5 Tipe Orang Toxic yang Mungkin Tidak Kamu Sadari!
Hai, Grameds! Gimana kabarmu hari ini? Semoga gak lagi mumet dan stres dikelilingi orang-orang yang menebar influensi buruk alias orang-orang toxic, ya ☹ Tapi, kalau kamu lagi mumet dengan masalah ini, Admin mau bagiin informasi yang perlu kamu ketahui soal orang toxic!😨
Jika kamu pernah merasa terjebak dalam hubungan atau interaksi yang merusak energi dan kebahagiaanmu maka kamu mungkin telah bertemu dengan salah satu tipe orang toxic yang mungkin tidak kamu sadari😣 Orang-orang toxic ini dapat hadir dalam berbagai keadaan yang menguras emosi serta kesehatan mentalmu secara perlahan, loh! Kamu wajib mewaspadainya! 🤯
Nah, hari ini Admin bakal bahas beberapa tipe orang toxic yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Yuk, kita lihat apakah kamu bisa mengidentifikasi pola-pola perilaku yang mungkin telah mengganggu keseimbangan hidupmu dan menghambat kemajuanmu👏🏻
5 Tipe Orang Toxic di Kehidupan Sehari-Hari
1. Penghisap Energi (Energy Vampire)
Mungkin kamu pernah berangkat untuk hang out dengan perasaan bahagia, tapi saat bertemu dengan salah satu teman, tiba-tiba kamu langsung merasa lelah. Kenapa, ya? Padahal sebelumnya kamu happy dan gak punya masalah apa-apa 🧐 Nah, kemungkinan besar kamu bertemu dengan si energy vampire!
Tipe orang toxic yang satu ini cenderung menyerap energi positif dari orang di sekitarnya. Mereka sering kali mengeluh, mengkritik, atau mengeluarkan komentar negatif yang dapat membuatmu merasa lelah dan putus asa. Mereka tidak bisa melihat kamu bahagia! Makanya mereka selalu mencoba membuat situasi di sekitar jadi negatif. Mereka juga tidak mampu memberikan dukungan emosional kepada kamu kalau kamu berduka, sebaliknya mereka selalu membutuhkan perhatian orang lain.
2. Manipulator Emosional
“Aku tahu aku udah banyak ngerepotin kamu kemarin, tapi aku bener-bener butuh bantuan kamu lagi sekarang. Kamu mau ‘kan bantu aku lagi? Kamu gak akan ninggalin aku sendirian lagi, kan?”
Sadar-gak sadar, kamu mungkin pernah sekali dua kali mendengar ucapan seperti ini dari orang sekitarmu. Hati-hati!👊 Ini adalah salah satu bentuk manipulasi emosi! Tipe orang toxic yang kedua adalah mereka yang memiliki kecenderungan untuk memanipulasi perasaan dan emosi orang lain. Mereka sering kali menyalahkanmu secara tidak adil atau mengingatkanmu pada kesalahan masa lalu untuk membuatmu merasa terikat pada mereka.
Mereka menggunakan teknik kecerdasan emosional mereka untuk mengendalikan dan mengatur situasi sesuai keinginan mereka. Mereka sering kali memanfaatkan rasa bersalah atau kelemahan emosional orang lain untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Jika kamu sering merasa disalahkan atau terjebak dalam perasaan bersalah karena ulah seseorang, maka kamu mungkin berurusan dengan manipulator emosional🤦🏻♀️
3. Pengkritik yang Antikritik
“Aku sudah tahu cara terbaik untuk melakukan ini, dan aku tidak perlu mendengarkan saranmu. Lagian, itu bukan kesalahanku. Kamu saja yang tidak memahami situasiku dengan benar."
Tipe orang toxic ini tidak ingin dikritik meskipun dirinya memang salah, jangan lupakan mereka juga senantiasa menyoroti kelemahan dan kesalahan orang lain, bahkan cenderung mengada-adakan keasalahan orang lain untuk melindungi dirinya dari kritik selanjutnya🤦🏻♀️
Mereka memiliki kecenderungan untuk mengkritik dan mengomentari setiap tindakan, penampilan, atau pendapatmu. Tujuannya bukanlah memberikan masukan konstruktif, tetapi untuk merendahkan dan merasa lebih baik dari orang lain. Interaksi dengan pengkritik berlebihan dapat mengurangi rasa percaya diri dan menghambat kemajuanmu😭
4. Tukang Provokasi (Instigator)
Kamu pernah merasa tenang menghadapi suatu konflik, tapi ketika konflikmu diketahui orang tertentu, kamu malah dikompori dan merasa terpengaruh dengan emosinya? Kamu mungkin tidak menyadarinya, tapi, kemungkinan besar kamu sedang berhadapan dengan si tukang provokasi!😣
Tipe orang toxic ini senang menciptakan konflik dan keributan di sekitarnya. Mereka sering memancing emosi negatif orang lain dan menyebabkan pertengkaran atau perselisihan. Si tukang provokasi sering kali merasa senang melihat orang lain marah atau frustrasi, dan mereka tidak peduli dengan konsekuensi yang timbul dari perbuatannya. Jika kamu sering terlibat dalam konflik yang tidak perlu atau merasa terdorong untuk bereaksi secara emosional oleh seseorang, segera waspadai dan hindari orang tersebut, ya!👏🏻
5. Pencipta Drama
Tipe orang toxic ini selalu berada di tengah-tengah drama dan kekacauan😫Mereka menciptakan masalah, menyebarkan gosip, atau terlibat dalam intrik yang tidak sehat. Mereka sering kali mengambil peran sebagai korban, mencari simpati dari orang lain, dan menciptakan ketegangan dalam lingkungan sosial. Jika kamu sering merasa terlibat dalam situasi dramatis yang tidak perlu atau terus-menerus dikejar masalah, maka kemungkinan kamu sedang berinteraksi dengan penyebab drama.
