Dear Army, Ini Buku Rekomendasi dari Member BTS untuk Kamu

11 May 2022

Jika kalian adalah Army, pasti sudah tak heran dengan lagu-lagu ciptaan member BTS yang penuh dengan nuansa dunia fantasi, imajinasi, dan juga science fiction. Hal tersebut ternyata terpengaruh dari buku-buku yang dibaca mereka. BTS memang dikenal sebagai grup yang tertarik dengan dunia sastra.

Rap Monster yang merupakan leader dari BTS saja dikenal sebagai salah satu Korean idol yang doyan baca buku, bahkan dikenal sebagai idol yang memiliki IQ tertinggi. Pria bernama asli Kim Nam-joon itu sering membagikan judul buku yang sedang ia baca kepada penggemarnya. Tak hanya RM, member BTS lainnya seperti Suga, juga kerap kali terlihat sedang membaca atau membawa buku disela-sela kesibukannya.

BTS ini juga tak ragu membagikan daftar-daftar buku favoritnya kepada publik, hingga membuat buku-buku tersebut ludes diserbu Army. Tentunya, buku-buku ini juga berpengaruh pada karir BTS, karena buku-buku tersebut memunculkan ide brilian untuk menciptakan lagu-lagu hits serta video musik yang begitu memukau.

Jadi, semakin ingin tahu apa saja buku-buku kesukaan para member BTS yang menginspirasi karya mereka selama ini? Gramedia.com sudah siapkan daftar buku-bukunya di bawah ini.

Rekomendasi Buku yang Dibaca para Member BTS

1. Keajaiban Toko Kelontong Namiya (The Miracles of the Namiya General Store/Namiya Zakkaten No Kiseki)

Jin was reading a book called 'Miracles of the Namiya General Store'. He told us about it on last muster. That its a book about listening one's worries and giving answers. Its a soft, calm, touching book. Recommended! 👍 pic.twitter.com/L3CMDpBYyy
— 쟈근콩🍀 (@tinyseokjinnie) August 8, 2019

Buku science fiction dengan balutan slice of life dari Jepang ini sempat dibaca oleh Kim Seok-jin atau Jin BTS. Menceritakan tiga pemuda berandal yang bersembunyi di toko tak berpenghuni setelah melakukan aksi pencurian, tiba-tiba ada sepucuk surat misterius mendadak diselipkan ke dalam toko, berisi permintaan saran.

Surat aneh itu ternyata membawa mereka dalam petualangan melintasi waktu, menggantikan peran kakek pemilik toko kelontong yang menghabiskan tahun-tahun terakhirnya memberikan nasihat tulus kepada orang-orang yang meminta bantuan. Hanya untuk satu malam dan saat fajar menjelang, hidup ketiga pemuda itu tidak akan pernah sama lagi.

2. The Power of Language

The Power Of Words, JP ver
Author's ending message

Lastly, I'd like to take this opportunity to say thank you. Some of you may remember that V enjoyed reading this book. It's also thanks to BTS that this book was able to be published in Japan. I'd like to thank BTS & their fans. pic.twitter.com/S9GLqAa7iz
— V UNION Archive (@BTSV_UNION) April 15, 2020

Buku ini langsung jadi best seller karena banyak Army yang membeli bukunya setelah V terlihat membawanya saat di bandara. Sang penulis sampai berterima kasih kepada V karena bisa membuat buku ini diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa.

Buku ini mengajak kita untuk memikirkan kembali cara kita berbahasa, bagaimana cara menggunakan kata-kata, sehingga kita bisa menyampaikan maksud kita dalam ucapan dan menghindari dari bahaya yang mungkin timbul dari ucapan kita.

Dalam buku ini, ada delapan tahap untuk mengembangkan kemampuan berbahasa dan didahului dengan mengevaluasi diri tentang bagaimana cara kita berkomunikasi selama ini. Penulis juga menyertakan contoh nyata dari orang-orang bijak yang menunjukkan kekuatan berbahasa. Buku ini sangat bagus untuk kita bisa mengembangkan cara komunikasi yang efektif.

