetapi, beda ceritanya kalau mobil yang kamu beli adalah mobil bekas.

Karena ini adalah mobil bekas, maka harga yang ditawarkan juga pasti akan lebih murah. Namun, urusan harga ini tentu kembali lagi ke kondisi mobilnya. Semakin bagus kondisi mobil bekas yang kamu beli, maka harganya juga biasanya tidak akan terlalu jauh beda dengan mobil baru.

Selain itu, tidak selalu bisa jadi acuan, karena kalau kamu beruntung, kamu bisa aja mendapatkan mobil bekas yang memiliki kondisi nyaris seperti baru dengan harga murah meriah.

Selain bisa membeli langsung, kamu juga bisa mendapatkan mobil baru dengan sistem pembayaran cicilan. Karena harganya jauh lebih murah, maka cicilannya juga pasti lebih enteng. Apalagi saat ini ada banyak program bank yang menawarkan kredit untuk mobil bekas dengan bunga yang rendah.

2. Surat-surat sudah tersedia

Saat kamu membeli sebuah kendaraan baru, biasanya kamu harus menunggu beberapa hari untuk mendapatkan kelengkapan surat-suratnya. Hal itu bukan hanya berlaku saat kamu membeli motor, tetapi juga berlaku bagi mobil.

Buat kamu yang memang butuh mobil secepat mungkin, maka membeli mobil baru jelas bukan opsi terbaiknya karena kamu harus menunggu beberapa hari sampai surat-suratnya lengkap.

Alih-alih mobil baru, mobil bekas jauh lebih cocok untuk kebutuhan kamu. Tidak seperti mobil baru, surat-surat untuk mobil bekas sudah siap untuk digunakan. Alhasil, setelah membeli, kamu bisa langsung menggunakannya untuk aktifitas tanpa takut kena tilang polisi karena masalah kelengkapan surat.

3. Depresiasi harga tidak terlalu besar

Buat kamu yang belum tahu, depresiasi adalah metode penyusutan yang dapat mempengaruhi sebuah aset, dan membuat harga sebuah jadi turun. Depresiasi harga terjadi pada hampir semua aset yang kita punya. Jangankan mobil, smartphone yang kita beli pun akan mengalami depresiasi harga.

Depresiasi harga sebenarnya bukanlah sesuatu yang disukai para pemilik aset, termasuk para pemilik mobil. Pasalnya, depresiasi membuat harga mobil menurun setiap tahunnya.  Meski menyebalkan, tetapi depresiasi harga bukanlah sesuatu yang bisa kita tolak.

Alhasil, ketika dijual kembali, harganya akan jauh berbeda dengan saat kita membelinya dulu. Bahkan, terkadang perbedaan harga bisa sangat jauh.

Depresiasi mobil baru biasanya antara 15 sampai 25 persen per tahunnya. Belum lagi saat ini perusahaan berlomba-lomba mengeluarkan mobil baru setiap tahunnya dan membuat harga mobil yang kita beli jadi lebih murah lagi. nItu kalau kamu beli mobil baru.

Lain lagi ceritanya kalau kamu beli mobil bekas. Meski depresiasi itu akan tetap ada, tetapi  penurunan harganya tidak akan separah mobil baru. Apalagi kalau selama menjadi milik kamu, mobil itu dirawat dengan baik, dijamin harga jualnya juga tidak akan merosot parah.

4. Fitur yang kamu dapat sama dengan mobil baru

Namanya mobil, mau kamu beli bekas sekalipun, fiturnya pasti akan sama dengan mobil yang baru kamu beli di showroom. Perbedaan mobil baru dan bekas bukan pada fiturnya, tapi lebih ke kondisi fiturnya.

Namanya mobil bekas, fiturnya juga mungkin tidak akan sebagus mobil baru. Untuk itu, sebelum membeli mobil bekas pastikan kamu sudah mengecek kondisi mobil tersebut untuk mengetahui dimana yang perlu perbaikan dan mana yang kondisinya masih bagus. Namun lagi-lagi, dengan adanya internet, kamu bisa dengan mudah mendapatkan mobil bekas dengan kondisi fitur sebagus mobil baru.

5. Kualitas yang tidak jauh berbeda

Dibandingkan dengan mobil bekas, mobil baru kualitasnya pasti lebih bagus. Tapi cuma gara-gara mobil baru lebih bagus, bukan berarti kualitas mobil bekas jadi jelek. Masalah kualitas mobil ini sebenarnya kembali lagi kepada pemilik sebelumnya.

