We Live in Time: Film Romansa Menjanjikan antara Andrew Garfield dan Florence Pugh
Seorang koki yang sedang naik daun dan seorang yang baru saja bercerai mendapati hidup mereka berubah selamanya ketika sebuah pertemuan tak sengaja mempertemukan mereka, dalam kisah romansa yang sangat mengharukan, selama satu dekade. Kira-kira, bagaimana kisah ups and downs romansa mereka? 💖
Halo, Grameds! 😻
Kamu udah tahu belum tentang film western terbaru yang dibintangi sama dua pemeran terbaik dari Inggris dan Amerika? Atau, kamu udah tahu duluan sejak desas-desus pertamanya dari tahun 2023? Yap! Film drama-romansa dewasa ini memiliki judul We Live in Time, dengan Andrew Garfield dan Florence Pugh yang dipercaya sebagai pemeran utama.
We Live in Time adalah drama romantis tahun 2024 yang disutradarai oleh John Crowley. Film yang berasal dari rumah produksi A24 ini menceritakan kisah sepasang kekasih, Almut (Pugh) dan Tobias (Garfield), yang penuh emosi saat mereka menjalani pasang surut hubungan mereka setelah didiagnosis menderita kanker yang mengubah hidup mereka.
Film ini telah tayang sebelumnya di Toronto International Film Festival (TIFF) 2024 dan A24 menjadwalkan film ini untuk rilis teater terbatas di Amerika Serikat pada 11 Oktober 2024, kemudian akan dirilis secara teatrikal di Britania Raya dan Irlandia pada 1 Januari 2025. Beta Fiction Spain akan merilis film tersebut secara teatrikal di Spanyol pada 3 Januari 2025. Belum ada informasi pasti apakah film ini tayang di Indonesia atau tidak, semoga bisa tayang juga ya, Grameds! 🥹
Gramin dengar-dengar, sih, katanya film ini angst atau menimbulkan kecemasan dan kesedihan lantaran plot dan latar belakang pemeran utama yang cukup menyedihkan. Yang mau nangis brutal sekalian meluapkan air mata yang udah terpendam, bisa, nih, nonton film ini! 🥲
We Live in Time, Perjalanan Cinta Penuh Haru dan Air Mata
Kisah ini dimulai saat Almut, seorang koki profesional, mengetahui bahwa kanker ovariumnya telah kambuh pada stadium tiga. Daripada menjalani kemoterapi yang melelahkan, ia mengusulkan pendekatan yang berbeda kepada Tobias: untuk fokus memanfaatkan waktu yang tersisa bersama sebaik-baiknya, menikmati enam bulan yang baik selama masa penderitaan yang berkepanjangan.
Film ini kemudian beralih antara masa lalu dan masa kini, menjelajahi latar belakang mereka, termasuk pertemuan pertama mereka yang tidak biasa dan tantangan yang mereka hadapi sebagai pasangan. 👫
Almut, yang pernah menolak gagasan untuk memiliki anak, memikirkan kembali pendiriannya setelah diagnosisnya, menambahkan lapisan pahit manis pada kisah cinta mereka. Saat ini, Almut dan Tobias membesarkan putri mereka, tetapi tekanan penyakitnya membebani hubungan mereka.
Sementara Almut membenamkan dirinya dalam karier kulinernya, mempersiapkan diri untuk kompetisi penting, Tobias berjuang dengan beban emosional dari keputusannya, yang mengarah ke momen-momen yang menyayat hati saat mereka menghadapi kematian dan warisan.
Mengenal Andrew Garfield dan Florence Pugh, Oscar Nominees yang Jadi Bintang Utama!
Siapa, sih, yang nggak kenal dengan aktor aktris sejuta prestasi Andrew Garfield dan Florence Pugh? Kamu yang penyuka film barat pasti tau mereka karena wajah mereka ini tampil di deretan film hollywood ternama, seperti Garfield dalam film The Amazing Spider-Man 2 dan Hacksaw Ridge serta Pugh dalam film Midsommar dan Little Women.
Film We Live in Time menampilkan chemistry yang sangat bagus antara Garfield dan Pugh. Bahkan, di dalam trailer dua menitan aja, romansanya terasa menyatu banget! Seolah-olah, mereka memang merupakan dua insan yang ditakdirkan buat jatuh cinta dan membangun hidup bersama. Sayang, banyak masalah yang menimpa.
Andrew Garfield atau bernama asli Andrew Russel Garfield merupakan aktor Inggris-Amerika yang dikenal dengan aktingnya yang apik. Ia memenangkan total 64 penghargaan dan mendapatkan 176 nominasi atas penampilan cemerlangnya di layar kaca, di film-film barat ternama. Aktor kelahiran 1983 ini mulai dikenal luas setelah perannya dalam film The Social Network (2010).
Sedangkan Florence Pugh jauh lebih muda dari Garfield, ia memulai debut aktingnya pada tahun 2o14 dalam film drama The Falling. Aktris asal Inggris ini berusia 28 tahun, meskipun begitu penghargaan yang diraihnya berjumlah 33 (menang) dan 76 (nominasi). Penghargaan terakhirnya adalah memenangkan Outstanding Cast in a Motion Picture untuk film Oppenheimer (2023).