3. Map of The Soul: 7 Persona, Shadow, & Ego dalam Dunia BTS

RM menjadikan buku psikologi dari Murray Stein ini referensi untuk album BTS yang bertajuk Map of the Soul: Persona dan Map of the Soul: 7. Diketahui bahwa Dr. Stein sampai membuat buku baru lagi yang berjudul Map of the Soul: Persona, Our Many Faces yang didedikasikan untuk BTS dan ucapan terima kasih untuk Army dalam menyebarkan teori Jungian psychology.

Buku ini mengangkat teori psikologi dari Carl Gustav Jung ,yang mengatakan bahwa kepribadian manusia itu terdiri dari beberapa lapisan. Ada pola dasar yang ada di dalam diri manusia yang disebut Self, seperti Persona, Ego, Shadow, dan Anima-Animus.

Nah, dalam buku Murray di atas ini, bersama analis psikologi, Steven Buser dan Leonard Cruz, menjelaskan lebih lanjut konsep peta jiwa BTS melalui psikoanalisis Jungian berdasarkan album best seller mereka, Map of the Soul: 7, dan keterkaitannya dengan masalah kehidupan.

4. Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982

Dalam siaran V Live, RM merekomendasikan buku ini karena benar-benar menggugah emosi yang beragam. Buku ini juga banyak dibaca oleh para K-Pop idol lainnya. Buku ini menceritakan masalah sosial yang terjadi di masyarakat, seperti kesehatan mental, pelecehan seksual, diskriminasi, dll.

Buku fiksi karya Cho Nam Joo ini mengisahkan ibu muda bernama Kim Ji-Young yang mengidap masalah mental berupa depresi karena tekanan yang begitu berat setelah menikah dan mempunyai anak. Pada awalnya, ia merupakan seorang wanita karir yang bekerja di sebuah kantor dan ia sangat mencintai profesinya, hingga ia harus merelakan pekerjaannya tersebut. Cerita tentang lelahnya menjadi ibu rumah tangga ini juga sudah diangkat menjadi film pada tahun 2019 lalu.

5. Almond

Sohn Won-pyung’s “Almond” was the most checked-out book at public libraries in Korea last year, proving to be especially popular among women in their 40s. Sales of the novel skyrocketed after @BTS_twt were seen reading it on their reality show in September last year. pic.twitter.com/xXxM95qc7H
— BTS Press⁷ 🧈 (@BTSPressData) January 21, 2021

Variety show BTS in The Soop memperlihatkan RM dan Suga tengah membaca buku yang menceritakan tentang anak laki-laki yang mengidap penyakit alexithymia. Laki-laki yang bernama Yun-jae ini tidak bisa merasakan berbagai emosi seperti bahagia, marah, ketakutan, dan lainnya selayaknya manusia pada umumnya.

Selain itu, ia juga tidak pandai menilai perasaan orang lain hanya dari ekspresinya. Bagian yang menarik dari buku ini adalah tentang perjalanan hidupnya yang harus menerima kondisi dirinya sekaligus melampaui keterbatasan yang dia miliki.

6. 1 CM Between You and Me

Buku best seller ini berisikan hugging essay dengan visual ilustrasi yang lucu. Katanya nih, buku ini pernah dibaca oleh Jungkook, hasil hadiah yang ia dapatkan dari seorang Army. Buku ini ini mengingatkan kita untuk melihat cinta lebih dalam, karena cinta yang murni mampu membuat kehidupan lebih bersinar.

Ada banyak tulisan self-help tentang cinta, yang mengungkapkan bagaimana perasaan ketika pertama kali bertemu orang yang disukai, jatuh cinta, menjalin hubungan, naik-turun dalam hubungan tersebut, bahkan jika berpisah.