Banyak orang yang punya mobil tua, tapi karena dirawat dengan sepenuh hati, kualitasnya masih tetap bagus. Ada juga orang yang baru beli mobil beberapa bulan atau tahun, tapi karena tidak pernah dirawat, kualitas mobilnya jadi amburadul bahkan lebih jelek dari mobil bekas.

Untuk memastikan mobil bekas yang kamu beli masih layak untuk jalan, sebelum membeli kamu harus mengecek kondisi dan bertanya dengan detail kepada pemilik sebelumnya. Dengan begitu, kamu tidak akan menyesal setelah membelinya.

 

Tips Beli Mobil Bekas yang Berkualitas 

unsplash.com/Jan Baborák

Namanya membeli mobil bekas, kamu harus lebih teliti sebelum membeli, dan akan lebih bagus lagi kalau kamu memiliki pengetahuan yang mumpuni soal mobil sehingga tidak mudah tertipu dengan iming-iming harga yang murah.

Buat kamu yang mau beli mobil bekas, supaya kamu terbebas dari tipu menipu atau penyesalan, yuk baca tips beli mobil bekas berikut ini!

1. Tentukan budget

Sama seperti saat kamu mau membeli sesuatu, kamu harus lebih dulu tahu berapa harganya. Begitu juga saat kamu ingin membeli mobil, kamu harus tahu dulu berapa kisaran harga mobil yang kamu inginkan. Dengan begitu, kamu jadi tahu berapa banyak uang yang kamu butuhkan untuk mendapatkannya atau kalaupun membeli kredit, kamu bisa tahu skema pembayarannya. Harga mobil bekas memang lebih murah daripada mobil baru. Namun tetap saja yang namanya beli mobil, budget yang dibutuhkan tidak mungkin sedikit.

2. Survei tempat membeli mobil

Saat ini, segalanya bisa dilakukan secara online. Namun, untuk barang-barang tertentu, kadang akan lebih baik jika dibeli secara offline, dan mobil adalah salah satunya.

Kamu memang bisa mencari informasi seputar kisaran harga, spesifikasi mobil yang kamu inginkan, atau tempat membeli mobil bekas yang terpercaya. Akan tetapi, ketika sudah masuk ke tahap membeli, kamu wajib datang langsung ke tempatnya.

Dengan datang langsung, kamu bisa dengan mudah mengecek kondisi mobil beserta kelengkapan surat-suratnya. Apakah mobil tersebut sudah sesuai dengan yang diiklankan secara online atau belum.

Selain itu, yang paling penting, datang secara langsung ke tempat membeli mobil akan membuat kamu terhindar dari penipuan. Lagipula, semurah apapun harga mobil bekas, uang yang dibutuhkan untuk membelinya tetaplah banyak. Bayangkan betapa hancurnya perasaan kamu jika kehilangan uang sebanyak itu?

3. Cek kelengkapan dokumen

Harga yang miring bukan berarti kamu boleh asal dalam membeli mobil. Sebelum memutuskan untuk membeli, kamu wajib mengecek kelengkapan dokumen seperti pajak dan BPKB mobil.

Pastikan data yang tercantum di dokumen sudah sesuai. Selain dokumen kelengkapan, kamu juga bisa mengecek garansi mobil dan juga kondisi fisik mobil tersebut.

Apakah mobil itu masih memiliki garansi resmi servis atau tidak. Jika masih, tentu saja akan menjadi poin plus buat kamu. Jangan lupa, tanyakan usia mobil dan kilometer tempuh mobil. Kalau kamu tidak terlalu mengerti seputar mobil atau masih awam dalam urusan jual beli mobil, kamu bisa mengajak teman atau anggota keluarga yang lebih mengerti.

4. Cek interior dan eksterior mobil

Selain surat menyurat, salah satu alasan kamu harus datang secara langsung ke tempat jual beli mobil adalah, kamu bisa mengecek langsung interior dan eksterior mobil yang akan kamu beli.

Kamu bisa mengecek bagian elektronik seperti lampu dan head unit, juga pergerakan steering wheel saat perpindahan transmisi. Untuk eksterior, kamu harus memperhatikan beberapa komponen penting seperti body mobil, mesin mobil, aki dan cairan mobil, ban, suspensi, kampas dan rem mobil.

