Universitas Negeri Makassar (UNM)

Profil dan Sejarah

Universitas Negeri Makassar, atau disingkat UNM, adalah perguruan tinggi negeri yang didirikan pada tanggal 1 Agustus 1961 di Makassar. Awalnya universitas ini merupakan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dari Universitas Hasanuddin Makassar. Kemudian selama empat bulan, yaitu pada September 1964 sampai Januari 1965, fakultas tersebut berubah nama menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Yogyakarta cabang Makassar. IKIP Yogyakarta cabang Makassar ini kembali berubah nama menjadi IKIP Makassar pada tanggal 5 Januari 1965 sampai 3 Agustus 1999. Lalu pada tanggal 1 April 1972, sehubungan dengan berubahnya nama Kotamadya Makassar menjadi Kotamadya Ujungpandang, IKIP Makassar juga mengalami perubahan nama menjadi IKIP Ujungpandang. IKIP Ujungpandang berubah nama menjadi Universitas Negeri Makassar (UNM), seperti sekarang ini, pada tanggal 4 Agustus 1999 berdasarkan SK Presiden Republik Indonesia No. 93 Tahun 1999.

Saat ini Universitas Negeri Makassar telah mengalami banyak perkembangan. Universitas ini memiliki 9 (sembilan) fakultas yang menaungi 9 (sembilan) program studi untuk jenjang D3, 58 (lima puluh delapan) program studi untuk jenjang S1, 12 (dua belas) program studi untuk jenjang S2, serta 5 (lima) program studi untuk jenjang S3. Program studi tersebut terbagi di 7 (tujuh) lokasi kampus berbeda, yaitu Kampus I Gunung Sari (di AP Pettarani, Kota Makassar), Kampus II Parantambung (di Jl. Mallengkeri, Kota Makassar), Kampus III Banta-Bantaeng (di Jl Cilallang, Kota Makassar), Kampus VI Tidung (di Jalan Tamalate 1, Kota Makassar), Kampus V Pare-Pare (di Jl Jendral Sudirman, Kota Pare Pare), Kampus PGSD VI Bone (di Jl. Jenderal Sudirman, Kabupaten Bone), dan Program Pascasarjana (di Jalan Bonto Langkasa, Kota Makassar).

Universitas Negeri Makassar kini telah bekerja sama dengan banyak instansi, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Kerja sama yang telah dilakukan UNM dengan instansi dari dalam negeri, yaitu kerja sama dengan Universitas Islam Nusantara, Institut Pertanian Bogor, Universitas Indonesia, IAIN Palu, Universitas Negeri Medan, dan beberapa Instansi lainnya. Kerja sama luar negeri yang pernah dilakukan oleh UNM, yaitu kerja sama dengan Hiroshima University, Tunghai University, Chiba University, Asia Pasific for Public Affairs, dan beberapa kerja sama lainnya.

Visi dan Misi

Universitas Negeri Makassar memiliki visi dan misi yang dijadikan sebagai pedoman dalam penyelenggaraan pendidikannya.

Visi yang dimiliki UNM, yaitu “UNM sebagai pusat pendidikan, pengkajian dan pengembangan pendidikan, sains, teknologi, dan seni berwawasan kependidikan dan kewirausahaan.”

Misi UNM, di antaranya:
• Menyelenggarakan kegiatan Tridarma untuk menghasilkan sumber daya manusia profesional dalam bidang kependidikan dan nonkependidkan yang berwawasan kewirausahaan.
• Menciptakan iklim dan budaya akademik yang kondusif sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik (good university governance).
• Mengembangkan UNM menjadi universitas penelitian dan pengajaran (teaching and research university) yang dapat memenuhi kebutuhan pembangunan bangsa.
• Memberikan layanan kepada masyarakat untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat, bangsa, dan negara.
• Mengembangkan jejaring dengan pemerintah, swasta, dan/atau/institusi/lembaga/badan lain pada tingkat nasional da internasional.

Universitas Negeri Makassar memiliki akreditasi “B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi pada tahun 2012 berdasarkan Surat Keterangan Nomor 014/BAN-PT/Ak-III/Inst/II/2012. Kemudian pada tahun 2017 UNM berhasil meraih akreditasi “A” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi berdasarkan Surat Keterangan Nomor 1465/SK/BAN-PT/Akred/PT/V/2017. Akreditasi tersebut berlaku sampai tahun 2022.

Rincian biaya kuliah di Universitas Negeri Makassar dapat dilihat di sini.