7. Kitchen

[trans]

This person figured out from the comeback show preview that the book Namjoon is reading is “Kitchen” by Banana Yoshimoto. He mentioned before that he was reading it in January too.

Trans: YJ @BTS_twt #PremiosMTVMiaw #MTVBRKPOPBTS #MTVLAKPOPBTS pic.twitter.com/Pv0LUUoOon
— SPOTLIGHT BTS⁷ (@SPOTLIGHTBTS) May 22, 2018

RM terlihat membawa buku Kitchen karya Yoshimoto Banana saat syuting acara BTS Comeback Show. Dari interview RM bersama Naver, ia mengatakan tengah membaca buku tersebut. Buku ini juga disukai oleh Suga karena ini merupakan penulis favoritnya. Buku sastra kontemporer Jepang ini juga sudah mendapatkan banyak penghargaan, lho.

Tak hanya tentang kehidupan sosial masyarakat Jepang yang digambarkan lewat tokoh-tokohnya, buku yang bertema tentang kehilangan ini juga mengajak para pembaca untuk berani menunjukkan sifatnya, dan memerdekakan emosi yang tersembunyi.

Cerita ini tentang Mikage yang ditawari tempat tinggal oleh Yuichi dan ibu transgendernya, Eriko, saat menghadapi kesedihan atas kematian neneknya. Untuk mengalihkan dirinya agar tak sedih kembali, Mikage mulai memasak untuk Yuichi dan Eriko, dan menghabiskan waktu di dapur keluarga Yuichi.

8. Reinventing Your Life

[📸]

Buku yang Yoongi pegang ketika dia meninggalkan tempat syuting BangBangCon hari ini adalah "Reinventing Your Life" (menciptakan kembali kehidupanmu) oleh Janet S. Klosko dan Jeffrey E. Young#방탄소년단 #BTS @BTS_twt pic.twitter.com/m1YIc0hPE9
— ARMY TEAM ID —🧈 (kinda ia) (@ARMYTEAMIID) June 14, 2020

Buku ini terlihat dibawa oleh Suga setelah melakukan syuting nih, Grameds. Tentu saja, buku ini cepat menjadi best seller. Buku ini ditulis oleh psikolog terkemuka Amerika yang menggunakan prinsip-prinsip terobosan terapi kognitif untuk membantu kita mengenali dan mengubah pola pikir negatif.

Mengupas tentang lifetrap yang diwariskan orang tua, dihasilkan dari lingkungan, sampai dibangun oleh diri sendiri, yang ternyata menjadi sumber ketidakbahagiaan atau rasa depresi yang dialami banyak orang ketika dewasa.

Dijelaskan bahwa ada sebelas lifetraps yang paling umum, buku ini memberikan tes diagnostik dan memberikan saran langkah demi langkah untuk membantu kita membebaskan diri dari jebakan, serta menciptakan kehidupan yang lebih memuaskan dan produktif.

Baca juga: 10 Buku Self Improvement Best Seller

9. 1Q84

Buku best seller ini telah dibaca oleh RM dan ia rekomendasikan kembali ke Army. Berkisah tentang kehidupan Aumame, sang instruktur bela diri sekaligus professional killer, dan kehidupan Tengo yang merupakan guru privat matematika yang juga seorang ghost writer untuk sebuah majalah.

Tengo dihadapkan pada konflik persekutuan konspirasi curang antara ia, editor majalah sastra, dengan seorang penulis muda misterius, untuk memenangkan sebuah penghargaan sastra. Sedangkan Aomame sendiri dihadapkan dengan konflik batin dalam dirinya dalam menghadapi perubahan dunia yang ia tinggali, setelah melewati jalan darurat bawah tanah, yang ternyata ia masuk ke dalam dunia paralel Tokyo.

10. Norwegian Wood

Buku-buku dari Haruki Murakami ini memang jadi buku favoritnya RM. Kali ini menceritakan tentang Toru Watanabe yang introvert dan pendiam. Suatu ketika ia mendengarkan lagu The Beatles berjudul Norwegian Wood dan merasakan nostalgia.

