Tip Belajar Lintas Jurusan—Lintas jurusan atau disingkat dengan linjur merupakan keadaan ketika seseorang menentukan dan memilih jurusan perkuliahan yang berbeda dengan jurusan saat sekolah.
Sebagai contoh, seorang murid Sekolah Menengah Atas (SMA) jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) lantas memilih jurusan ekonomi, yang termasuk dalam rumpun Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) saat kuliah.
Fenomena ini tidak hanya terjadi kepada para siswa SMA ketika mendaftar masuk kuliah. Lintas jurusan tersebut juga dapat dilakukan oleh para mahasiswa yang telah menempuh beberapa semester perkuliahan. Sebagai contoh, mahasiswa lintas jurusan dari rumpun ilmu Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) ke Sosial Humaniora (SOSHUM).
Ada bermacam-macam alasan yang mengakibatkan seseorang memutuskan untuk melakukan linjur. Sebagian mahasiswa memutuskan linjur saat kuliah karena merasa tidak cocok dengan jurusan yang diambilnya.
Grameds, simak ulasan berikut ini agar kalian lebih jelas dalam memahami tentang lintas jurusan.
Daftar Isi
Pengertian Lintas Jurusan
Seperti yang telah disebutkan di atas, linjur adalah keadaan ketika seorang siswa memilih jurusan yang berbeda saat mendaftar perkuliahan dengan jurusan yang diambilnya saat duduk di bangku SMA.
Berbagai faktor yang menyebabkan linjur antara lain:
- Merasa salah dalam memilih jurusan karena belum benar-benar memahami minat maupun kemampuan dirinya sendiri saat mendaftar perkuliahan. Inilah salah satu penyebab yang sering kali terjadi karena jurusan yang telah dipilih tidak sesuai dengan potensi diri.
- Sebelumnya sudah mengetahui jurusan yang diinginkannya sejak masih duduk di bangku SMA. Jika seseorang saat di bangku SMA ada di jurusan IPA, lantas memutuskan mengambil jurusan IPS saat kuliah, hal tersebut dapat terjadi karena dirinya telah memahami kemampuan, minat, dan prospek kerjanya.
- Banyak siswa yang merasa terpaksa memilih jurusan IPA hanya untuk menghindari gambaran yang bodoh, nakal, tidak disiplin, dan sebagainya. Hal tersebut diakibatkan oleh pandangan yang berkembang di sebagian besar masyarakat.
- Tuntutan dari orang tua maupun keluarga terkadang dapat menjadi salah satu penyebab siswa melakukan linjur. Sebagai contoh, kalian telah menjalani perkuliahan selama dua semester di jurusan fisika, tetapi orang tua mengharapkan agar kalian pindah ke jurusan perbankan.
- Tidak diterima masuk di jurusan yang telah dipilihnya. Banyak siswa yang mengalami keadaan ini. Sebagai contoh, pilihan pertamanya ketika mendaftar kuliah adalah jurusan IPS, tetapi akhirnya beralih ke IPA karena ditolak.
Grameds, jika kalian berencana untuk melakukan linjur saat mendaftar perkuliahan, ada baiknya untuk mengikuti berbagai tip berikut ini. Tip yang akan diberikan oleh Gramin barangkali berguna untuk kalian, baik ketika Seleksi Nasional Berbasis Teks (SNBT) maupun ujian mandiri yang ada di masing-masing universitas.
Tip Memutuskan Lintas Jurusan
(Sumber foto: pexels.com)
Berikut adalah tip ketika kamu memutuskan untuk lintas jurusan:
1. Buatlah Rencana Belajar
Tip ini tidak hanya berlaku untuk siswa yang linjur saja, tetapi juga bagi kalian yang sejak awal telah memutuskan untuk kuliah linier. Membuat rencana belajar sangatlah penting untuk kalian yang merasa kebingungan karena memiliki banyak kesibukan.
Sebagai contoh, kalian yang masih duduk di bangku kelas XII pastinya akan disibukkan dengan berbagai ujian sekolah dan praktik. Jika kalian telah merancang rencana belajar, setidaknya persiapanmu untuk menghadapi SNBT jauh lebih intensif.
Salah satu cara termudahnya, kalian dapat mulai membagi porsi waktu dalam sehari. Utamakanlah dengan mengerjakan berbagai tugas sekolah dengan deadline terdekat terlebih dahulu. Pertimbangkanlah juga jam-jam yang menurut kalian merasa lebih produktif.
