Institut Teknologi Nasional (ITENAS)
Profil dan Sejarah
Institut Teknologi Nasional, atau disingkat Itenas, adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang didirikan pada tanggal 14 Desember 1972 di Kota Bandung. Kampus Itenas memiliki bangunan seluas 41.205 m2 di atas lahan seluas 52.954 m2. Kampus ini terletak di Jl. PKH Mustafa, No.23, Kota Bandung. Lokasi ini cukup strategis karena merupakan area yang mudah dijangkau dan terletak di dekat pusat perbelanjaan, pusat kuliner, percetakan, dan perumahan.
Itenas merupakan perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Dayang Sumbi. Yayasan Pendidikan Dayang Sumbi merupakan yayasan yang beroperasi di bidang pendidikan, salah satunya mendirikan perguruan tinggi. Yayasan ini mendirikan sebuah perguruan tinggi dengan tujuan untuk memberikan kontribusi kepada bangsa Indonesia melalui ikut dalam upaya untuk mencerdaskan bangsa, khususnya dalam bidang teknik dan desain.
Institut Teknologi Nasional (Itenas) sebelumnya adalah Akademi Teknologi Nasional (Atenas). Atenas memiliki empat jurusan, yaitu Arsitektur, Sipil, Elektro, dan Mesin. Pada awal didirikan, Atenas mengangkat Prof. R. Soetedjo sebagai direktur. Atenas berubah menjadi Itenas pada tanggal 3 Januari 1984 berdasarkan SK Dewan Pengurus Yayasan Pendidikan Dayang Sumbi No.01/Kep/DS/1984. Pada saat itu, diangkat R. Mansoer Wiratmadja sebagai Rektor pertama Itenas.
Itenas kini memiliki 3 (tiga) fakultas, yaitu Fakultas Teknologi Industri (FTI), Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), dan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD). Fakultas tersebut menaungi 14 (empat belas) program studi yang terdiri dari 6 (enam) program studi untuk FTI, yaitu Teknik Elektro, Teknik Mesin (S1 dan S2), Teknik Industri (S1 dan S2), Teknik Kimia, Teknik Informatika, dan Sistem Informasi; 5 (lima) program studi untuk FTSP, yaitu Arsitektur, Teknik Sipil (S1 dan S2), Teknik Geodesi/Geomatika, Planologi, dan Teknik Lingkungan; dan 3 (tiga) program studi untuk FSRD, yaitu Desain Interior, Desain Produk, dan Desain Komunikasi Visual. 14 (empat belas) program studi tersebut diampu oleh kurang lebih 300 orang dosen tetap Itenas yang merupakan lulusan pascasarjana, baik dari dalam maupun luar negeri. Semua program studi tersebut telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Dengan begitu, Itenas diyakinin dapat memberikan kualitas pendidikan yang baik kepada mahasiswa.
Sampai saat ini Itenas masih terus berjuang untuk berkembang menjadi perguruan tinggi yang unggul, baik di tingkat nasional maupun internasional. Salah satu cara yang dilakukan Itenas adalah menjalin kerja sama dengan berbagai berbagai lembaga, baik di tingkat nasional maupun internasional. Perjuangan Itenes untuk mengembangkan pendidikannya telah membuahkan hasil dengan menempati peringkat ke-70 di jajaran 100 perguruan tinggi nonvokasi terbaik nasional pada tahun 2019 berdasarkan klasterisasi kinerja perguruan tinggi oleh Kemenristekdikti.
Visi, Misi, dan Tujuan
Institut Teknologi Nasional memiliki visi, misi, tujuan yang dijadikan sebagai pedoman dalam proses penyelenggaraan pendidikannya. Visi yang dimiliki Itenas, yaitu “menjadi perguruan tinggi terkemuka di bidang teknologi, sains, dan seni, yang berperan aktif dalam pembangunan berkelanjutan di lingkup nasional dan global, berlandaskan nilai-nilai integritas, kualitas, dan inovasi yang tinggi.”
Misi Itenas antara lain;
- Membangun karakter bangsa melalui penyelenggaraan kegiatan tridarma perguruan tinggi yang berkualitas.
- Menghasilkan lulusan yang unggul dalam kecerdasan intelektual serta memiliki integritas dan moral yang tinggi.
- Menghasilkan karya ilmiah dan karya inovatif yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat
- Mengembangkan infrastruktur dan sistem manajemen yang berbasis sains dan teknologi untuk menumbuhkan suasana akademik yang kondusif
Tujuan yang dimiliki Itenas, di antaranya:
- Mengembangkan potensi sivitas akademika agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
- Membentuk manusia yang berkualitas secara intelektual, spiritual, dan emosional, menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, berlandaskan pada semangat kebangsaan, sistem nilai, moral, dan watak serta peradaban yang mendukung peningkatan daya saing bangsa.
- Menyiapkan mahasiswa menjadi warga negara beriman dan berakhlak, memiliki kemampuan akademik dan intelektual dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, yang memiliki jiwa kewirausahaan dan mampu mengembangkan potensi dirinya menjadi insan produktif bagi kehidupan pribadi, masyarakat, bangsa, dan umat manusia.
- Mengembangkan, menyebarluaskan, dan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa, serta memperkaya budaya.
- Mendorong terjadinya perubahan dan pembaharuan masyarakat yang lebih baik sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.