Majalah Intisari Edisi Perdana: Jejak Sejarah dalam Arsip 60 Tahun
Grameds, ada yang tertarik nggak dengan topik Human Interest? Untuk kamu yang tertarik, Majalah Intisari harus menjadi salah satu wishlist bacaan kamu. Selama 60 tahun, Majalah Intisari tetap eksis di masyarakat sebagai majalah yang menawarkan tulisan-tulisan berkualitas.
Sebagai bentuk perayaan ulang tahun yang ke-60, Majalah Intisari kembali menerbitkan Edisi Perdana 1963 dengan mempertahankan keautentikannya tanpa mengubah ejaan dan bahasan di dalamnya. Itikad ini sebagai bentuk komitmen Kompas Gramedia dalam melestarikan sejarah sekaligus memperkenalkan edisi perdana ini kepada para pembaca yang lebih muda.
Walaupun sekarang terbilang era yang modern dengan pemikiran generasi muda yang sudah mulai berubah, tak ada salahnya mengenal sejarah dan mempelajarinya bukan? Jika kamu adalah salah satu anak Millenial atau Gen Z dan tidak mengetahui majalah ini. Mari ikuti petualangan seru mengenal Majalah Intisari.
Menilik Lebih Jauh Majalah Intisari
Intisari menjadi majalah bulanan pertama kali di Indonesia yang terbit pada 17 Agustus 1963. Dengan sejarah yang kaya dan usia yang sudah mencapai hampir enam dekade, majalah ini telah berhasil beradaptasi dengan perkembangan zaman dan tetap relevan dengan pembaca masa kini.
Intisari juga menjadi pelopor dalam Kompas Gramedia Group yang memiliki visi besar untuk mempersepsikan perannya dalam membentuk masyarakat Indonesia yang baru. Majalah ini berperan dalam reformasi sosial dan budaya, mendukung demokrasi, serta mengakui keberagaman tanpa diskriminasi.
Inisiatif Intisari menggabungkan hiburan dengan edukasi, dan peran strategisnya dalam membentuk budaya dan masyarakat Indonesia menjadikannya sebuah entitas yang memiliki dampak jangka panjang dalam sejarah media Indonesia.Isi majalah ini meliputi topik-topik menarik seputar sejarah, kebugaran, dan gaya hidup sehat.
Hadirnya Kembali Majalah Intisari Edisi Perdana
Dengan kembalinya edisi perdana majalah ini, Grameds akan membuka lembaran sejarah yang mungkin belum pernah kamu saksikan sebelumnya. Kamu akan merasakan sensasi membaca dengan ejaan lama yang otentik, seakan kamu berada pada tahun 1963.
Namun, bukan hanya itu! Grameds tidak hanya akan menjadi penonton pasif, tetapi akan menjadi bagian aktif dari perjalanan ini. Grameds akan diajak berpetualang melalui 32 kisah menarik yang ditulis oleh penulis berpengalaman dan tokoh penting. Kamu dapat memilih kisah mana yang ingin kamu ikuti, membuat pengalaman membaca menjadi lebih interaktif.
Tidak hanya itu, Grameds yang penasaran dengan akar sejarah majalah ini akan diajak untuk menyelami tulisan pertama dari dua pendiri Intisari, yaitu Auwjong Pen Koen dan Jakob Oetama. Melalui tulisan-tulisan mereka, kamu akan meresapi pemikiran dan visi yang membentuk pondasi majalah ini.
Pre Order Majalah Intisari, Pesan Sebelum Kehabisan!
Untuk merasakan euforia tempo dulu, jangan lewatkan periode pre order dari tanggal 10 hingga 24 Agustus 2023 ekslusif di Gramedia.com. Harga satu majalah Intisari edisi pertama dibanderol seharga Rp 75.000. Ini adalah kesempatan langka untuk menikmati sejarah di tengah pemikiran modern
Ayo, Grameds! Klik banner di bawah ini dan jadilah bagian dari perjalanan sejarah yang tak terlupakan bersama Majalah Intisari edisi perdana. Nikmati sensasi membaca yang otentik dan interaktif, serta temukan makna sejarah yang tersembunyi di dalamnya!
Penulis: Naela Marcelina
Editor: Puteri C. Anasta