Universitas Brawijaya (UB)
Profil
Universitas Brawijaya (UB) merupakan perguruan tinggi negeri yang didirikan pada tanggal 5 Januari 1963 di Malang, Jawa Timur. UB awalnya adalah cabang dari Universitas Swasta Sawerigading Makasar, yaitu sebagai Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi. Kedua fakultas tersebut tidak berkembang dengan cukup baik sehingga pada tanggal 10 Mei 1957, dilakukan pertemuan yang kemudian mencetuskan gagasan untuk mendirikan sebuah Universitas Kotapraja (Gemeentelijke Universiteit).
Untuk mewujudkan hal tersebut, pada tanggal 28 Mei 1957, dibentuk Yayasan Perguruan Tinggi Malang. Pada tanggal 1 Juli 1957 yayasan ini membuka Perguruan Tinggi Hukum dan Pengetahuan Masyarakat (PTHPM). PTHPM resmi berubah nama menjadi Universitas Kotapraja Malang pada peringatan hari jadinya yang ketiga, tepatnya tanggal 1 Juli 1960. Kemudian pada peringatan hari jadi di tahun berikutnya, universitas ini mengalami perubahan nama menjadi Universitas Brawijaya.
Universitas Brawijaya mendapatkan status sebagai perguruan tinggi negeri secara bertahap, yang diawali dengan Fakultas Pertanian dan Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan pada tanggal 1 Agustus 1962. UB beserta seluruh fakultasnya resmi mendapatkan status negeri pada tanggal 5 Januari 1963, berdasarkan Keputusan Menteri PTIP Nomor 1 Tahun 1963 yang dikukuhkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 196 Tahun 1963. Tanggal perubahan status tersebut kemudian ditetapkan sebagai hari lahir (Dies Natalis) Universitas Brawijaya.
Universitas Brawijaya kini telah mengalami banyak perkembangan dengan memiliki 18 fakultas dan 221 program studi untuk jenjang vokasi, sarjana, magister, doktor, dokter spesialis, dan profesi. UB secara konsisten berhasil mejadi salah satu dari lima perguruan tinggi terbaik di Indonesia berdasarkan penilaian resmi Kementerian Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti). UB juga menempati posisi kedua di Indonesia dalam pemeringkatan yang dilakukan oleh lembaga pemeringkatan universitas dunia, Times Higher Education (THE) World University Rankings, tahun 2020.
Selain itu, Universitas Brawijaya juga terus melakukan kerja sama dengan berbagai lembaga, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Beberapa lembaga yang telah melakukan kerja sama dengan UB, yaitu Universitas Tulungagung, STIKIP Bumi Persada Lhoksumawe, Dirjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham, National Instrument Singapore, Universiti Kebangsaan Malaysia, National Pingtung University, Ritsumeikan University, Yamaguchi University, Universitat Leipzig Germany, University of Opole, The University of Antananarivo, dan University of South Australia.
Visi, Misi, dan Tujuan
Universitas Brawijaya memiliki visi, misi, dan tujuan yang dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan. Visi yang dimiliki UB adalah “Menjadi Perguruan Tinggi Pelopor dan Pembaharu dengan Reputasi Internasional dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Terutama yang Menunjang Industri Berbasis Budaya untuk Kesejahteraan Masyarakat”.
Misi yang dimiliki UB antara lain:
- Menyelenggarakan pendidikan berstandar internasional yang menghasilkan lulusan yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta memiliki moral dan budi pekerti yang luhur, mandiri, serta profesional, dan berjiwa entrepreneur;
- Menyelenggarakan peran perguruan tinggi sebagai agen pembaruan, pelopor dan penyebar ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan humaniora serta sebagai agen pembangunan ekonomi bangsa dengan berdasar pada nilai kearifan lokal dan luhur; serta
- Menyelenggarakan tata kelola pendidikan tinggi yang unggul, berkeadilan, dan berkelanjutan.
UB memiliki tujuan sebagai berikut:
- Menghasilkan lulusan yang berkemampuan akademik, berjiwa entrepreneur, profesional, mandiri, beretos kerja, disiplin, berbudi pekerti luhur, berwawasan teknologi mutakhir sehingga mampu bersaing, unggul, di tingkat nasional dan internasional;
- Menghasilkan karya-karya inovasi teknologi, seni, sosial, budaya yang mampu berperan dalam pembangunan ekonomi bangsa, membangun kemandirian, berdasar nilai luhur budaya yang bermanfaat serta unggul di tingkat nasional maupun internasional;
- Mewujudkan lingkungan pendidikan tinggi yang ramah, berdaya saing unggul, berteknologi tinggi sehingga mampu mengembangkan potensi setiap insan sivitas akademika; serta
- Mewujudkan tata kelola perguruan tinggi yang akuntabel, tepat guna, efisien, mutakhir, dan terintegrasi sehingga mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.