Rekomendasi Buku Romance New Adult
Kalau mau cari buku-buku yang serupa kayak We Live in Time alias fiksi romansa dewasa, nih Gramin kasih kamu jawabannya! Simak baik-baik, ya, Grameds! 📔
1. Persuasion
Bagaimana jika dua orang saling mencintai, tapi tidak dapat bersatu karena status sosialnya? Ini tentang persoalan “perasaan lama yang dapat bersemi kembali, masih menjadi pertanyaan, tetapi masa silam pasti masih dikenang oleh keduanya”.
Anne Elliot harus rela melepaskan kekasihnya, Frederick Wentworth, karena keluarga besar Anne menganggapnya tak sederajat dengan nama besar bangsawan Elliot. Anne pun tetap menyendiri, tak mau menerima pinangan dari pria lain
Selanjutnya, delapan tahun berlalu sejak perpisahan itu, Frederick kembali hadir dalam hidup Anne. Akankah mereka akan bersatu kembali?
2. Cinta Kala Fajar (Another Dawn)
Tepat di hari pernikahannya, Banner Coleman baru tahu sang calon suami mengkhianatinya. Namun, alih-alih meratapi kegagalan pernikahannya, Banner justru melakukan sesuatu yang berpotensi menimbulkan skandal. Ketika Banner mendekatinya, Jake Langston tahu wanita muda itu hanya mencari penghiburan.
Namun, saat menghadapi Banner yang cantik dan bukan lagi gadis ingusan, pertahanan Jake pun runtuh. Karena sadar peristiwa yang tidak seharusnya terjadi itu dapat menghancurkan persahabatan keluarga mereka, Jake dan Banner menyimpan hal tersebut rapat-rapat. Hanya saja, keduanya tak berdaya menghentikan ketertarikan yang tumbuh di antara mereka.
Akan tetapi, bukan hanya mereka yang menyimpan rahasia, dan rahasia yang lama terpendam itu akan terbongkar, dipicu oleh hasrat untuk balas dendam. Bagaimana kelanjutan kisah mereka?
3. The Summer Bride; Pengantin Musim Panas
Daisy Chance hidup mandiri dan memiliki impian besar. Dengan bakat luar biasanya dalam merancang pakaian, tujuan hidup Daisy adalah menjadi seorang pembuat gaun paling terkenal di London. Dia bekerja keras siang dan malam dengan keyakinan bahwa impiannya akan tercapai, sampai suatu saat seorang pria liar dari Irlandia dengan sesumbar mengatakan bahwa cara yang dilakukannya sungguh salah.
Patrick Flynn hidup kaya raya dan berambisi tinggi. Dia masuk ke lingkungan Society untuk menemukan calon istri dari kalangan aristokrat. Alih-alih dia merasakan ketertarikan pada seorang gadis keras kepala yang berbicara terlalu blakblakan. Gadis itu pilihan yang salah, tetapi sanggup membuat jantung Flynn berdebar tak keruan.
4. Point of Retreat - Titik Mundur
Berhasil melewati guncangan kematian, patah hati, dan belitan takdir, membuat Layken dan Will yakin hubungan mereka akan baik-baik saja. Namun, kejadian tak terduga menghancurkan segala harapan hingga memaksa mereka untuk mundur dan berpikir ulang tentang komitmen. Layken dan Will terpaksa memilih jalan sulit dan menyakitkan… mereka harus berpisah.
Will tidak rela melepaskan Layken begitu saja. Ia bertekad membuktikan kesungguhan cintanya dengan satu- satunya cara yang ia yakini dapat merebut kembali hati Layken… dengan puisi. Saat keadaan mulai membaik, cobaan lebih besar datang, cobaan yang tidak hanya bisa mengubah kehidupan mereka, tapi juga orang-orang yang bergantung pada mereka. Kali ini, bahkan puisi pun tak bisa mengembalikan Layken dalam hidup Will.
5. Seeking Her
Jackson Hunt belum lama keluar dari militer, tetapi ia perlu mendapatkan pekerjaan dan menemukan rasa normal jika ia ingin menjauhkan diri dari iblis-iblisnya. Namun, pekerjaan yang jatuh ke pangkuannya sama sekali tidak normal.
Menjadi pengawal (dan pengasuh bayi) untuk gadis kaya dan manja Kelsey Summers bukanlah yang ia bayangkan, tetapi ini adalah kesempatan untuk bepergian, untuk melarikan diri. Masalahnya: Ayah Kelsey tidak ingin Kelsey tahu bahwa ia sedang diikuti.
Ia bersemangat dan menyebalkan, menarik dan sembrono, misterius dan familier. Ketika Jackson melihatnya jatuh ke dalam pola yang sama yang dideritanya bertahun-tahun lalu, ia memutuskan sudah waktunya untuk berhenti mengawasi dan membantunya. Tetapi mengenal Kelsey lebih sulit dari yang ia kira, terutama karena semakin ia mengenalnya, semakin ia menginginkannya.
Itu dia sinopsis We Live in Time yang menyayat hati! Dari sinopsisnya, Gramin udah terbayang, sih, bakalan sesedih apa. Semoga kita bisa menyaksikannya lewat bioskop Indonesia, ya, Grameds! Kamu bisa pantau informasinya lewat Instagram resmi mereka, @weliveintime.
Eits, gak ketinggalan, Grameds juga bisa mencari buku-buku serupa di Gramedia.com. Grameds bisa langsung cari judulnya, atau pilah pilih lewat kategori 'Fiksi Dewasa'. Jangan sampai kehabisan, ya! Yuk, serbu promo spesial dan harga terbaik dari Gramedia sekarang jugaaa! 💨💨
Header: IMDb
Penulis: Btari Najwa Naila