Kisah nostalgianya menyangkut kehilangan dan peningkatan seksualitas di kalangan anak muda Jepang. Kamu akan diajak ke masa-masa kuliah Toru di Tokyo yang serba pelik. Kisah pada buku ini juga sudah diadaptasi menjadi film dengan judul sama pada tahun 2010.

11. Please Look After Mom - Kyung Sook Shin

#HappyBirthdayTaehyung! In an R&V Live in October 2017, Taehyung and Namjoon talked about "Please Look After Mom" by Shin Kyungsook 📖

The book was recommended to Taehyung by an ARMY, and we made it available at the Library for #TaehyungDay! #RM #NAMJOON #V #TAEHYUNG @BTS_twt pic.twitter.com/OocqluSh1D
— Namjoon's Library⁷| #BookRkive (@JooniesLibrary) December 29, 2021

Buku ini sempat dibicarakan oleh V dan RM dalam sebuah siaran V Live. Mereka menyebutkan bahwa buku ini awalnya direkomendasikan oleh seorang Army di situs Fan Cafe.

Please Look After Mom mengisahkan tentang seorang ibu yang terpisah dari suaminya saat mereka berencana untuk mengunjungi anak-anak mereka yang telah dewasa. Ia tertinggal di Stasiun Seoul dan tak kunjung ditemukan.

Segala upaya telah diusahakan oleh pihak keluarga. Mereka memikirkan segala cara untuk bisa menemukan ibu mereka, mulai dari menyebarkan poster orang hilang dan mengadakan sayembara. Namun, satu hal yang mereka tak sadari adalah mereka tak punya foto terbaru sang ibu.

Mereka mulai mengingat kembali memori bersama sang ibu. Rasa kehilangan membuat mereka tersadar betapa pentingnya peran sang ibu di dalam kehidupan mereka selama ini.

12. The Midnight Library - Matt Haig

Namjoon the type of reader who notes down his favourite lines.

"When you stay too long in a place, you forget just how big and expansive the world is." - The Midnight Library. pic.twitter.com/zHEzfgK3ca
— namjoon loops 🌱 (@loopsofnj) November 5, 2021

RM memilih untuk membaca buku ini di episode tiga program In The Soop 2, lho! Ia merekomendasikan ini khusus untuk para Army, sampai-sampai sang penulis Matt Haig mempublikasikan rasa senangnya di Instagram.

Buku ini mengisahkan tentang sebuah perpustakaan dengan jumlah buku yang tak terbatas. Masing-masing buku akan memberikanmu kesempatan untuk mengunjungi kehidupan atau realitas lain. Kamu bisa membuat keputusan yang berbeda di sana dan melihat apa yang terjadi.

Karakter utama dalam novel ini adalah Nora Seed, di mana ia dihadapkan oleh keputusan untuk merubah kehidupannya dengan keajaiban Perpustakaan Tengah Malam. Namun, apakah kehidupannya akan berjalan lebih baik? Atau justru menjadi lebih buruk?

13. Into The Magic Shop - James R. Doty, MD

James R. Doty merupakan seorang Profesor Praktisi di Departemen Bedah Saraf Standford University, pendiri dan direktur dari Yayasan CCARE, serta Dewan Direksi di Dalai Lama Foundation. Namun, siapa sangka bahwa latar belakang dirinya begitu pahit. Ia tumbuh dari keluarga dengan ayah yang seorang pemabuk dan ibunya yang menderita depresi.

Dengan keadaan seperti itu, James Doty menjalani kehidupannya dengan rasa tertekan. Akan tetapi, semua itu berubah ketika ia mengunjungi sebuah toko sulap. Ia bertemu dengan Ruth yang mengajarkannya trik-trik sulap untuk meringankan bebannya dan mewujudkan impiannya.