Sebelum membeli, pastikan kalau body mobil tidak baret dan belum dimodifikasi sebelumnya. Buka kap mobil untuk mengecek mesinnya. Biasanya mesin mobil yang terawat tidak berdebu.

Nyalakan mobil dengan keadaan kap terbuka selama 5 sampai 10 menit untuk mendengar apakah mesin mobil masih bekerja dengan baik atau tidak. Biasanya mobil bekas dengan mesin masih bagus dan terawat akan mengeluarkan suara mulus tanpa tersendat.

Pastikan juga kalau  aki mobil tidak soak, suspensi tidak bermasalah, ban dan rem yang masih berfungsi dengan baik. Jika semuanya oke, maka bisa disimpulkan mobil bekas yang akan kamu beli ini kondisinya masih bagus.

5. Cek catatan servis mobil

Bukan hanya dokumen dan garansi resmi yang perlu kamu perhatikan, tapi juga catatan servis mobil bekas ini. Dari catatan servisnya, kamu bisa tahu apa saja yang pernah terjadi pada mobil ini dan kondisinya.

Selain itu, dari catatan servisnya juga lah, kamu bisa tahu apakah pemilik mobil memberikan perawatan yang baik atau tidak pada mobilnya. Terakhir, dari catatan servisnya kamu juga jadi punya gambaran berapa biaya yang kira-kira akan kamu keluarkan saat menservis mobil ini di bengkel setelah membelinya.

6. Jangan mudah tergoda dengan harganya

Mendapatkan mobil bekas berkualitas bagus dengan harga murah meriah tentu menjadi impian semua pembeli mobil. Namun jangan sampai gara-gara harganya yang murah, kamu jadi mudah setuju untuk membelinya.

Sebaliknya semakin tidak wajar harganya, kamu harusnya semakin waspada karena bisa jadi ada hal yang tidak beres dengan mobil ini. Entah itu mobil sudah tua, ada yang rusak, atau pernah terkena banjir. Untuk tahu harga kisaran mobil yang ingin kamu beli, kamu harus melihat harga pasarnya.

7. Lakukan test drive

Melakukan test drive menjadi hal yang wajib dilakukan, terutama kalau mobil yang kamu beli adalah mobil bekas. Dengan melakukan test drive meski hanya beberapa menit, kamu akan tahu bagaimana kondisi mobil tersebut ketika digunakan.

Apakah mesin mobil terawat, apakah fungsi remnya berjalan dengan benar, dan berbagai kondisi mobil lainnya. Jangan sampai gara-gara harganya yang oke, sampai membuat kamu menyesal setelahnya.

Setelah membeli mobil bekas, bukan berarti urusan kamu juga sudah selesai. Sama seperti semua barang lainnya, mobil juga butuh perawatan. Entah mobil baru ataupun bekas, perawatan tetaplah perlu dilakukan untuk memastikan mobil selalu dalam kondisi prima selama digunakan. Apalagi kalau mobil yang kamu pakai adalah mobil bekas, maka kamu harus lebih telaten lagi dalam merawatnya.

Semakin telaten kamu merawatnya, maka kondisi mobil kesayangan kamu juga akan semakin baik. Tentu saja, akan ada satu dua masalah, tetapi jika kamu merawatnya dengan baik, maka sekalinya ada masalah, masalahnya akan lebih mudah ditangani. Beda lagi kalau mobil yang kamu punya tidak dirawat dengan baik.

Mobil bekas yang tadinya bagus bisa jadi malah jadi rusak jika tidak dirawat dengan baik. Masalah yang muncul juga akan jauh lebih mudah untuk ditangani oleh pihak bengkel atau diri sendiri.

Penutup

Nah, itu dia beberapa tips beli mobil bekas yang berkualitas. Dari semua tips di atas, membeli mobil intinya kamu harus ekstra hati-hati dalam membelinya. Kalau kamu masih awam, ada baiknya kamu minta ditemani oleh orang yang sudah berpengalaman soal mobil. Dengan adanya bantuan dari yang namanya penipuan. Semoga beruntung!

Untuk Grameds yang mau mempelajari semua hal tentang mobil, kamu bisa mengunjungi gramedia.com.

Sebagai #SahabatTanpaBatas, kami selalu berusaha untuk menyediakan produk terbaik dan terbaru untuk Grameds. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Siti Marliah