Bukan Sekadar Diet: Memahami dan Menerapkan Clean Eating di Kehidupan Sehari-hari!

22 Apr 2024

Hai Grameds!🙋

Gimana nih bulan April-nya? Apakah Grameds sudah bersenang-senang setelah libur panjang kemarin? Semoga Grameds menikmati liburan Grameds dengan baik, ya. Setelah libur panjang, saatnya kembali beraktivitas dan menjalani rutinitas sehari-hari. Nah, di artikel ini Gita ingin menjelaskan pentingnya memiliki gaya hidup sehat untuk memperlancar aktivitas dan memaksimalkan hari-hari Grameds. Bagaimana caranya? Tentu saja dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, serta diiringi oleh olahraga yang rutin.

Salah satu metode untuk menerapkan gaya hidup sehat adalah dengan cara Clean Eating. Mungkin diantara Grameds sudah ada yang pernah mendengar istilah Clean Eating, namun tidak terlalu mengerti maksud dan tujuan dari Clean Eating itu sendiri. Nah, oleh karena itu, di sini Gita akan menjelaskan dari A sampai Z apa yang dimaksud dengan Clean Eating dan bagaimana cara menerapkannya dalam kehidupan kita sehari-hari. So, tanpa menunggu lagi, yuk cari tahu apa itu Clean Eating!

Apa itu Clean Eating?

Clean Eating merupakan tren diet yang sudah berlangsung selama satu dekade terakhir, walaupun sebenarnya belum ada definisi yang resmi dan spesifik terkait Clean Eating, Clean Eating merupakan salah satu konsep diet. Dasar dari pola Clean Eating adalah memilih makanan utuh, serta makanan yang kurang atau sama sekali tidak diproses. Mulai dari memilih sayuran, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, produk susu, serta protein hewani dan nabati yang berkualitas tinggi. Bahkan jika memungkinkan, makanan yang diutamakan dalam pola Clean Eating adalah makanan yang bersifat organik. Selain itu, pola Clean Eating juga menerapkan batasan tambahan gula dalam makanan.

Hingga saat ini, Clean Eating merupakan suatu gebrakan yang bagus. Walau demikian, terkadang Clean Eating juga bisa menjadi ekstrem. Seperti, menghindari gula atau tidak mengonsumsi gula sama sekali, hingga menggunakan bahan pengawet dan perasa buatan. Maka dari itu, perlu dipahami secara baik dan benar bagaimana cara menerapkan Clean Eating yang tepat untuk masing-masing orang. Ada beberapa orang yang menerapkan Clean Eating untuk tujuan menurunkan berat badan, ada pula yang memang ingin mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan “bersih”. Hal tersebut harus disesuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai tiap individu.

Penerapan Clean Eating yang Mudah dalam Kehidupan

Anggapan “Diet itu Mahal dan Susah” masih seringkali menjadi faktor penghambat beberapa orang untuk memulai hidup sehat. Padahal, hidup sehat bisa disesuaikan dengan gaya hidup kita sehari-hari. Tidak harus kita memilih makanan yang mahal, karena pada dasarnya “real food” bisa kita peroleh dengan mudah dan di mana saja. Seperti berbagai jenis sayuran dan buah-buahan lokal, telur sebagai protein hewani, hingga kacang-kacangan. Dengan memenuhi kebutuhan dasar tersebut dan mengurangi gula, garam, msg, lemak yang tidak baik, serta bahan pengawet lainnya, kita pada dasarnya sudah menerapkan pola Clean Eating. Berikut adalah 6 cara penerapan Clean Eating yang mudah untuk kehidupan sehari-hari:

1. Mengurangi Konsumsi Gula

Mengonsumsi terlalu banyak gula tambahan dapat menimbulkan beragam masalah kesehatan, mulai dari obesitas hingga penyakit jantung. Ketika kita menerapkan pola Clean Eating, mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung tambahan gula harus dikurangi dan bahkan dihentikan. Kamu bisa mengganti makanan dan minuman yang mengandung tambahan gula dengan buah-buahan atau makanan sehat lainnya, yang tetap bisa dinikmati. Contohnya, kamu bisa mengganti eskrim dengan yoghurt yang ditaburi berry atau kelapa, atau buah-buahan lainnya.

