Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta
Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta atau yang biasa disebut Politeknik STMI Jakarta merupakan Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) yang dikelola oleh salah satu lembaga pemerintah, dengan didirikannya Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta, diharapkan lulusan politeknik tersebut dapat mengisi kebutuhan operasional dalam sektor industri, terutama pada sektor formal yang dapat diterapkan pada sektor industri kecil dan menengah pada umumnya.
Perguruan tinggi yang berfokus pada bidang industri ini, mempunyai sejarah pendirian yang cukup panjang. Terhitung, Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta sudah berdiri selama 47 tahun dari awal masa pendiriannya, tepatnya pada tahun 1975.
Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta adalah perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Menteri Perindustrian Nomor : 239/M/SK/1975 Tahun 1975 tentang pendirian Sekolah Tinggi Manajemen Industri Kementerian Perindustrian.
Pada awalnya, perguruan tinggi kedinasan tersebut melaksanakan pendidikan pada jenjang Strata 1 atau Sarjana yang setelah lulus nanti berhak menyandang Gelar M.Sc (Master of Science). Pada saat itu, mahasiswa Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta berasal dari lulusan sarjana muda dengan latar belakang pendidikan teknik dan manajemen.
Namun, pada tahun 1981 program pendidikan di Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta berubah, yang awalnya menyelenggarakan program pendidikan di jenjang Strata 1 atau Sarjana diubah menjadi program Diploma. Perubahan jenjang program tersebut ditetapkan dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Menteri Perindustrian Nomor : 237/M/SK/VI/1981 dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 0184/O/198 pada Tanggal 6 Juni 1981. Sejak saat itu, Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta resmi menyelenggarakan pendidikan Program Studi Diploma IV yang terdiri dari tiga program studi, diantaranya:
- Teknik dan Manajemen Industri
- Teknik dan Manajemen Informatika
- Teknik Kimia Industri
Beberapa tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2007 program studi di Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta berubah dan bertambah menjadi:
- Teknik dan Manajemen Industri
- Sistem Informasi Industri
- Teknik Kimia Industri
- Manajemen Bisnis Industri
Pada tahun 2015, berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian No. 01/M-IND/PER/1/2015. Sekolah Tinggi Manajemen Industri (STMI) resmi berubah menjadi Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta. Tidak hanya perubahan nama institusi, nama program studi pun ikut berubah sesuai dengan nama Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industru, menjadi:
- Teknik Industri Otomotif (TIO)
- Sistem Informasi Industri Otomotif (SIIO)
- Administrasi Bisnis Otomotif (ABO)
- Teknik Kimia Polimer (TKP)
Kemudian, pada tahun 2020. Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta mendapatkan izin untuk menyelenggarakan program studi baru, yaitu Teknologi Rekayasa Otomotif (TRO), berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 490/M/2020.
Program Studi Teknologi Rekayasa Otomotif merupakan program studi baru yang berdiri pada tahun 2020. Mahasiswa lulusan program studi Teknologi Rekayasa Otomotif diharapkan dapat membuat product of engineering pada sektor industri otomotif. Selain itu, setelah lulus nanti mahasiswa akan diberikan uji kompetensi sesuai dengan bidang yang didalami selama bangku kuliah. Uji kompetensi tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas mahasiswa lulusan program studi Teknologi Rekayasa Otomotif. Sehingga, dapat mengisi posisi profesional di berbagai perusahaan dan industri pada bidang terkait.
Program studi Teknik dan Manajemen Industri merupakan program studi yang dilaksanakan sejak tanggal 22 September 1968 SK Menteri Perindustrian Dasar, Ringan dan Tenaga Nomor 305/M/IV/1968 tanggal 11 April 1968 tentang Pembentukan Tim Persiapan untuk Pendirian Perguruan Tinggi Manajemen Industri dan ditindaklanjuti dengan SK Kepala Lembaga Penelitian dan Pendidikan Industri Departemen Perindustrian Nomor 446/SK/LEMB/12/1968 tanggal 31 Desember 1968 dengan program studi sarjana lengkap manajemen industri (Master of Science in Industrial Management). Lulusan program studi Teknik dan Manajemen Industri diharapkan memiliki kemampuan yang handal dalam bidang perencanaan dan pengendalian produksi, mutu, serta sistem informasi manajemen.
Awalnya program studi Administrasi Bisnis Otomotif (ABO), bernama program studi Manajemen Bisnis Industri (MBI). Namun, berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No: 499/E/O/2014 Tanggal 13 Oktober 2014, maka sejak tahun 2015 nama Program Studi Manajemen Bisnis Industri (MBI) pun berubah menjadi Administrasi Bisnis Otomotif (ABO). Program studi tersebut turut berperan aktif dalam mencetak dan menyediakan tenaga kerja industri dan wirausaha industri di sektor otomotif khususnya dan dunia bisnis pada umumnya, baik yang berskala nasional, regional, maupun internasional. Demi mewujudkan hal tersebut, Program Studi Administrasi Bisnis Otomotif merancang kurikulum berbasis sistem ganda (dual system) dengan skema 5-2-1 yang fokus pada keahlian dalam merencanakan, mengorganisasikan, meng-implementasikan, dan mengendalikan proses bisnis pada level operasional dan manajerial di industri otomotif, khususnya pada bidang keuangan, pemasaran, operasional, dan sumber daya manusia.
