Profesi Trend Analyst

Profesi Trend Analyst sebagai pekerjaan yang bertanggung jawab dalam menganalisis, meneliti, dan menyajikan data terkait pasar, ekonomi, pelanggan, keuangan atau akuntansi, dan lainnya terkait bidang tersebut. Trend Analyst juga bertugas mensurvey dan melakukaan analisis produk yang tengah tren di pasar dengan hasil berupa statistik yang kemudian digunakan perusahaan sebagai strategi pemasaran, dengan faktor-faktor lain yang kemudian digunakan untuk mendukung keberhasilan pemasaran.

Ia juga membuat perbandingan antara tren industri dan produk perusahaan untuk memastikan kembali apakah suatu produk kemudian cukup sesuai dan menguntungkantak hanya bagi konsumennya namun juga perusahaan. Seorang Trend Analyst juga bertugas menganalisis produk mulai dari komponen, biaya fungsi, teknologi, dan permintaan hingga materi pemasaran, situs web, dan pendekatan penjualan. Pekerjaan ini juga bertugas pekerjaan ini juga melakukan analisis pada rasio kualitas dan biaya, desain alternatif, hingga potensi persaingan. Hal ini juga  dilakukan untuk menentukan apakah produk ini kemudian cukup ekonomis dan dapat memenuhi kebutuhan konsumen.

Hal lain yang membuat profesi Trend Analyst menjadi satu diantara pekerjaan yang menarik, yaitu tak hanya mendalami dunia analisa tapi juga finance atau keuangan. Karena dituntut mengikuti tren pasar dalam hal penjualan, menjadikan seorang Trend Analyst harus menambah berbagai ilmu baru di setiap harinya. Trend Analyst juga menjadi pekerjaan dengan peluang karir yang cukup menjanjikan khususnya dalam hal industri finance atau keuangan, sekuritas, dan hampir semua perusahaan kemudian membutuhkannya.

[algolia_carousel]

• Trend Analyst bertugas melakukan Research Analyst, atau menanalisis sentimen, membaca opini pelanggan, tentang apa yang sedang disukai dan tidak disukai oleh pasar saat ini.
• Tugas lainnya yaitu Equity Analyst atau berfokus pada perusahaan. Equity Analyst sendiri kemudian mengcover berbagai sektor yang terdiri dari beberapa perusahaan menjadi satu.
• Fixed Income Analyst dibutuhkan oleh dana pensiun atau asuransi. Mereka termasuk diantaranya konsumen besar termasuk surat utang. serta berbagai sentimen yang berdampak langsung terhadap fixed income.
• Economic Research Analyst yang berfokus pada indikator ekonomi yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi, kebijakan makro, serta menjadi arahan bagi equity, fixed income, dan research analyst.
• Trend Analyst bertanggung jawab mengevaluasi produk perusahaan dan membandingkannya dengan tren industri.
• Trend Analyst bertanggung jawab Mengembangkan pemahaman tentang produk perusahaan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan saat ini dan masa depan.
• Trend Analyst bertanggung jawab Memberikan bantuan sesuai dengan ulasan dan saran konsumen terhadap produk.
• Trend Analyst bertanggung jawab Mengembangkan dan mengawasi pengembangan produk.
• Trend Analyst bertanggung jawab Melakukan analisis metrik untuk meningkatkan produk perusahaan.
• Trend Analyst bertanggung jawab Berkontribusi pada operasi perusahaan, seperti penetapan biaya, pengendalian inventaris, perencanaan, dan penganggaran.
• Trend Analyst bertanggung jawab Membantu perusahaan dalam mencapai tujuan jangka pendek dan jangka panjang yang berkaitan dengan pertumbuhan produk.
• Trend Analyst bertanggung jawab Bekerja dengan departemen perusahaan lain untuk meningkatkan analisis dan presentasi produk.

