Universitas Lampung (UNILA)
Profil
Universitas Lampung, atau disingkat Unila, merupakan perguruan tinggi negeri yang didirikan pada tanggal 23 September 1965 di Lampung. Unila lahir atas keinginan dan harapan masyarakat Lampung untuk memiliki perguruan tinggi di daerah mereka karena banyak pelajar lulusan SMA di Lampung yang harus pergi ke Jawa atau Palembang untuk melanjutkan pendidikannya. Keinginan tersebut mulai diupayakan setelah didirikan dua panitia, yaitu Panitia Pendirian dan Perluasan Sekolah Lanjutan (P3SL) dan Panitia Persiapan Pembentukan Yayasan Perguruan Tinggi Lampung (P3YPTL). Pada tanggal 19 Januari 1960, P3SL berubah nama menjadi Panitia Pendirian dan Perluasan Sekolah Lanjutan dan Fakultas (P3SLF). P3SLF kemudian mendirikan Fakultas Ekonomi Hukum Sosial (FEHS) Lampung, yang merupakan cikal bakal dari Unila, pada tanggal 19 Juli 1960.
Pada tanggal 23 November 1960, P3SLF dan P3YPTL menjadi satu dan membentuk Yayasan Pembina Perguruan Tinggi Lampung (YPPTL). Yayasan ini yang bertugas mengurus dan mengusahakan FEHS untuk menjadi perguruan tinggi negeri. Pada tanggal 1 Februari 1961, FEHS menjadi cabang Fakultas Hukum dan Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya. Kedua fakultas tersebut kemudian menjadi fakultas dari Universitas Lampung yang didirikan berdasarkan Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 195 Tahun 1965.
Universitas Lampung kini telah mengalami banyak perkembangan. Unila saat ini memiliki 1 Program Pascasarjana dan 8 fakultas yang menaungi 107 program studi untuk tingkat diploma, sarjana, magister, doktor, dan profesi. Fakultas di Unila terdiri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian, Fakultas Tehnik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, serta Fakultas Kedokteran.
Universitas Lampung kini juga telah melakukan kerja sama dengan berbagai lembaga, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Beberapa lembaga yang telah melakukan kerja sama dengan Unila, yaitu Institut Pertanian Bogor, Dinas Kehutanan Provinsi Lampung , Badan Pusat Statistik, University of Kentucky, Yokohama National University, GIFU University Japan, Tokyo University, Shaga University, serta University of New England.
Visi, Misi, dan Tujuan
Unersitas Lampug telah membuat Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) untuk 2005-2025 dengan menetapkan visi, yaitu “Pada Tahun 2025 Unila Menjadi Perguruan Tinggi Sepuluh Terbaik di Indonesia.” Misi yang telah ditetapkan Unila antara lain:
- menyelenggarakan tridarma PT yang berkualitas dan relevan;
- menjalankan tata pamong organisasi Unila yang baik (good university governance);
- menjamin aksesibilitas dan ekuitas pendidikan tinggi;
- menjalin kerja sama dengan berbagai pihak di dalam dan luar negeri.
Untuk mewujudkan visi dan misinya, Unila menetapkan tujuan sebagai berikut:
- menghasilkan lulusan yang bermutu dan berdaya saing tinggi yang cepat diserap pasar tenaga kerja dan mampu menciptakan lapangan kerja bagi dirinya dan orang lain;
- menghasilkan iptek unggulan/baru yang terpublikasikan pada jurnal-jurnal terakreditasi di dalam dan luar negeri serta diperolehnya HaKI untuk iptek baru tersebut;
- meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat dengan melakukan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu dan inovatif serta berbasis iptek ungggulan/baru;
- meningkatkan manajemen organisasi dalam bidang akademik, keuangan, dan sumber daya manusia menuju tata kelola yang baik;
- meningkatkan aksesibilitas bagi seluruh lapisan masyarakat untuk memperoleh pelayanan pendidikan tinggi di unila;
- meningkatkan kerja sama dengan pemerintah pusat, provinsi, kebupaten/kota, dunia usaha, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan pemangku kepentingan lainnya; baik dalam maupun luar negeri.