2. Buatlah Sendiri Makananmu!

Terkadang makanan yang tidak sehat disebabkan dari membeli makanan cepat saji, karena lebih praktis dan cepat. Namun, membiasakan perilaku tersebut bisa memicu kebiasaan tidak sehat, menyebabkan kita tidak bisa memastikan makanan yang kita konsumsi sehat atau tidak. Memasak memang bukan hal yang praktis untuk beberapa orang, akan tetapi jika kamu bersungguh-sungguh ingin menerapkan pola Clean Eating, kamu harus memulainya dengan membuat sendiri makananmu. Sebab, dari membuat makanan kita sendiri, kita dapat memilih bahan-bahan segar dan bergizi yang bisa memenuhi kebutuhan nutrisi harian kita dan tentunya bisa mengatur kadar gula, garam, serta bumbu tambahan lainnya. Memasak sendiri adalah cara termudah untuk mengontrol apa saja yang masuk dan apa yang keluar dari tubuh kita.

3. Pilih Makanan Padat Nutrisi

Memilih makanan yang padat nutrisi merupakan salah satu cara untuk menerapkan pola Clean Eating dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, seperti apa sih makanan yang padat nutrisi? Makanan yang dianggap sebagai “padat nutrisi”, yaitu merupakan makanan yang mengandung banyak nutrisi, namun relatif rendah kalori. Contohnya seperti, brokoli, telur, paprika merah, biji-bijian, salmon, ubi, dan sebagainya. Sementara di sisi lain, makanan yang dianggap miskin nutrisi, yaitu seperti permen dan makanan cepat saji, di mana mereka mengandung banyak kalori, namun hanya mengandung sedikit nutrisi. Memilih makanan serta camilan yang kaya akan bahan-bahan padat nutrisi merupakan langkah tepat untuk menerapkan gaya hidup sehat.

4. Makan Makanan Utuh

Mengonsumsi makanan utuh yang tidak melalui banyak proses merupakan cara yang bagus untuk menerapkan pola Clean Eating. Misalnya, jika kamu terbiasa mengonsumsi sereal oat manis untuk sarapan setiap paginya, kamu bisa coba beralih mengonsumsi rolled oat (oat yang lebih padat dan tidak melalui banyak proses) yang diberi buah-buahan, seperti pisang dan mix berries. Dalam satu mangkuk makanan itu, kamu sudah mendapatkan banyak nutrisi dalam sekali makan. Kamu jika bisa mulai untuk mengganti makanan dan camilan yang mengandung bahan-bahan olahan dan menggantinya dengan makanan utuh, seperti sayuran, buah-buahan, lemak sehat, dan protein.

5. Fokuslah pada Bahan dan Bukan Kalori

Memastikan kalori yang kita konsumsi merupakan hal yang bagus, namun memperhatikan kualitas dan bahan makanan jauh lebih penting daripada kalori. Contohnya, alpukat dan kacang-kacangan merupakan makanan tinggi kalori, namun keduanya mengandung nutrisi seperti serat dan lemah sehat yang dapat menjaga tubuh agar tetap ideal.

6. Bereksperimenlah dengan Makanan Baru

Cara yang terakhir adalah bereksperimen dan explore berbagai makanan sehingga kamu tidak bosan dengan makanan sehat yang itu-itu saja. Kamu bisa mencoba sayuran atau bumbu baru setiap minggunya agar makanan yang kamu makan tetap menarik dan tentunya tetap membuat kamu senang ketika menyantapnya. Kalau kamu sudah menerapkan poin ini dengan baik, kamu akan memiliki berbagai macam bahan dan resep yang variatif, menjadikan proses masak dan makanmu menjadi lebih mudah dan menyenangkan.

Nah, itu dia 6 cara menerapkan Clean Eating dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin terlihat sulit, namun jika kita konsisten dan melakukannya dengan sungguh-sungguh, prosesnya tidak akan sulit dan malah menjadi menyenangkan. Supaya prosesnya lebih menyenangkan, Gita punya rekomendasi berbagai buku diet dan resep makanan untuk diet. Melalui buku-buku ini, diharapkan bisa membantu Grameds untuk menjalani pola Clean Eating menjadi lebih ringan dan tentunya menyenangkan. Yuk langsung saja kita ke rekomendasinya!