Tindakan tersebut sangatlah penting untuk menyerap berbagai materi SNBT lebih masuk alias lebih cepat nangkep. Sebagai contoh, kalian memiliki jam produktif pada malam hari atau setelah solat subuh, waktu tersebut dapat kalian pakai untuk mempelajari berbagai materi SNBT.
2. Jangan Lupa Mempelajari TPS
Grameds, apakah kalian sudah tahu jika materi TPS tahun ini akan diujikan di dalam SNBT? Pastikanlah kalian telah mempelajari berbagai materi yang berhubungan dengan TPS SNBT. TPS pastinya menjadi sub-tes yang akan kalian tempuh dalah memilih jurusan dengan rumpun saintek maupun soshum.
Para peserta dalam tes tersebut akan diuji dengan berbagai jenis tes seperti kemampuan kuantitatif, pengetahuan, dan pemahaman umum, kemampuan penalaran umum, serta kemampuan pemahaman bacaan dan menulis.
Materi dalam subtes kemampuan kuantitatif akan menguji pengetahuan maupun penguasaan mengenai matematika dasar. Materi itu dapat kalian pelajari terlebih dahulu sebelum mempelajari kemampuan dasar rumpun yang kalian pilih, baik saintek maupun soshum.
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mempelajari materi TPS adalah menerapkan konsep SKS. Siapa yang sering menerapkan SKS sebagai metode belajarnya? Apa itu SKS? SKS merupakan singkatan dari sistem kebut semalam.
Sistem kebut semalam adalah suatu metode belajar atau proses untuk mengejar sesuatu. Sistem ini dilakukan malam hari sebelum ujian, pengumpulan tugas, atau hari terakhir suatu kegiatan. Biasanya, sistem kebut semalam akan menghabiskan waktu para pelajar selama semalam suntuk, sehingga mengurangi jam tidur.
Tunggu dulu, jangan salah konsep yang diusung di dalam buku berjudul Inti SKS Sistem Kebut Semalam UTBK Saintek ini tidak akan menyebabkan kalian begadang semalaman. Buku tersebut akan menjamin kalian dapat menghafal materi dengan tidak berpikir lebih lama.
Buku ini menerapkan strategi sistem kebut semalam sebagai cara belajar cepat menjelang ujian atau tes. Materi dalam buku ini disajikan secara ringkas dan efektif sesuai kisi-kisi dan SBMPTN terbaru, sehingga mudah untuk dihafalkan dengan cepat.
Contoh soal beserta pembahasan yang ada di dalam buku ini akan sangat membantu untuk mengetahui bentuk-bentuk soal dan pola penyelesaiannya, yang mungkin mirip dengan soal yang akan diujikan. Tidak hanya itu, paket soal tryout yang disajikan akan dapat mengukur seberapa dalam pemahaman calon peserta UTBK SBMPTN dalam mempelajari seluruh materi yang diberikan
Buku ini memuat tentang materi rangkuman inti lengkap dan mudah dipelajari dengan metode sistem kebut semalam serta soal-soal level HOTS, yang dilengkapi dengan soal-soal terbaru dan pembahasan. Ditambah dengan bonus aplikasi try out play on android dan e–Book materi libas tes bahasa Inggris. Ukurannya saku dan dapat dengan mudah dibawa kemana-mana untuk dipelajari.
3. Mempelajari Konsep Materi dengan Rumpun Ilmu yang Dipilih
Jika kalian berniat untuk linjur, pastikanlah kalian sudah tahu terlebih dulu berbagai materi yang akan diujikan, terutama linjur dari IPA ke IPS. Kalian dapat mempelajari berbagai materi yang sering diujikan dalam tes masuk perguruan tinggi.
Sebagai contoh, materi yang sering diujikan dalam rumpun soshum adalah akuntansi, ekonomi, sejarah, geografi, dan sosiologi. Satu mata pelajaran (mapel) saja banyak sekali materinya. Kalian dapat membuat rencana belajar supaya lebih mudah.
Pada hari Senin kalian dapat belajar akuntansi, hari Selasa belajar sejarah, dan seterusnya. Kalian dapat berfokus kepada ringkasan materinya saja supaya lebih mudah dikarenakan materinya memang sangat banyak.
Selanjutnya, kalian juga dapat mempelajari statistik butir-butir soal tahun lalu beserta submateri yang sering diujikan pada tahun-tahun sebelumnya. Kalian di sini dapat memprediksi variasi soal yang nantinya akan keluar. Hal tersebut nantinya akan sangat membantu dalam belajar, meskipun kalian memang menginginkan lintas jurusan.