• Pengetahuan tentang beragam masalah bisnis di bidang Administrasi dan Manajemen Bisnis, teknologi informasi, Pemasaran, Ekonomi dan Akuntansi, serta memanajemen personil dan Sumber Daya Manusia (SDM)
• Pemahaman akan Pengembangan Produk, menjadi seorang trend analyst membutuhkan kemampuan dasar dalam pengembangan produk. Beberapa syarat yang masuk dalam pengembangan produk diantaranya engineering requirements, product requirements, dan product analysis
• Kemampuan matematika beserta perangkat lunaknya. Mayoritas masalah yang akan dihadapi oleh seorang trend analyst sendiri berhubungan dengan angka. Seorang trend analyst dituntut untuk memahami perangkat lunak yang akan rutin digunakan, seperti program database, spreadsheet, dan perangkat lunak lain yang berhubungan dengan keuangan
• Kemampuan melakukan riset dan analisis pasar – Salah satu tugas seorang Trend analyst adalah melakukan riset pasar. Karenanya ia harus mampu memanfaatkan software atau perangkat lunak yang dapat menganalisis data untuk meneliti tren pasar yang sedang berkembang saat ini.
• Ia juga harus mampu memproyeksikan pemasaran produk dengan benar, biaya pengembangan dan potensi penjualan serta keuntungan.
• Selain itu, ia harus dapat merancang sebuah laporan tentang kinerja produk tertentu, dan menyarankan kemungkinan perbaikan, yang dilakukan dengan membaca laporan dan ulasan. Semua hal tersebut dapat dilakukan jika ia memiliki kemampuan untuk melakukan riset dan analisis pasar.
• Keterampilan yang harus dimiliki seorang Trend Analyst diantaranya Analysis, Leadership, Business Process, and Planning, serta Technical Knowledge

• Berpikir Kritis, dengan menggunakan logika serta penalaran untuk mengindentifikasi kekuatan dan kelemahan dari solusi alternatif, kesimpulan, ataupun pendekatan permasalahan yang ditangani
• Memiliki jiwa problem solver atau penyelesaian masalah yang kompleks, mengidentifikasi masalah yang kompleks dan mengulas informasi terkait evaluasi pilihan serta solusi yang dapat diterapkan
• Koordinasi, kemampuan untuk menyesuaikan tindakan yang dilakukan, dengan tindakan orang lain
• Pertimbangan dan Pengambilan Keputusan, Mempertimbangkan kekurangan dan kelebihan dari pilihan yang potensial untuk mengambil tindakan yang paling tepat
• Negosiasi, Membawa orang lain bersama-sama dan berusaha untuk mendamaikan perbedaan
• Berpikir analitis dan mampu menyelesaikan setiap masalah
• Kemampuan manajemen waktu yang baik
• Kemampuan Berpikir analitis dan mampu menyelesaikan setiap masalah
• Komunikasi interpersonal – Dalam peran ini, Trend analyst harus bekerja sama dengan banyak pihak baik dari departemennya sendiri dan berbagai departemen terkait. Ia bekerja dengan departemen marketing, staf sales, tim pengembangan. Kemampuan komunikasi dibutuhkan untuk menjelaskan hasil analisisnya dengan tepat kepada pihak-pihak yang terlibat dalam pengembangan produk.
• Rasa ingin tahu – Karena menjadi seorang trend analyst dituntut untuk selalu up to date terhadap isu-isu pasar yang sedang terjadi. Maka dari itu kalian harus memiliki rasa ingin tahu agar tidak terlalu tertinggal trend terkini.
• Kemampuan ini diperlukan untuk membuat survey dan juga kuesioner. Harus dapat memberikan penilaian dengan baik, skill ini dapat membantu kalian untuk melakukan pekerjaan dengan baik.

Pendidikan Strata 1

Menyelesaikan Pendidikan Strata 1 utamanya Bisnis. Jurusan lain yang relevan untuk menekuni profesi ini diantaranya Ekonomi, Manajemen, Akuntansi, dan Teknik Industri merupakan langkah awal untuk menjadi seorang Trend Analyst. Pendidikan ini kemudian akan ditempuh dalam waktu kurang lebih 4 tahun dan mempelajari Manajemen Bisnis, Manajemen Bisnis Internasional, Manajemen Bisnis Syariah, Akuntansi, Ilmu komputer, Keuangan, Sosiologi, Kewiraswastaan, Pemasaran Hukum, Bahasa modern, Manajemen Sumber Daya Manusia, Teknik Kuantitatif (Matematika), Ekonomi. Tak hanya itu, kuliah di jurusan bisnis juga akan membekalimu dengan cara mengelola perusahaan mulai dari finansial, operasional, pemasaran, juga organisasi bisnis, dan masih banyak lagi.