Sebelum berubah menjadi Program Studi Teknik Kimia Polimer, dulu program studi tersebut bernama Program Studi Teknologi Kimia Industri berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Perindustrian dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 273/M/SK/VI/1981 tanggal 6 Juni 1981 tentang Sekolah Tinggi Manajemen Industri. Kemudian pada tahun 2015 terhadu perubahan nama institusi, yang awalnya Sekolah Tinggi Manajemen Industri (STMI) menjadi Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta. Berdasarkan peraturan tersebut, maka program studi teknologi kimia industri berubah menjadi program studi teknik kimia polimer. Program Studi Teknik Kimia Polimer merupakan program studi yang diselenggarakan untuk mendukung pemenuhan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) industri otomotif khususnya bidang polimer. Diharapkan mahasiswa lulusan Program Studi Teknik Kimia Polimer mempunyai kompetensi di bidang polimer.
Program studi Sistem Informasi Industri Otomatif merupakan program studi yang menghasilkan lulusan yang bisa rancang bangun sistem informasi industri manufaktur dan telematika serta menerapkannya pada dunia industri. Selain itu mahasiswa lulusan program studi ini diharapkan mampu memberikan pelayanan pelatihan penerapan rancang bangun sistem informasi industri manufaktur dan telematika kepada industri di bawah binaan Kementerian Perindustrian juga mampu melaksanakan pencapaian target pengembangan sumber daya bidang sistem informasi industri manufaktur dan telematika berkualitas tinggi yang berlandaskan pada suatu rencana strategis (renstra).
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Perindustrian dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 273/M/SK/VI/1981 yang bertanggal 6 Juni 1981, perguruan tinggi manajemen industri diubah menjadi Politeknik STMI dengan program studi Diploma IV di bidang Teknik dan Manajemen Industri yang dalam penyelenggaraannya ditetapkan Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai perguruan tinggi pembina. Kurikulum program studi Teknik dan Manajemen Industri disusun oleh konsorsium teknologi berdasarkan surat dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 147/D2/1982 tanggal 18 Maret 1982.
Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta termasuk salah satu institusi pendidikan vokasi yang mendapat kepercayaan untuk mewujudkan fungsi dan tujuan pendidikan nasional yang berlandaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945. Fungsi dan tujuan tersebut dapat diwujudkan melalui pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Sudah menjadi pengetahuan dasar bahwa Tridharma perguruan tinggi di Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta menjadi landasan untuk mencari kebenaran secara ilmiah dan merupakan bagian integral dari amanat Undang-undang Dasar 1945 dalam mewujudukan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila.
Demi mewujudkan kepercayaan tersebut diperlukan otonomi dalam pengelolaan pendidikan formal dengan menerapkan mekanisme otonomi perguruan tinggi pada pendidikan tinggi sesuai dengan yang dicantumkan dalam Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.
Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta merupakan wadah untuk mencari kebenaran ilmiah, memperluas dan memperdalam ilmu pengetahuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional dan pembentukan peserta didik Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta seutuhnya.
Dalam mewujudkan tujuan tersebut, maka seluruh civitas akademik Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta mempunyai kewajiban untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembang Tridharma perguruan tinggi, dinamika pengetahuan yang berkelanjutan, memiliki kemampuan adaptasi terhadap perkembangan teknologi, dan peka terhadap tuntutan akademis yang lebih maju.
Melalui pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi, diharapkan lulusan Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta dapat menjadi insan akademis yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, mempunyai rasa disiplin, berilmu, mandiri, mampu mengembangkan nalar secara kritis, dan memiliki rasa tanggung jawab kebangsaan.
Visi, Misi, dan Fungsi Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta
Visi Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta
Politeknik STMI Jakarta sebagai penyelenggara pendidikan vokasi industri yang unggul untuk menghasilkan tenaga kerja industri yang kompeten tahun 2024.
Misi Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta
- Menyelenggarakan pendidikan vokasi industri sistem ganda yang didukung sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan tuntutan teknologi untuk menghasilkan tenaga kerja industri yang kompeten dan berdaya saing global.
- Melaksanakan penelitian terapan yang berorientasi pada kebutuhan industry.
- Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat industri untuk meningkatkan peran Politeknik STMI Jakarta.
- Mengembangkan Politeknik STMI Jakarta menuju Smart Campus (Smart Energy and Service, Smart Content Service, Smart Knowledge Management Services and Information Processing, Smart business process and smart customer service and smart solutions, SmartSarana dan Prasarana).
- Mengembangkan institusi yang efisien, efektif dan akuntabel.
Fungsi Politeknik Sekolah Tinggi Manajemen Industri Jakarta:
- penyusunan rencana dan program pendidikan vokasi di bidang sistem industri manufaktur.
- pelaksanaan dan pengembangan pendidikan vokasi di bidang sistem industri manufaktur.
- pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
- pelaksanaan pembinaan sivitas akademika dan hubungan alumni;
- pelaksanaan uji kompetensi dan sertifikasi;
- pengelolaan inkubator bisnis;
- pengelolaan pabrik dalam sekolah (teachingfactory)
- pelaksanaan kerja sama dalam rangka pengembangan pendidikan, pemagangan, dan penempatan kerja;
- pengelolaan perpustakaan, laboratorium/workshop, serta sarana dan prasarana penunjang lainnya;
- pelaksanaan administrasi akademik, kemahasiswaan, dan kerja sama;
- pengelolaan keuangan, administrasi kerumahtanggaan, dan kepegawaian;
- pelaksanaan pengembangan sistem penjaminan mutu pendidikan;
- pelaksanaan pengawasan internal; dan
- pelaksanaan evaluasi dan pelaporan