Digitalisasi tentu bukan lagi hal baru dan tak terhindarkan dalam kegiatan kita. Hal itu pula yang disadari oleh pihak Sekolah Menengah Pertama Negeri 29 Jakarta dengan mulai menggunakan sistem berbasis paperless, mulai dari penugasan siswa, hingga laporan hasil pembelajaran dalam bentuk e-report.
Walaupun SMPN 29 Jakarta telah memulai langkah digitalisasinya, namun masa pandemi tentu turut memberikan dampak yang tidak sedikit. Semua kegiatan belajar mengajar berpindah ke ruang digital dan tentunya pihak sekolah harus beradaptasi dan siap berinovasi demi berjalannya fasilitas sekolah dengan baik.
Sejak bulan Maret 2022, SMPN 29 Jakarta bekerjasama dengan E-Perpus Gramedia dalam penyediaan fasilitas perpustakaan digital sekolah. Hal ini dilakukan karena melihat kebutuhan dalam program digitalisasi, ditambah dengan kemudahan penggunaan aplikasi serta kelengkapan koleksi yang ada dalam katalog Gramedia. Dengan aplikasi Smart Library, para guru dan siswa dapat dengan mudah melakukan peminjaman dan pengembalian buku, tanpa perlu bolak-balik ke ruang perpustakaan sekolah.