4. Latihan Soal
Setelah mempelajari materi, jangan lupa untuk berlatih soal. Ketika mempelajari satu bab, kalian dapat berlatih soal tiap bab lebih dahulu untuk meninjau materi bab yang baru dipelajari. Jika kalian sudah mempelajari beberapa bab, cobalah langsung untuk melakukan latihan soal.
Saat ini, sudah banyak sekali buku yang berisi kumpulan soal ujian tahun-tahun sebelumnya. Salah satunya adalah buku berjudul The King TPS SNBT + Bahasa Inggris 2025 yang berisi penalaran umum, pemahaman bacaan dan menulis, pengetahuan dan pemahaman umum, pengetahuan kuantitatif, tes geometri, bahasa Inggris, tes penalaran, dan bahasa panda.
Buku ini dilengkapi dengan pembaruan High Order Thinking Skills (HOTS) dan model soal asli UTBK 2021, yang ditambah dengan video mentoring tip trik, bedah soal TPS, rahasia raih skor, dan TPS maksimal. Secara lengkap, buku ini juga berisi penalaran umum, pemahaman bacaan dan menulis, pemahaman dan pengetahuan umum, pengetahuan kuantitatif, tes gambar, tes verbal, tes Penalaran, dan tes wacana.
5. Mengikuti Try Out
Try out sangatlah penting untuk meninjau kesiapanmu sebelum menjalani ujian yang sebenarnya, yaitu SNBT. Kalian di sini dapat mengambil ancang-ancang dengan mengerjakan soal pemilihan jurusan dan universitas saat mengisi try out.
Dengan mengikuti kegiatan try out, kalian akan lebih mudah dalam mengenali variasi dan tipe berbagai soal dan cara menjawabnya. Hasil try out biasanya akan keluar tidak lama setelah tes dilakukan. Nantinya, kalian akan memperoleh kunci jawaban maupun pembahasan untuk bekal dan evaluasi.
Jangan lupa juga untuk melakukan evaluasi mandiri setelah mengikuti kegiatan try out dan perbaiki berbagai submateri yang dianggap masih kurang dan perlu dipelari kembali.
Sebagai kabar baiknya, kebijakan saat ini memungkinkan seorang siswa untuk menjalankan linjur, misalnya siswa yang awalnya memilih jurusan bahasa atau IPS dapat memilih jurusan IPA, baik di SNBP maupun SNBT. Begitu juga sebaliknya, siswa yang awalnya memilih jurusa IPA juga dapat memilih jurusan bahasa atau IPS.
Tip Mencegah Lintas Jurusan
(Sumber foto: pexels.com)
Sementara itu, bagi kalian yang tidak ingin mengalami linjur, ada beberapa hal yang dapat dipersiapkan sejak dini. Berikut beberapa tip untuk mencegah dan menghindari linjur yang dapat dilakukan:
1. Pilihlah Jurusan Berdasarkan Minat, Bakat, dan Kemampuan
Banyak siswa yang gagal masuk perguruan tinggi dan memilih lintas jurusan dikarenakan terlalu percaya diri. Percaya diri memang boleh dilakukan, tetapi kita harus melihat dari kemampuan pribadi masing-masing.
Pahamilah minat, bakat, dan kemampuan kalian terlebih dahulu dengan baik. Sebagai contoh, kalian harus mengira jurusan kuliah yang tepat dan dapat diterima di universitas tersebut dengan seluruh nilai yang telah diperoleh sampai sejauh ini.
2. Mengurutkan Pilihan Jurusan
Urutkanlah pilihan jurusan menurut prioritas keinginan kalian. Pilihan pertama adalah jurusan yang paling kalian inginkan, begitu juga seterusnya.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Kadek Rai Suwena (2017) dengan tajuk Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru Bukan Penentu Prestasi Belajar Mahasiswa, mayoritas peserta didik yang mengikuti jalur masuk undangan diterima di pilihan pertama. Inilah yang menyebabkan kalian harus berhati-hati dalam menentukan pilihan jurusan.
3. Sesuaikanlah Pilihan dengan Ekonomi Keluarga
Sebelum memilih universitas negeri atau swasta, carilah terlebih dahulu rincian dana atau biaya kuliah yang akan dikeluarkan selama menempuh pendidikan. Selanjutnya, kalian dapat menyesuaikan biaya kuliah dengan pendapatan orang tua.
