Good Girl, Bad Blood: Kelanjutan Kisah Pip dan Misteri yang Lebih Gelap

Good Girl, Bad Blood: Kelanjutan Kisah Pip dan Misteri yang Lebih Gelap

Good Girl, Bad Blood adalah buku kedua dalam seri misteri yang ditulis oleh Holly Jackson, melanjutkan perjalanan Pippa Fitz-Amobi dalam mengungkapkan misteri gelap di sekitarnya. Setelah sukses dengan A Good Girl’s Guide to Murder, kali ini Pip terlibat dalam kasus yang lebih dekat dengan kehidupannya, mengundang lebih banyak tantangan baik secara emosional maupun fisik.😱

Lalu, seperti apa kelanjutan perjalanan Pip dalam sekuel Good Girl, Bad Blood? Yuk, cari tahu jawabannya di artikel ini dan ikuti petualangan seru yang nggak boleh kamu lewatkan! 🤩✨

Tentang Holly Jackson dan Buku A Good Girl's Guide to Murder

Holly Jackson, penulis buku bergenre misteri asal Inggris ini tidak hanya suka menulis sejak kecil, tetapi sampai sekang juga suka bermain gim video dan menikmati dokumenter tentang kejahatan nyata. Menonton podcast dokumenter kejahatan nyata memberinya perspektif unik dan menginspirasi dirinya untuk menulis buku misteri. 🕵️

Novel debutnya, A Good Girl’s Guide to Murder, langsung mencuri perhatian pembaca dari seluruh dunia, dengan penjualan lebih dari 7 juta eksemplar. Keberhasilannya ini pun nggak cuma diukur dari penjualan, lho, Grameds. tetapi juga karena sambutan hangat dari pembaca yang memuji plot twist yang cerdas dan pengembangan karakter yang dalam. 💥

Buku pertamanya membuka jalan bagi dua buku lainnya dalam seri ini, Good Girl, Bad Blood dan As Good As Dead, yang melanjutkan petualangan Pip dalam memecahkan misteri-misteri yang semakin kompleks. Seri ini juga nggak cuma digemari oleh penggemar thriller, tetapi juga oleh pembaca yang tertarik pada investigasi yang mengandung imajinasi, namun dipadukan dengan cerita yang realistis. 🔎

Sinopsis Good Girl, Bad Blood

Some people are pretty good at hiding who they really are.

Pip bukan lagi detektif.

Dengan bantuan Ravi Singh, dia meluncurkan siniar (podcast) true-crime tentang kasus pembunuhan yang mereka pecahkan bersama di tahun lalu. Siniar mereka viral, tapi Pip sudah berjanji pada keluarganya bahwa dia tidak akan jadi detektif lagi.

Sayangnya, janji itu terpaksa dilanggar. Seseorang yang dia kenal, menghilang. Tak seorang pun tahu di mana Jamie Reynolds berada setelah malam memorial untuk
mengenang Andie Bell dan Sal Singh. Polisi masih bergeming, tak kunjung menyelidiki. Kalau pihak berwajib tidak mau mencari Jamie, Pip yang
akan melakukannya.

Bisakah Pip menemukan Jamie sebelum sesuatu yang buruk menimpa cowok itu?

prePre Order di Sini!


Baca juga: From A to Z: A Good Girl's Guide to Murder, Seri Misteri yang Wajib Kamu Tahu!


Kenapa Harus Baca Kelanjutan dari Kisah Pip di Good Girl, Bad Blood?

Dok. Gramedia

Good Girl, Bad Blood melanjutkan kisah Pip, sang detektif remaja yang sukarela memecahkan misteri kematian Andie Bell. Meski telah melewati banyak hal mengerikan setelah memecahkan kasus tersebut, dalam buku ini Pip kembali terlibat dalam pencarian Jamie Reynolds, saudara dari sahabat dekatnya, Connor.😱

Melalui kasus ini Pip menyadari bahwa ini bukan sekadar tentang mencari orang hilang—namun juga tentang menghadapi perasaan yang begitu pribadi dan berat. Buku ini mengungkap lebih banyak sisi gelap kehidupan Pip yang membuatnya kembali terjebak dalam pusaran misteri yang mengancam bukan hanya dirinya, namun juga orang-orang yang ia sayangi.😥

Dengan gaya penulisan Holly Jackson yang khas, buku ini menyuguhkan banyak kejutan, serta twist yang bisa membuat pembaca terkejut dan terhanyut dalam petualangan yang intens. Penuturan yang menggunakan format campuran—seperti transkrip wawancara dan catatan media—mampu menambah dimensi cerita, membuat kita sebagai pembaca akan seperti ikut menyelami setiap petunjuk yang ada.🕵️

Kisah di Good Girl, Bad Blood memang lebih gelap dan personal jika dibandingkan dengan buku pertamanya, namun justru itu yang membuat buku kedua ini semakin menarik untuk diikuti. Jadi, bagi kamu yang sudah terpikat oleh misteri dalam A Good Girl’s Guide To Murder, jangan lewatkan kelanjutan kisahnya dalam Good Girl, Bad Blood—karena misteri yang satu ini lebih menusuk dari yang kamu kira!😱🤯