Rekomendasi Buku Diet Mudah Tanpa Ribet

Diet Ketogenik: Panduan & Resep Sehat

Diet Ketogenik atau lebih dikenal dengan diet Keto merupakan salah satu diet yang populer di Indonesia. Diet Keto sendiri memiliki berbagai macam manfaat, antara lain untuk menurunkan berat badan secara signifikan. Melalui buku ini, kamu akan mendapatkan panduan untuk memulai diet Keto dengan benar, serta mendapatkan 90 resep sehat dan lezat. Resep-resepnya pun beragam, mulai dari aneka kudapan, lauk, minuman, hingga dessert yang disusun sedemikian rupa oleh penulis agar pembaca yang ingin memulai diet Keto dapat menikmati pengalaman diet yang menyenangkan.

The RealAge Diet

Michael Roizen melalui buku The RealAge Diet menyajikan programnya untuk makan dengan cara RealAge, yaitu pola makan yang baik untuk kesehatan. Lewat buku ini Grameds akan mempelajari satu hal, yaitu siapa pun kamu, jika kamu ingin mengonsumsi makanan yang tinggi nutrisi dan rendah kalori, kamu akan berada di jalur menuju kesehatan dan vitalitas yang diperbarui.

100 Resep Hidangan Nikmat untuk Jantung Sehat

Diet bukan hanya ditujukan untuk menurunkan berat badan, melainkan juga untuk menjaga kesehatan organ tubuh kita, terutama organ jantung. Melalui buku ini kamu akan diberikan 100 resep hidangan yang pastinya “ramah” untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah kita. Resep-resep ini dibuat untuk kamu yang memiliki penyakit jantung atau sekadar ingin menjaga kesehatan jantung kamu, namun tetap dapat menikmati berbagai hidangan lezat yang tidak membosankan. Buku resep ini juga disertai oleh nilai kalori, kolesterol, dan lemak pada tiap hidangannya. Tak perlu khawatir juga untuk kamu yang tidak handal dalam urusan masak memasak, karena resep-resepnya mudah, cepat dibuat serta praktis, sehingga dapat diikuti oleh siapa saja.

50 Resep Sehat Makanan Lezat Serba Kukus

Buku yang disusun oleh Tuti Soenardi, yaitu penulis yang sudah 50 tahun terjun di dunia gizi berisi 50 resep masakan sehat serba kukus. Setiap porsinya mengandung antara 60 hingga 700 kalori, sehingga menjadi pilihan yang tepat untuk dijadikan sebagai menu diet. Terdiri dari berbagai jenis resep, dari resep nusantara hingga mancanegara, seperti Rolade Ayam, Hormok Seafood, Pengkang, Nasi Spanyol, Gadon Ikan Udang, Fish Sandwich, Sushi tuna, sampai Arem-arem Roti Tawar, Bakpao Gulung, Selat Solo, dan lain-lain. Tak hanya itu, setiap resepnya juga dilengkapi informasi gizi, sehingga kamu dapat memilih sesuai selera dan kebutuhan gizi.

Sehat dengan Resep Rumahan Ala Golongan Darah

Buku Sehat dengan Resep Rumahan Ala Golongan Darah menghadirkan berbagai macam menu masakan, camilan, hingga minuman yang sehat dan disesuaikan dengan jenis golongan darah. Resep-resep dalam buku ini juga berasal dari bahan makanan yang sangat mudah untuk didapat, sehingga kamu bisa langsung mempraktikkannya di rumah. Dalam buku ini juga terdapat daftar penggolongan makanan, mana makanan yang dapat memberikan manfaat dan mana makanan yang harus dihindari bagi masing-masing golongan darah. Melalui buku ini kamu bisa mengatur pola makan yang sesuai dengan golongan darah kamu. Resep-resep dalam buku ini di antaranya ada, Cah Kangkung Udang, Bubur Mutiara Susu Kedelai, Es Timun Serut, Steamed Tahu Ikan Patin, dan masih banyak lagi.

Nah, itu dia Grameds penjelasan mengenai gaya hidup sehat, mulai dari Clean Eating, penerapan Clean Eating, hingga rekomendasi buku-buku diet dan resep makanan diet. Semoga setelah membaca artikel ini Grameds jadi lebih memahami apa yang dimaksud dengan Clean Eating, dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, ya. Yuk kita mulai gaya hidup sehat dengan Clean Eating dan menyertainya dengan olahraga yang rutin. Semangat dan bahagia selalu, ya, Grameds! Kamu juga bisa cek buku-buku diet dan gaya hidup sehat di Gramedia.com dan temukan berbagai penawaran menarik lainnya atau klik banner di bawah ini!⤵️

Penulis: Laila Wulanalfi

Sumber: healthline.com, health.harvard.edu

Header: Pexels.com