Baca Juga: Green Flags pada Pasangan agar Kamu Terhindar dari Toxic Relationship!
Nah, itu dia berbagai tipe orang toxic yang mungkin tidak kamu sadari kehadirannya di hidup kamu. Penting untuk mengenali tipe-tipe orang toxic ini agar kita dapat melindungi diri dan menjaga kesehatan mental kita🙌🏻
Jika kamu menemukan dirimu terjebak dalam hubungan atau interaksi dengan salah satu tipe orang toxic ini, kamu harus mulai mempertimbangkan batasan yang sehat, mengkomunikasikan kebutuhanmu dengan jelas, dan jika perlu, hindari interaksi dengan mereka. Selalu prioritaskan kesejahteraanmu sendiri dan sekelilingmu, karena hidup yang sehat dan bahagia membutuhkan lingkungan yang positif dan mendukung!😉
Buat kamu yang mau memperbaiki kualitas hidup dengan cara menghindari orang toxic, kamu juga bisa memperkaya wawasan tentang kesehatan mental lewat buku bacaan yang inspiratif. Salah satu buku yang cocok dan bisa kamu baca untuk masalah ini adalah buku karya dr. Tim Cantopher yaitu Tetap Waras di Tengah Orang Toksik!🎉
Tetap Waras di Tengah Orang Toksik Sudah Bisa Dibeli di Gramedia.com!
Mungkin kita tidak menyadarinya, tapi bisa saja kita hidup di tengah-tengah lingkungan toksik yang juga dipenuhi orang-orang toksik. Perhatikan, kalau kita sering merasa tertekan, kesal, dan lelah saat berhadapan dengan seseorang atau situasi tertentu, artinya kita sedang berhadapan dengan orang atau lingkungan yang toksik. Itu belum seberapa. Yang paling berbahaya adalah tipikal orang toksik yang ahli menyamar. Sekilas ia nampak baik, tingkahnya pun tidak terlalu merepotkan, tapi diam-diam ia terus memanfaatkan kita untuk memenuhi semua keinginannya. Lantas bagaimana kita bisa mengenali dan menghadapi orang dan lingkungan toksik di sekitar kita? Bisakah kita menjalani hidup yang tenang di tengah-tengah mereka?
Kewarasan memang merupakan sebuah keadaan yang sifatnya tidaklah tetap sepanjang waktu. Mungkin kita waras saat ini, besok bisa berbeda. Kita tidak waras saat ini, belum tentu besok masih tidak waras. Kewarasan ini seringkali beririsan dengan lingkungan sekitar kita. Kesadaran dan keberanian untuk melihat, mengenali, bahkan mempertanyakan orang-orang di sekitar kita dan diri sendiri demi kewarasan ini merupakan sebuah undangan untuk rajin introspeksi dan memperbaiki diri.
Yuk, kenali orang di sekitarmu. Siapa tau dia toxic? 🤫
— Gramedia.com (@gramediadotcom) May 24, 2023
Ini dia buku untuk menjaga kewarasan kamu yang lagi terjebak dihubungan yang toxic. Dapatkan buku Tetap Waras Di Tengah Orang Toksik dengan bonus bundle sticker kecenya di sini https://t.co/Ecd56J5yXn pic.twitter.com/BN4QXN4z9Y
Buku ini menawarkan panduan yang detail dan praktis untuk menghadapi tipe-tipe orang toksik yang umum ditemukan dalam kehidupan sehari-hari🙌🏻 Dengan penjabaran yang mendalam, kamu akan belajar mengidentifikasi pola perilaku mereka dan memahami dampaknya pada kesehatan mental dan kebahagiaanmu. Tidak hanya itu, buku ini juga memberikan solusi konkret untuk menghadapi orang-orang toksik tersebut👊
Salah satu keunggulan dari buku ini adalah adanya tips "memperbaiki diri" kalau-kalau kita menyadari bahwa kita ternyata termasuk ke dalam kategori orang toksik. dr. Tim Cantopher memahami bahwa setiap individu memiliki potensi untuk berperilaku toksik dalam kehidupan mereka, dan buku ini memberikan langkah-langkah praktis untuk mengenali dan mengubah perilaku yang tidak sehat🤭
Selain itu, buku ini ditulis dengan gaya narasi yang mudah dipahami. Ditulis dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan lugas, sehingga informasi yang disajikan dapat dipahami oleh berbagai pembaca. Tak perlu khawatir tentang terminologi rumit atau bahasa yang sulit dimengerti, pokoknya ini buku yang bisa kamu nikmati juga saat membacanya!😉✨
Buat kamu yang mau beli bukunya, pas banget! Bukunya sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan sudah bisa kamu beli di Gramedia.com!! Ada harga spesial dan bonus stiker eksklusif juga, loh. Cek promonya di bawah ini, ya!!👇
Dengan buku Tetap Waras di Tengah Orang Toksik, kamu dijamin jadi punya alat yang kuat untuk membantu mengatasi tantangan yang muncul dalam berinteraksi dengan orang-orang toksik. Kamu akan mendapatkan pemahaman yang mendalam, solusi praktis, dan langkah-langkah konkret untuk menjaga kesehatan mental dan menciptakan hubungan yang lebih sehat🙌🏻
Jangan mau kelewatan kesempatan untuk mendapatkan buku ini dan mendapatkan wawasan yang berharga dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Siap-siap untuk menghadapi orang-orang toksik dengan keyakinan, bijaksana, dan pastinya sambil tetap menjaga keseimbangan emosionalmu!😇
Sumber header: happify
Penulis: Shaza Hanifah