Pre Order Good Girl, Bad Blood

Grameds, inilah momen yang ditunggu-tunggu! Kamu bisa menikmati petualangan Pip dalam mengungkap misteri di Good Girl, Bad Blood dalam versi bahasa Indonesia! Gramedia sekarang lagi adain pre order Good Girl, Bad Blood dengan harga spesial cuma Rp 139.000, aja! Nggak cuma itu aja, di pre order ini kamu juga bisa dapatkan bonus lanyard keren (selama persediaan masih ada)!🎁✨

So, tunggu apa lagi?! Langsung ikuti  pre order Good Girl, Bad Blood dan temani Pip untuk membongkar kasus hilangnya James Connor! Kesempatan ini cuma berlangsung sampai 4 Februari 2025, jadi buruan ketuk gambar di bawah dan ikuti pre order-nya!👇🔎

preIkuti Pre Order dan Dapatkan Lanyard Kece di Sini!


Baca juga: A Crane Among Wolves: Novel Fiksi Sejarah karya Terbaru June Hur!


Koleksi Novel Holly Jackson di Gramedia.com

A Good Girl`s Guide to Murder (Panduan Membunuh dari Anak Baik-baik)

Kasusnya sudah ditutup. Lima tahun lalu, Andie Bell dibunuh pacarnya, Sal Singh. Polisi tahu dia pelakunya. Semua orang di kota tahu dia pelakunya. Pippa Fitz-Amobi tumbuh dengan kisah pembunuhan tersebut. Ketika Pip memilih kasus Andie Bell sebagai topik proyek tahun terakhirnya di SMA, ia mulai mengungkap rahasia yang sangat ingin disembunyikan seseorang. Jika pembunuh sebenarnya masih ada di luar sana, seberapa jauh mereka akan berusaha menyembunyikan kebenaran dari Pip?

preBaca di Sini!

As Good as Dead (Bahasa Inggris)

Pip akan segera berangkat ke perguruan tinggi, tetapi dia masih dihantui oleh cara penyelidikan terakhirnya berakhir. Dia sudah terbiasa dengan ancaman kematian online setelah podcast kejahatan nyata yang viral, tetapi dia tidak bisa tidak memperhatikan seseorang yang anonim yang terus bertanya padanya: Siapa yang akan mencarimu ketika kamu yang hilang?

Segera, ancaman tersebut semakin meningkat dan Pip menyadari bahwa seseorang mengikutinya dalam kehidupan nyata. Ketika dia mulai menemukan hubungan antara penguntitnya dan pembunuh berantai lokal yang ditangkap enam tahun lalu, dia bertanya-tanya apakah mungkin pria yang salah yang berada di balik jeruji besi.

Polisi menolak untuk bertindak, jadi Pip hanya memiliki satu pilihan: mencari tersangka itu sendiri—atau menjadi korban berikutnya. Ketika permainan mematikan ini berlangsung, Pip menemukan bahwa segala sesuatu di kota kecilnya sedang datang penuh lingkaran, dan jika dia tidak menemukan jawabannya, kali ini dia lah yang akan menghilang.

preBaca di Sini!

Lima Penyintas (Five Survive)

Delapan jam. Enam sahabat. Satu penembak... Red dan teman-temannya sedang dalam perjalanan darat untuk Liburan Musim Semi. Sayangnya, ban RV yang mereka kendarai mendadak bocor di tengah antah-berantah. Tanpa sinyal, tanpa bantuan. Anehnya, satu per satu ban RV pecah ditembak, membuat mereka tersadar: ini bukan kecelakaan. Ada seorang penembak di luar sana, bersembunyi dalam kegelapan mengintai mereka. Seseorang yang tahu identitas mereka dan memaksa keenam sahabat itu mengakui rahasia masing-masing—kalau tidak mau mati tertembak.  

Dalam RV yang sempit dan klaustrofobik, Red dan teman-temannya yang ketakutan berusaha terbebas dari teror sang penembak. Dalam kondisi semakin tertekan, mereka terpaksa mengakui rahasia tergelap mereka dan salah satu di antara mereka tidak akan selamat melewati malam itu.

preBaca di Sini!


Itulah informasi tentang buku kedua seri misteri A Girl's Guide to Murder, Good Girl, Bad Blood karya Holly Jackson. Kisah Pip kali ini menghadirkan misteri baru yang lebih dekat dan penuh ketegangan, siap membuatmu terpaku hingga halaman terakhir. 🔍✨

Segera pre order Good Girl, Bad Blood dan jadi yang pertama menikmati versi bahasa Indonesia-nya. Jangan lupa cek koleksi buku menarik karya Holly Jackson lainnya hanya di Gramedia.com. Ketuk gambar di bawah ini untuk dapatkan penawaran spesial!👇📚

promoDapatkan Diskon 20% dengan BRI di Sini!


Header: dok. Gramedia

Referensi: screenrant.com, brooklynthebookworm.wordpress.com


Enter your email below to join our newsletter