Jangan sampai kalian harus keluar atau melakukan linjur ke universitas lain saat sudah sampai semester empat atau lima, karena orang tua tidak sanggup lagi membiayai perkuliahan.
UTBK merupakan salah satu seleksi untuk masuk ke perguruan tinggi yang cukup banyak peminatnya. Proses seleksi masuk perguruan tinggi sendiri memiliki empat macam jalur, yaitu SNMPTN, UTBK, SBMPTN, dan UMBPTN.
Seleksi SNMPTN membutuhkan nilai UTBK dalam proses penyeleksiannya. Begitu juga dengan UMBPTN, sebagian besar menggunakan nilai UTBK dan sebagian yang lain menggunakan ujian tulis seperti Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK-UI), Ujian Tulis Universitas Gadjah Mada (UTUL-UGM), dan sebagainya.
Kebijakan UTBK-SBMPTN juga selalu berubah-ubah setiap tahunnya. Kebijakan yang diubah ini biasanya terkait dengan penilaian dan teknis pelaksanaan UTBK-SBMPTN. UTBK sendiri meliputi Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kemampuan Akademik (TKA), baik saintek maupun soshum.
TPS meliputi penalaran umum, pemahaman bacaan dan menulis, pengetahuan dan pemahaman umum, dan kemampuan kuantitatif. Sementara itu, TKA Saintek meliputi mata pelajaran fisika, kimia, dan biologi.
Penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi negeri dilaksanakan melalui tiga jalur, yaitu seleksi nasional berdasarkan prestasi, seleksi nasional berdasarkan tes, dan seleksi secara mandiri oleh PTN. Seleksi penerimaan mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi Negeri menggunakan pola Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK).
Soal UTBK memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi yang menerapkan jenis soal penalaran tingkat tinggi atau Higher Order Thinking Skills (HOTS). Sesuai dengan peraturan terbaru tentang transformasi seleksi masuk PTN yang berfokus pada pengukuran kemampuan penalaran dan pemecahan masalah, menuntut siswa untuk berpikir kreatif dalam menyelesaikan masalah. Mengingat semakin ketatnya persaingan masuk PTN maka diperlukan persiapan yang matang. Siswa dituntut untuk memiliki pemahaman yang mendalam saat mengerjakan soal.
Buku WANGSIT (Pawang Soal Sulit) HOTS SNBT 2025 ini hadir untuk membekali siswa dalam persiapan seleksi masuk PTN. Materi dalam buku ini membahas secara mendalam tentang Tes Potensi Skolastik (Kemampuan Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis, dan Pengetahuan Kuantitatif), LIterasi Bahasa Indonesia, Literasi Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika. Selain itu, dilengkapi pula dengan drilling soal per topik bahasan dan pembahasan yang mudah dipahami.
Bank soal simulasi SNBT 2025 juga hadir untuk memberikan gambaran kepada siswa tentang soal yang akan diujikan. Informasi terbaru mengenai transformasi seleksi masuk PTN, strategi dan tips sukses tembus PTN favorit juga semakin menambah lengkap buku ini. Selamat belajar dan semoga sukses!
Itulah artikel terkait “Tip Belajar Lintas Jurusan” yang dapat kalian gunakan untuk referensi dan bahan bacaan. Jika ada saran, pertanyaan, dan kritik, silakan tulis di kotak komentar bawah ini. Bagikan juga tulisan ini di akun media sosial supaya teman-teman kalian juga bisa mendapatkan manfaat yang sama.
Untuk mendapatkan lebih banyak informasi, Grameds juga bisa membaca buku yang tersedia di Gramedia.com. Sebagai #SahabatTanpaBatas kami selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan dan pengetahuan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca. Semoga bermanfaat!
Rujukan
- “Berencana Lintas Jurusan? Intip Dulu Tip Belajarnya Biar Nggak Kaget!”. Universitas Multimedia Nusantara. Diakses pada 6 Juli 2023.
- “Lintas Jurusan di SNMPTN Tidak Dilarang, tapi Kecil Kemungkinan Berhasil. Universitas Padjajaran. Diakses pada 6 Juli 2023.
- “Rekomendasi Jurusan Lintas Jalur di Rumpun Saintek dan Soshum”. Aku Pintar. Diakses pada 6 Juli 2023.
Penulis: Fandy Aprianto