Ruth berpesan pada James Doty bahwa yang terpenting adalah ia harus selalu membuka hatinya serta membagikan trik sulap ini kepada yang lainnya. Ruth membuktikan hubungan yang unik antara hati dan otak.

14. Men Are From Mars, Women Are From Venus - John Gray

In Namjoon's April 2020 weverse post, we spot on his bookshelf the book "Men Are From Mars, Women Are From Venus" by John Grey 📖

This book is the New York Times #1 best selling relationship book of all time! #RM #namjoon #방탄소년단알엠 #김남준 @BTS_twt pic.twitter.com/NGn1T9cTtj
— Namjoon's Library⁷| #BookRkive (@JooniesLibrary) January 23, 2022

Masih direkomendasikan oleh RM, buku ini sempat diunggah di Weverse olehnya pada April 2020. Buku ini adalah buku non-fiksi tentang hubungan antara pria dan wanita. Kita akan diajarkan untuk memperbaiki komunikasi dengan pasangan kita dengan cara memahami dan menghargai perbedaan kebutuhan dan perasaan pasangan.

Perbedaan ini diibaratkan pria yang berasal dari planet Mars dan wanita yang berasal dari planet Venus. Keduanya jatuh cinta dan menjalani hubungan sehat karena saling menghargai perbedaan antar keduanya. Namun ketika mereka datang ke Bumi, mereka lupa bahwa mereka berasal dari planet yang berbeda.

Dengan buku ini, kita bisa lebih memahami cara lain untuk mencegah dan meredam konflik antar dua orang yang sifatnya bertolak belakang. Kita akan melihat dua perspektif dalam satu hubungan, yakni perspektif sang pria dan sang wanita.

15. Demian - Hermann Hesse

Dari judulnya mungkin orang akan beranggapan jika Demian Hermann adalah tokoh utama di buku karangan Hermann Hesse ini. Namun ternyata Demian adalah bagian kehidupan dari si tokoh utama yang bernama Emil Sinclair.

Di buku ini, Emil Sinclair merasa berada di tempat yang tak seharusnya. Keluarga yang religius dan memaknai hidup dengan sisi positif justru terasa salah buatnya. Hingga dia akhirnya bertemu dengan Max Demian, seorang murid baru di sekolahnya, yang menuntunnya menemukan jati diri.

Kisah di buku ini, kabarnya yang menjadi inspirasi RM BTS membuat lagu berjudul Blood, Sweat & Tears, yang rilis pada Oktober 2016 lalu.

16. Kafka on the Shore - Haruki Murakami

Dengan penuh teka-teki, Haruki Murakami membawa pembaca menikmati perjalanan seorang anak yang kabur dari rumahnya.

Tepat di ulang tahun ke-15, remaja pria bernama Kafka Tamura melarikan diri dari rumah. Dia menyusul ibu dan kakak perempuanya yang lebih dulu pergi meninggalkan rumah, sejak dirinya berusia empat tahun.

Pelariannya membawa Kafka tiba di kota kecil bernama Takamatsu. Kota itu pula yang membawanya masuk dalam dunia perpustakaan keluarga Komura, dan membuatnya mengetahui tentang lagu dan lukisan berjudul Kafka on the Shore.

17. Me Before You - Jojo Moyes

Jojo Moyes menyajikan sebuah kisah cinta yang tak terduga. Will, si tokoh utama pria, harus mengalami kelumpuhan setelah kecelakaan fatal yang dialaminya. Kondisinya membawa dirinya bertemu dengan Lou, seorang wanita yang menjadi asisten Will.

Lou yang apa adanya ternyata membawa kembali harapan hidup Will. Harapan hidupnya hilang setelah dirinya divonis lumpuh. Perjalanan kisah keduanya berhasil membuat mata pembaca basah karena tangis haru dengan perjalanan cinta keduanya.

