Novel Islami Terpopuler: Dalami Islam Melalui Fiksi
Membaca adalah ladang ilmu. Begitu ungkapan yang sering kita dengar. Dengan membacanya, seseorang akan mendapatkan wawasan dan pelajaran atas apa yang dibacanya. Ketika membaca sebuah buku pengembangan diri, seseorang pasti akan mendapatkan teori-teori yang dapat dipraktikkan dalam keseharian. Pun ketika membaca karya fiksi. Selain menjadi hiburan, karya fiksi seperti novel juga memiliki pesan tersirat dari setiap kisah yang dibuat oleh si pengarang.
Ada berbagai jenis novel yang bisa dipilih sebagai bacaan favorit. Jika memang suka nuansa islami, novel bertemakan agama Islam dengan tokoh muslim juga sudah banyak diterbitkan dan dapat menjadi pilihan untuk dibaca. Lalu, novel-novel islami yang asyik untuk dibaca? Berikut adalah lima karya fiksi bernuansa islam populer dari pengarang-pengarang Indonesia.
Negeri 5 Menara
Negeri 5 Menara adalah buku pertama dari seri Negeri 5 Menara karya A. Fuadi yang tersohor itu. Buku ini bercerita tentang Alif yang selama hidupnya terkungkung di tanah Minangkabau dan belum pernah keluar dari daerahnya itu. Beranjak remaja, Alif diminta oleh sang ibu belajar di pondok untuk mendalami agama Islam. Pada saat itulah Alif berkesempatan untuk keluar dari rumahnya yang berada di kaki bukit Maninjau dan menapakkan kaki di sebuah desa di pelosok Jawa Timur untuk menimba ilmu.
Buku ini pertama kali diterbitkan pada 2009 dan menjadi salah satu karya terlaris dan melejitkan nama A. Fuadi sebagai penulis fiksi favorit tanah air. Buku ini juga sudah diadaptasi ke dalam film dengan judul yang sama pada 2012. Kisah Alif dan teman-temannya di Gontor dapat menjadi salah satu karya fiksi bernuansa Islam kental yang tak boleh dilewatkan untuk dibaca.
Ketika Cinta Bertasbih
Habiburrahman El-Shirazy atau kerap disapa Kang Abik menjadi salah satu penulis fiksi islami termasyhur di Indonesia. Salah satu karyanya adalah Ketika Cinta Bertasbih yang pertama kali diterbitkan pada 2007 oleh Penerbit Republika. Buku ini bernuansa islami dengan latar Mesir yang kental. Karya yang memiliki sekuel ini juga sudah diangkat ke layar lebar tahun 2009 dan dibintangi oleh Andi Arsyil Rahman dan Alice Norin.
Kisahnya berkutat pada Azzam yang berkuliah di Mesir dan memiliki usaha sampingan sebagai penjual bakso. Azzam digandrungi rekan-rekannya dan tak jarang dari mereka sering cerita tentang hidup kepada Azzam. Kesalehan dan kemurahan hatinya membuatnya disegani dan dikagumi banyak orang, apalagi wanita. Salah satunya adalah Eliana yang merupakan anak perempuan Duta Besar Indonesia di Mesir. Ia mencoba mendapatkan Azzam dengan memanfaatkan kedudukan sang ayah. Lantas, bagaimana kisah mereka berdua bergulir?
Hijab for Sisters
Salah satu novel islami yang diterbitkan pada tahun ini adalah Hijab for Sisters. Berkisah tentang para santri di sebuah pondok pesantren modern khusus putri, salah seorang santri bernama Asha yang memiliki nilai tinggi seimbang dengan Khalda. Keduanya menjadi kandidat peraih beasiswa ke Jerman untuk melanjutkan pendidikan yang diimpi-impikan oleh para santri di sana. Pihak pesantren mengirim keduanya untuk mengikuti satu semester pendidikan di sekolah umum sebagai tes akhir siapa yang lebih berhak mendapatkan beasiswa.
Diceritakan oleh Anastasha Hardi, buku yang bercerita tentang lingkungan pondok ini dibawakan dengan gaya bahasa yang segar. Anastasha mahir memasukkan unsur agama dengan apik tanpa tendensi menceramahi dan menggurui untuk masuk ke dalam cerita. Lalu, siapakah santri yang berangkat ke Jerman untuk melanjutkan studinya?
Isabel, The Jewel from Constantinople
Buku karya Deasylawati P. ini telah terbit sejak 2016. Di dalamnya terdapat misteri yang harus dipecahkan juga dihiasi dengan sejarah konstantinopel dan Sultan Al-Fatih nan tersohor. Pelajaran tentang berjilbab bagi muslimah dan keindahan Islam lain terhampar dalam cerita buku ini.
Bercerita tentang dua tokoh yang bernama sama yaitu Isabel. Isabel pertama sedang menjalani petualangan mendebarkan dan penuh teka-teki. Ia ditemani Zeyn, sang kakak sepupu, yang ikut membantunya. Isabel yang satunya tengah menjalani kisah hidupnya sendiri. Apakah cerita keduanya saling berhubungan?
Ayat-Ayat Cinta
Inilah salah satu karya Kang Abik yang paling dikenal pada dekade 2000. Dirilis pertama kali pada 2007, buku ini sudah dicetak ulang sampai puluhan kali. Kisah cinta segitiga tentang Fahri, Aisyah, dan Maria ini disampaikan secara halus dan mengalir. Nuansa Kairo pun sangat kental sebagai latar. Bercerita tentang kehidupan masyarakat muslim sehari-hari, buku ini juga telah diadaptasi ke dalam film pada 2008 yang diperankan oleh Fedi Nuril, Rianti Cartwright, dan Carissa Putri.
Kang Abik juga membuat sekuel kisah Fahri dan Aisyah yang diterbitkan pada 2015 lalu. Sekuel ini juga telah diangkat ke layar kaca pada tahun lalu.
99 Cahaya di Langit Eropa
Bagaimana jika seorang muslim jalan-jalan ke Eropa? Apakah yang akan ia dapatkan? Adakah jejak-jejak Islam di dunia biru itu? Buku islami sekaligus perjalanan ini bisa menjawabnya. Karya duet pasangan Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra ini bercerita tentang romansa dua sejoli sembari menjelajah situs-situs peninggalan islam di Eropa. Untaian kata yang dialirkan pada buku ini membuat siapa pun yang membacanya jadi tergiur ingin segera pergi ke dunia biru sana.
Buku ini juga sudah diadaptasi ke dalam film dengan judul yang sama pada 2013. Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, dan Raline Shah menjadi pemeran di dalamnya.