Jurusan Bahasa Jepang dibagi menadi dua, yakni Jurusan Sastra Jepang dan Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang. Kedua program studi tersebut memang sama-sama mempelajari tentang bahasa dan juga budaya Jepang. Akan tetapi, metode pembelajaran yang digunakan mempunyai pendekatan yang berbeda. Lalu apa perbedaannya?

Jadi, Jurusan Sastra Jepang ini merupakan program studi yang ada di bawah naungan Fakultas Ilmu Bahasa. Secara umum, program studi yang satu ini fokus pada pembelajaran sejarah, linguistik, dan juga menelisik berbagai budaya Jepang. Sementara untuk Pendidikan Bahasa Jepang tidak ada di jalur sastra murni, tapi lebih fokus untuk mendalami keguruan karena nantinya akan diarahkan pada sektor pengajaran. Di dalam program studi ini, kamu akan mempelajari tentang bagaimana cara mengajar Bahasa Jepang dan bagaimana cara menyusun kurikulum pembelajarannya.

Bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa yang mempunyai eksistensi yang kuat di Indonesia. Hal itu terbukti dengan ramainya peminat kursus Bahasa Jepang di berbagai perguruan tinggi. Selain itu, saat ini sudah banyak tempat-tempat kursus yang menyediakan pembelajaran khusus Bahasa Jepang. Untuk kamu yang suka dengan bahasa atau budaya Jepang, maka jurusan ini bisa menjadi pilihan terbaik.

EDITOR

Bertugas untuk merencanakan, mengkoordinasi, atau mengedit isi bahan artikel/tulisan untuk publikasi. Dapat memeriksa proposal dan draft yang akan dipublikasikan.

PEMANDU TUR

Bertugas untuk mengawal individu atau kelompok saat melakukan tur ke suatu lokasi. Bisa tur ke perusahaan, bangunan, museum, dan galeri seni.

PENULIS TEKNIS

Bertugas untuk mendokumentasikan dan menuliskan materi teknis seperti panduan penggunaan peralatan, lampiran, atau petunjuk pengoperasian dan pemeliharaan secara runut dalam bentuk buku petunjuk, artikel jurnal, dan/atau dokumen pendukung lainnya untuk mengomunikasikan informasi yang kompleks dan teknis dengan lebih mudah.