Eighty Six: Distrofi Perang, Teknologi, dan Perjuangan Sejati
Grameds, kamu pernah nggak membayangkan sebuah cerita yang berisi gabungan antara perang, perjuangan, persahabatan dan juga military sci-fi? Nah, cerita itu adalah seri Eighty Six, Grameds.😱
Eighty Six berawal dari sebuah seri light novel karya Asato Asato yang pertama kali diterbitkan pada tahun 2017. Seri ini kemudian menjadi terkenal dan diadaptasi menjadi komik dan anime. Kisah yang menggabungkan elemen militer dan sci-fi dengan tema yang dalam dan penuh emosi tentang perang, identitas, diskriminasi, dan kemanusiaan membuat Eighty Six memperoleh banyak sorotan dan fans.
Supaya bisa tahu lebih banyak tentang seri ini, yuk kita deep dive seri Eighty Six, mulai dari light novel hingga anime dan komiknya!😍👇
Sinopsis dan Karakter
Eighty Six berlatar di dunia futuristik atau dystopian di mana dua negara besar, Giad dan Republic of San Magnolia, terlibat dalam perang melawan pasukan automaton (mesin yang dapat bergerak sendiri) yang disebut Legion. Legion adalah pasukan mesin yang tidak berperasaan, yang diproduksi untuk menghancurkan umat manusia.😱😬
Meskipun San Magnolia mengklaim bahwa mereka tidak mengalami korban karena memiliki sistem otomatis yang melawan Legion, kenyataannya mereka menggunakan Eighty-Six, sekelompok manusia yang dianggap sebagai warga negara kelas dua dan dipaksa untuk berperang dengan Legion.😲
Dalam kisah ini, cerita berfokus pada dua karakter, yaitu Shinei Nouzen dan Vladilena Milize (Lena). Shin adalah seorang pemimpin pasukan tempur berusia 16 tahun yang dikenal dengan julukan "Shin" atau "Undead", yang berjuang untuk bertahan hidup di medan perang.
Sementara Lena, seorang perwira dari Republic of San Magnolia yang ditugaskan untuk menjadi pengatur dan komandan dari pasukan tempur Eighty-Six, meskipun ia tidak tahu kenyataan tentang diskriminasi dan ketidakadilan yang dialami oleh mereka.
Shin dan Lena memiliki hubungan yang kompleks. Meskipun keduanya berasal dari latar belakang yang sangat berbeda, mereka terikat oleh keinginan untuk menghentikan perang dan menghormati para prajurit yang terlibat, baik yang hidup maupun yang telah gugur.😥
Adaptasi Komik dan Anime
Sukses dengan seri light novelnya, Eighty Six juga diadaptasi menjadi seri manga/komik dan anime. Adaptasi manga/komik mulai diterbitkan pada tahun 2018 dengan ilustrator Motoki Yoshihara. Dan meskipun ceritanya mengikuti jalur yang sama dengan light novel, ada beberapa perbedaan dalam penyajian dan detail visual. Manga ini berhasil menarik perhatian banyak pembaca dan memperkenalkan lebih banyak orang pada dunia Eighty Six.😲✨
Sementara, untuk adaptasi anime pertama kali ditayangkan pada April 2021. Anime ini diproduksi oleh A-1 Pictures, studio yang juga dikenal dengan produksi anime populer Sword Art Online dan Your Lie in April. Adaptasi anime ini disambut dengan cukup baik oleh penggemar, berkat cerita yang kuat, tema yang relevan, dan animasi yang sangat memukau.🤗
Pre Order Eighty Six Ep. 3
Nah, pas banget nih, Grameds. Gramedia lagi buka Pre Order Light Novel Eighty Six Ep.3! Dengan harga spesial hanya Rp 108.000, kamu akan mendapatkan Light Novel Eighty Six Ep. 3 + Bonus Poster high quality print, lho.
Langsung saja cek penawarannya, karena Pre Order ini cuman berlangsung sampai tanggal 12 November saja, Grameds! Yuk, klik gambar di bawah ini dan langsung dapatkan light novel Eighty Six Ep. 3!👇🤗
Seri Eighty Six Lainnya
Grameds, kamu juga bisa cek koleksi seri Eighty Six Episode 1 dan 2 yang tersedia di Gramedia.com berikut ini:
1. Eighty Six Ep. 1: Eighty Six
Setiap harinya, Republik San Magnolia menerima agresi dari mesin tempur tanpa awak bernama “Legion” milik negara tetangga, Kekaisaran. Namun, Republik berhasil selamat dari tiap ancaman tanpa adanya korban jiwa berkat mesin tempur tanpa awak serupa yang telah sukses mereka kembangkan untuk menghalau serangan musuh.
Faktanya, tak mungkin tidak ada korban jiwa dalam peperangan. Selain 85 distrik dalam Republik, ada sebuah “distrik imajiner” bernama “Distrik 86”, di mana pemuda-pemudi yang dilabeli sebagai “Eighty-Six” terus bertarung siang malam sebagai “awak” dalam “mesin tempur tanpa awak”... Kisah pertarungan sengit dan memilukan sekaligus perpisahan mereka pun dimulai!
2. Eighty Six Ep. 2 : Run Trough the Battlefront
Seusai perpisahan tragis mereka dengan Lena, Handler dari Republik, Shin dan kawan- kawannya sesama Eighty-Six menerima perlindungan dari Angkatan Bersenjata Federasi Giad setibanya mereka di negara tetangga, Republik Federal Giad. Anehnya, meski telah dianugerahi kehidupan damai, mereka memilih kembali ke medan pertempuran.
Mereka mendaftarkan diri ke Angkatan Bersenjata Federasi, berdiri di garis tempur terdepan bagai neraka, dan terus bertempur menyambut serangan Legion. Tak hanya itu, kawan baru kini hadir di sisi mereka. Frederica Rosenfort, gadis praremaja yang jauh lebih muda dari mereka.
Kisah yang terjadi setelah perpisahan Shin dan Lena hingga reuni ajaib mereka nanti! Sang Dewa Kematian pun dipanggil ke tempat dia seharusnya berada. Seusai perpisahan tragis mereka dengan Lena, Handler dari Republik, Shin dan kawan- kawannya menerima perlindungan dari Republik Federal Giad.
Anehnya, meski telah dianugerahi kehidupan damai, mereka memilih kembali berdiri di garis tempur terdepan bagai neraka untuk menyambut serangan Legion. Tak hanya itu, kawan baru kini hadir di sisi mereka. Frederica Rosenfort, gadis praremaja yang jauh lebih muda dari mereka. Sang Dewa Kematian pun dipanggil ke tempat dia seharusnya berada.
Nah, itulah seputar informasi tentang seri Eighty Six. Semoga semua informasi di atas bisa membantu Grameds yang ingin menyelami seri Eighty Six, baik light novel, anime, maupun manga/komik, ya!🤗
Ikuti Pre Order Eighty Six Ep. 3 sekarang juga! Jangan sampai kehabisan, Grameds! Pantau terus penawaran-penawaran spesial lainnya hanya di Gramedia.com!🛒👇
header: pinterest