Universitas Negeri Makassar menyediakan berbagai fasilitas untuk menunjang kegiatan pendidikan mahasiswa. Beberapa di antaranya, yaitu:

1. Poliklinik
   Poliklinik Universitas Negeri Makassar memberikan layanan kesehatan yang ditangani oleh tiga dokter umum, satu dokter ahli penyakit jantung, satu orang asisten apoteker satu orang perawat, satu orang perawat gigi, satu orang perawat bidan, satu orang tenaga Lab, satu orang tenaga administrasi, dan satu orang tenaga pembersih. Poliklinik ini memberikan pelayanan untuk masalah kesehatan umum dan dapat memberikan surat keterangan dokter untuk keperluan administrasi bagi yang membutuhkan. Waktu pelayanan yang dapat dilakukan di poliklinik ini, yaitu pelayanan dokter setiap hari kerja mulai pukul 11.30–13.00, pelayanan khusus penyakit jantung dilakukan pada hari Senin pukul 11.00–13.00, dan pelayanan lainnya dapat dilakukan pada pukul 08.30–15.00.
2. Masjid
   UNM memiliki masjid dengan luas sekitar 850 di kampus UMN Gunungsari. Masjid tersebut memiliki nama Masjid Nurul Ilmi. Salain itu, UNM juga memiliki Mushola seluas 30 m2 di Kampus Banta-Bantaeng dan Masjid Ulil Albab di Kampus Parangtambung.
3. Asrama Mahasiswa
   UNM menyediakan asrama yang dapat dijadikan tempat tinggal oleh mahasiswa pendatang yang memiliki keterbatasan ekonomi. Asrama mahasiswa UNM terdapat di Kampus III Banta-Bantaeng, Kampus UPP PGSD Tidung, UPP PGSD Pare-Pare, dan UPP PGSD Bone.
4. Auditorium dan Aula
   UNM memiliki sebuah autorium seluas 2.430 m2 dengan nama Auditorium Amannagappa. Kemudian juga terdapat Aula Lanto Dg. Pasewang yang memiliki luas 427 m2. Audiorium dan aula tersebut dapat digunakan untuk berbagai kegiatan masyarakat UNM dan juga dapat dipinjamkan atau disewakan kepada masyarakat umum.
5. Sarana Olahraga
   UMN menyediakan fasilitas olahraga di beberapa kampusnya. Di Kampus Gunungsari terdapat berbagai fasilitas olahraga, yaitu lapangan tenis, lapangan bulu tangkis dan lapangan bola voli yang dapat digunakan oleh setiap mahasiswa. Di Kampus III Banta-bantaeng juga terdapat berbagai fasilitas olahraga, yaitu stadion sepak bola, kolam renang, gedung olahraga, ring tinju, dan gedung latihan senam.
6. Sarana Kesenian
   UNM menyediakan fasilitas pentas seni bagi mahasiswa seni untuk menyalurkan dan mengembangkan minat, bakat, serta kreativitasnya. Fasilitas ini berada di Kampus II UNM Parangtambung.
7. Koperasi Karyawan
   UNM mendirikan sebuah koperasi pegawai negeri yang diberi nama Koperasi Karyawan (Lokal) KPN UNM. Koperasi ini memiliki anggota sebanyak 1185 orang. KPN UNM menjalankan dua bidang usaha, yaitu simpan pinjam serta cicilan barang, kebutuhan pokok, dan fotokopi.
8. Yayasan Pembina
   UNM juga membentuk yayasan pembina kesejahteraan UNM. Yayasan ini menjalankan bidang usaha dengan memberikan pegawai negeri UNM layanan simpan pinjam dengan bunga yang rendah serta memberikan cicilan barang elektronik.
9. Ikatan Alumni
   Ikatan alumni UNM didirikan agar hubungan antar alumni dapat tetap terjalin. Gedung alumni berlokasi di lingkungan kampus Parang Tambung.
10. Fasilitas Lainnya
    Beberapa fasilitas lain yang terdapat di UNM, yaitu BNI Kantor Kas Pembantu UNM, Bank Mandiri Kantor Kas UNM, Guest House, kafetaria, kantin, tempat parkir, dan Wartel.

Terdapat berbagai beasiswa yang bisa didapatkan mahasiswa dan calon mahasiswa UNM yang memiliki kemampuan akademik yang baik, tetapi memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi. Beasiswa tersebut berasal dari lembaga pemerintah maupun lembaga swasta. Beberapa di antaranya, yaitu:

1. Beasiswa Bidikmisi,
2. KIP-Kuliah,
3. Beasiswa Supersemar,
4. Beasiswa Unggulan CIMB Niaga,
5. Beasiswa di Chulalongkorn University,
6. Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) dan Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM),
7. Beasiswa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.