Info lengkap mengenai Jurusan Bisnis dapat dilihat di Jurusan Bisnis

Peluang mendapatkan pekerjaaan sebagai Trend Analyst akan selalu terbuka, sebab:

Trend analyst Sebagai Bagian krusial dalam Pembuatan Produk. Ia kemudian bertugas memastikan Keamanan Peluncuran suatu Produk

Trend Analyst bertugas melakukan riset pasar, meneliti strategi pemasaran, dan mengikuti produk melalui siklus hidupnya. Seorang analis bisnis setidaknya harus memiliki 4 keterampilan yaitu Analysis (ia harus dapat menyelesaikan masalah analitik dengan baik. Sebab, ia harus menerjemahkannya menjadi sebuah analisis yang terukur), Leadership, Business Process, and Planning, serta Technical Knowledge. Kamu juga seharusnya bisa Berpikir kritis mengenai kepuasan dan tren konsumen diperlukan supaya dapat melakukan penggalian lebih dalam, problem solving, kemampuan dalam menyusun informasi dan Pertimbangan serta Pengambilan Keputusan. Kemampuan Komunikasi dengam konsumen maupun klien, manajer, dan sesama peneliti saat sedang presentasi.

Trend Analyst dapat Bekerja baik di Perusahaan-Perusahaan Swasta, Bank, atau Sebagai Konsultan

Pekerjaan Trend Analyst tidak hanya dibutuhkan di sekuritas saja. Ada banyak perusahaan yang bergerak di equity juga membutuhkan seorang Trend Analyst. Termasuk diantaranya pada dana pensiun, perusahaan asuransi yang juga membutuhkan seorang Trend Analyst. Pekerjaan ini sendiri cukup luas cakupannya. Bertugas melakukan analisis pada rasio biaya dan kualitas, desain alternatif, hingga potensi persaingan. Hal itu dilakukan untuk menentukan apakah produk tersebut hemat biaya sekaligus memenuhi kebutuhan konsumen.Terlebih menjadikan peluang karir menjanjikan dan sangat luas.

Trend analyst sendiri melakukan riset dan analisis pasar untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi pemasaran suatu produk. Ia juga membuat perbandingan antara produk perusahaan dan tren industri untuk memastikan bahwa suatu produk sesuai dan menguntungkan baik bagi konsumen maupun perusahaan. Ia akan menganalisis produk mulai dari komponen, fungsi, teknologi, biaya dan permintaan hingga materi pemasaran, situs web, dan pendekatan penjualan.

Profesi ini sendiri mengharuskanmu berhadapan dengan banyak data untuk dianalisis, dibersihkan, dan dibuatkan visualisasinya. Tugasnya diantaranya mulai dari mencari insight untuk memajukan bisnis dari berbagai aspek, lalu kemudian diberikan kepada seorang data engineer. Pekerjaan trend analyst juga bertanggung jawab untuk mengolah bahan yang diberikan untuk membuat eksperimen dan menentukan strategi bisnis lanjutan. Hari-hari seorang trend analyst akan dihabiskan dengan visualisasi data yang menjadi penghubung tim pemasaran, tim penjualan, tim teknis, dan strategi bisnis. Trend analyst juga bertanggung jawab menyelesaikan pertanyaan seperti apa yang mendorong pertumbuhan bisnis. Untuk menyelesaikan pekerjaan sehari-hari, trend analyst akan bekerja dengan program Excel, Tableau, dan SQL. Kamu harus menguasai istilah bisnis dan tools yang digunakan untuk membuat grafik atau infografik.

Selain itu profesi ini juga mengajakmu untuk mempelajari lagi bagaimana bahasa pemrograman sebagai salah satu dasar untukmu yang ingin memulai karir sebagai praktisi data. Seperti Python, bahasa pemrograman ini cukup tepat sebagai sarana untuk belajar data dan mendalami coding dalam pengolahan data. Bahasa sintaknya juga cukup mudah dipahami. Jenjang karirsnya sendiri diantaranya:

• Trend Analyst Entry Level – Jenjang karir bagi mereka yang baru saja lulus dari universitas dan sedang memulai karir di bidang ini. Perannya biasanya dimulai dari membantu supervisor dan tim senior dengan pekerjaan utama mereka, berlatih dan belajar bagaimana cara menganalisis data menggunakan program untuk mengerjakan tugas-tugas.
• Trend Analyst Junior – Telah memiliki pengalaman cukup terkait teknik analisis data, dan cukup beradaptasi dengan berbagai tantangan pekerjaan. Seorang Trend Analyst junior memiliki peran dan tanggung jawab yang agak berbeda dengan mereka yang ditahap entry-level, tugasnya mulai dari melakukan interpretasi dan translasi data dengan berbagai metode analisis, mengumpulkan data, membuat segmentasi, dan memvisualisasikan hasil analisisnya.
• Trend Analyst Senior – Merupakan mereka yang sangat berpengalaman dalam bidang trend dan analisis data. Syarat untuk naik ke jenjang karier ini adalah harus memiliki pengalaman, keahlian yang teruji, dan pengetahuan lengkap mengenai cara memanipulasi data dalam jumlah yang besar.