18. The Stranger - Albert Camus

Albert Camus bercerita dengan cara yang sederhana. Terus menggiring pembaca mengikuti jalan cerita maju ke depan, tanpa perlu flash back atau tambahan kisah lainnya.

Ini hanya tentang si tokoh utama yang memiliki pola pikir yang dianggap berbeda dari orang kebanyakan. Misalnya, saat si tokoh utama sama sekali tak terlihat sedih, bahkan tak menangis saat ibunya meninggal dunia. Kisah ini membuat pembaca bertanya-tanya tentang isi kepala si tokoh utama.

19. The Catcher in the Rye - J.D. Salinger

J.D. Salinger mengenalkan sosok muda dan cerdas bernama Holden Caulfield sebagai tokoh utama di cerita ini. Meski cerdas, namun nasib Caulfield tak begitu baik karena berkali-kali didepak dari sekolahnya.

Pola pikir yang tak wajar membuat Caulfield seolah berada dalam keterasingan. Dia kerap berpikir jika orang dewasa dan masyarakat di sekitarnya penuh kepalsuan dan satu-satunya yang bisa membuatnya tersenyum adalah dunia anak-anak yang begitu murni.

20. Breaking Out of the Man Box: The Next Generation of Manhood - Tony Porter

RM BTS gentleman banget ya? Karena dengan membaca buku ini artinya dia peduli untuk memperbaiki citra laki-laki yang seharusnya bisa melindungi dan membuat para wanita merasa aman. Bukan justru sebaliknya.

Lewat buku ini, Tony Porter mengajak pembaca untuk menjawab pertanyaan bagaimana caranya menjadi laki-laki yang semestinya. Tentunya buku ini sangat direkomendasikan bagi kalian para pria, para suami, ayah, kakak laki-laki, adik laki-laki atau siapapun untuk melihat sudut pandang berbeda yang ingin menjadi sosok yang lebih bermakna.

21. The Hitchhiker's Guide to the Galaxy - Douglas Adams

Pernah nonton film seri Star Wars? Ya, kurang lebih pembaca akan berimajinasi seperti beberapa adegan di film Star Wars. Kenapa? Karena pada dasarnya, buku ini adalah buku science fiction yang mengisahkan seorang manusia bumi bernama Arthur Dent yang berkelana antar planet.

Perjalanan Arthur Dent tersebut dengan tujuan mencari salah satu galaksi yang dikabarkan menghilang.

Terdengar aneh? Ya mungkin sekilas seperti itu. Namun novel ini adalah salah satu novel tersohor yang seringkali menjadi rujukan bagi mereka yang tengah berburu buku science fiction yang berkualitas.

22. The Ones Who Walk Away From Omelas - Ursula K. Le Guin

Buku ini bercerita tentang sebuah kota bernama Omelas. Meski tanpa pemimpin, penduduk di Omelas dikisahkan hidup teratur, tenteram, dan jauh dari kata barbar.

Senyuman tidak pernah pudar dari wajah penduduknya. Mereka juga selalu hangat menyapa setiap kali saling berjumpa. Kisah yang tampak membahagiakan ini ternyata menyembunyikan air mata dan kesedihan. Rasa pahit yang harus dibayar demi ketenteraman di Omelas.

Kisah ini yang akhirnya menjadi inspirasi di balik pembuatan lagu Spring Day dari BTS.

Jadi, itu dia buku-buku yang dibaca oleh para personil BTS dan tentunya sangat recommended banget untuk Grameds semua baca juga! Yuk, segera dapatkan buku-bukunya dan temukan diskon dan promo spesial lainnya di Gramedia.com.

Belanja di Gramedia.com sekarang bisa dikirim dan diambil dari beberapa toko Gramedia dekat rumahmu, lho. Belanja jadi makin asyik, tanpa ribet, hemat ongkir, dan cepat sampai rumah!

Header image source: btsdiary.com

Penulis: Nanda Hadiyanti, Almira Rahma Natasya, Nur Qomariyah, Almanda Jazroh Hardiyanti