7 Penulis Horor Lokal dari Masa ke Masa

Sudah pernah menikmati horor dalam bentuk tulisan? Kamu para penikmat horor tentu harus mencoba merasakan sensasi ketegangan akibat imajinasi yang tergambar baik lewat kata-kata. Di antara banyaknya kisah horor yang fiktif, tidak sedikit pula yang ditulis berdasarkan kejadian nyata lho!

Siapa bilang membaca fiksi horor tidak akan semenyenangkan menonton film horor? Tak kenal maka tak sayang, sebelum mulai mencintai fiksi horor, kenali dulu nih, 7 penulis horor andalan Indonesia, siapa saja ya?

1. Abdullah Harahap

Lahir di Sipirok, Tapanuli Selatan, nama Abdullah Harahap melambung berkat novel horor - misteri karangannya. Ia seringkali melakukan riset ke berbagai tempat sebagai penunjang cerita dalam novel horornya, sehingga cerita yang ia munculkan pun bukan melulu kisah hantu penasaran yang picisan.

Meski telah berhenti menulis setelah sukses dengan puluhan karyanya, beberapa di antaranya masih dicetak ulang hingga kini, seperti Misteri Perawan Kubur, Para Budak yang Penasaran dan Misteri Sebuah Peti Mati. Sedangkan sebagian lainnya, berhasil diangkat ke layar kaca maupun layar lebar.

2. Risa Saraswati

Mendengar nama Risa Saraswati, tentu akrab sekali rasanya. Mengingat Danur, salah satu novelnya, telah diangkat ke layar lebar dengan Prilly Latuconsina sebagai pemeran utamanya. Wanita asal kota kembang Bandung ini dekat sekali kehidupannya dengan hal-hal mistis, berhubung dirinya merupakan seorang Indigo.

Keistimewaannya itu pun membawanya kepada ketenarannya saat ini yang tak luput dari ke-‘lima teman’nya yang sudah menjadi sumber inspirasi utama karya-karyanya.
Kini salah satu novelnya, Asih, sedang tayang di bioskop, di mana sebelumnya lewat Danur dan Maddah, Asih telah sempat sedikit diperkenalkan dengan predikat ‘pengganggu’.

Untuk kamu yang penasaran dengan Asih tapi ngeri dengan jumpscare khas film horor, novel Asih bisa jadi alternatifnya.

3. Lexie Xu

Sebelum Risa Saraswati, nama Lexie Xu yang merupakan seorang Sherlockian ini telah lebih dulu tenar dengan genre novelnya yang selalu bernafaskan horror – thriller . Johan Series yang terdiri dari Obsesi, Pengurus MOS Harus Mati, dan Permainan Maut, menjadi awal mula bagi Xu dalam penulisan horornya.

Hingga akhirnya berlanjut dengan Omen Series yang berisikan 7 rangkaian novel dan selalu menjadi best seller bahkan dicetak ulang kembali.

4. Jounatan & Guntur Alam

Novel horor pertama dari kolaborasi antara Jounatan dan Guntur Alam ini mengangkat legenda lama Indonesia sebagai tema dalam kisah Tumbal, setelah sebelumnya menerbitkan Arwah.

Mereka berdua mengaku kalau mulanya mereka justru takut dengan sesuatu yang mistis, tanpa diduga, ternyata mereka berdua justru berhasil menyelesaikan 2 novel horor.

Bukunya kini masih nangkring di Gramedia.com dan banyak diburu lho, Grameds! Untuk kamu yang penasaran tentang kisah-kisah klenik Indonesia, dua novel ini cocok untukmu!

5. Arumi E

Siapa sangka ternyata Wattpad pun juga melahirkan penulis horor berbakat. Berawal dari antusias positif yang didapatkan Arumi E, dari para pembacaya di Wattpad, Aku Tahu Kapan Kamu Mati kini terbit dalam bentuk buku pada September 2018 lalu.

Buku yang mengisahkan tentang anak baru SMA yang aneh karena wajahnya yang selalu pucat dan tidak pernah tersenyum, belum lagi tatapannya yang tajam, membuat teman sebangkunya menjadi tersiksa sebab seperti duduk dengan mayat hidup.

Ternyata Siena, anak baru yang aneh itu memiliki kemampuan yang membuatnya semakin terlihat aneh. Dia bisa membaca pikiran orang lain dan mengetahui kapan seseorang akan mati. Dan hal itu membuatnya tidak bisa menjalani kehidupan normal.

Namun ternyata perempuan yang mulanya ingin menjadi arsitek ini, sebelum menjadi tenar akibat Wattpad, Arumi sudah rajin menerbitkan 14 novel sejak 4 tahun lalu, di antaranya Monte Carlo, Amore: Eleanor, Love in Montreal, Hatiku Memilihmu, dan satu novel horor, Teenlit: Teror Diari Tua.

6. Nurashinichi

“Siluet hitam terbentuk jelas. Rambut panjang yang kusut, baju kotor penuh darah, dengan muka tertunduk dalam. Sebuah seringai dari bibirnya yang terlihat dari sela-sela untaian rambut panjangnya membuatku menciut seketika. Makhluk itu hanya diam dan masih menyeringai. Lalu, dalam waktu sepersekian detik, ia kini berada di dekatku.”

Sama halnya dengan Arumi E, Nurashinichi juga memulai karya horornya lewat Wattpad. Lewat Jane: Tragedi Berdarah Kosan Bu Diana, Ia bahkan dinobatkan sebagai ‘No 1 Top Ten Wattpad’.

Untuk kamu yang ingin uji batas adrenalin diri, terutama bagi yang tinggal di kost sendirian, novel ini cocok banget untuk menemanimu, karena Nurashinichi mampu menggambarkan suasana ketegangannya dengan amat baik.

7. Hanamizuki Mega

Sama halnya dengan Risa yang juga seorang Indigo, Hanamizuki Mega juga menuliskan kisahnya dengan makhluk beda dunia itu dalam Indigo yang baru saja terbit September lalu.

Berdasarkan pengalaman nyata, Indigo mulanya ia tulis di platform Wattpad, dan ternyata mendapati respon yang luar biasa. Indigo telah dibaca sebanyak 1,2 juta kali dan kini telah hadir dalam bentuk buku fisik. Kabarnya, novel karyanya ini akan segera di film-kan lho!

Meskipun menyeramkan, nyatanya novel horor masih menjadi salah satu genre yang paling dicari lho! Penasaran dengan buku-buku horor lainnya? Cek langsung di Gramedia.com ya!