Kata-Kata Undangan Lewat WhatsApp

Saat ini teknologi komunikasi memang sudah berkembang dengan sangat pesat. Penyebaran informasi melalui media digital juga terbilang sebagai sesuatu yang bersifat cepat dan mudah diakses. Dengan adanya penyebaran yang sangat mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama, sering kali media digital ini digunakan untuk menyampaikan sebuah pengumuman.

Salah satu pengumumannya adalah tentang pemberitahuan tentang tempat, jam, dan ajakan untuk mendatangi acara pernikahan seseorang. Banyak diantara masyarakat Indonesia yang juga sudah menerapkan sistem undangan digital ini.

Salah satu media sosial yang menjadi tempat untuk menyebarkan pemberitahuan yang sangat spesial dan membahagiakan adalah melalui WhatsApp. Tak hanya digunakan untuk berkomunikasi, saat ini WhatsApp juga sebagai media yang bisa digunakan untuk melakukan pemberitahuan.

Jika kamu ingin mengirim undangan melalui WhatsApp, pastikan dalam undangan tersebut sudah mengandung informasi lainnya yang harus ada dan wajib, seperti tanggal, waktu, dan tempat acara dilaksanakan. Hal ini akan membuat si penerima undangan dapat mengerti maksud dan tujuan kamu mengundangnya.

Sumber: Pinterest.com

Sewaktu kamu mengundang melalui WhatsApp, ada pun hal penting lainnya yang perlu diperhatikan juga. Ketika kamu menyusun undangan sebelum dikirimkan, kamu juga harus memikirkan beberapa hal penting seperti penggunaan bahasanya, desain undangan, kata-kata yang akan dicantumkan dalam undangan, dan hal-hal lainnya.

Artikel kali ini akan membahas tentang kata-kata dan format yang harus kamu ketahui untuk membuat undangan digital dan mengirimkannya ke WhatsApp. Beberapa format undangan via WhatsApp yang perlu kamu diperhatikan diantaranya adalah sebagai berikut.

Format Undangan yang Perlu Kamu Ketahui

 

1. Penggunaan Bahasa

Dalam sebuah surat, tentunya kamu harus mempertimbangkan penggunaan bahasa yang tepat. Undangan yang kamu kirimkan adalah bentuk lain dari surat yang dikemas dengan cara yang berbeda. Oleh karena itu, penggunaan bahasa adalah hal yang harus kamu perhatikan.

Bahasa yang kamu gunakan dalam undangan haruslah disesuaikan dengan latar belakang suku atau keadaan yang ada di lingkungan sekitar kamu. Jika ingin menggunakan bahasa daerah, maka gunakanlah bahasa daerah yang sopan dan baik, serta bahasa yang benar dan tidak mengurangi rasa hormat kepada orang-orang tertentu. 

Hal ini bisa kamu terapkan jika kamu mengundang orang-orang tertentu atau pihak keluarga yang memiliki kehormatan tinggi (para tetua). Selain itu, bahasa yang disarankan untuk digunakan secara umum adalah bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Jadi, tentukanlah kamu lebih nyaman menggunakan bahasa Indonesia atau Inggris.

2. Perhatikan Penulisan Undangan

Penulisan undangan melalui WhatsApp juga perlu diperhatikan ya, Grameds. Jangan berasumsi karena ini hanya media sosial, kamu bisa sembarangan mempersingkat kata yang ada dalam undangan. Tata krama dan sopan santun tetap harus diprioritaskan dalam undangan yang akan kamu buat. Berimajinasi dan anggaplah saja kalau undangan ini adalah undangan resmi yang harus menggunakan teknik penulisan yang sesuai dengan PUEBI.

3. Pemilihan Jenis Font

Pemilihan jenis font ini mungkin terlihat sangat sepele, tetapi jenis font yang digunakan dalam undangan juga bisa memengaruhi kualitas undangan yang kamu buat loh. Pilihlah font yang bisa untuk mudah dibaca. 

Jika memang ingin mempertegas beberapa kata atau kalimat dari informasi yang ada di dalam undangan, kamu cukup tebalkan teks, hal itu juga bisa membuat undangan lebih menarik dan poin yang dimaksudkan dapat tersampaikan dengan baik.

Dalam penulisan kata atau kalimat di sebuah undangan, alangkah lebih baik jika kamu tidak menggunakan huruf kapital. 

Mengapa demikian? Pasalnya, hal ini dikarenakan dalam media sosial huruf kapital dapat diartikan sebagai bahasa yang memiliki intonasi tinggi (marah, membentak, menyuruh, dan lain-lain). Namun, untuk menuliskan nama atau tempat, mungkin kamu masih bisa menggunakan huruf kapital.

4. Pembukaan

Dalam menyusun undangan di WhatsApp, kata dan kalimat pembukaan juga wajib dan penting untuk dilakukan. Kalimat dan kata pembuka yang ada dalam undangan WhatsApp juga harus disesuaikan dengan tujuan undangan dan kepada siapa undangan tersebut akan dikirimkan. 

Jika undangan tersebut ingin kamu kirimkan kepada teman atau sahabat dekat, mungkin kamu bisa menggunakan kata dan kalimat pembukaan yang tidak harus terlalu formal. Kamu bisa juga menggunakan bahasa yang terkesan lebih santai (tapi tidak kasar ya).

Sedangkan, untuk orang tua dan orang-orang penting lainnya seperti bos, keluarga, ataupun pejabat, maka kamu bisa menggunakan bahasa yang lebih formal maupun resmi. Kamu bisa juga menggunakan unsur agama dan pastikan harus tetap sopan santun ya.

5. Tempat, Tanggal, dan Waktu

Apapun jenis undangan yang akan kamu bagikan melalui WhatsApp, pastikan bahwa tempat, tanggal, dan waktu acara itu tercantum dengan jelas dan mendetail. Mengapa harus? Karena hal ini adalah unsur penting yang harus ada. 

Pastikan sebelum mengirimkannya, kamu sudah mengecek perihal tempat, tanggal, dan waktu acara ya, Grameds.

6. Isi Undangan

Jika dalam sebuah undangan pernikahan, mungkin isi pesan undangan akan memberitahukan perihal tanggal, waktu, dan tempat. Namun, dalam undangan lainnya seperti rapat ataupun undangan lainnya, juga memungkinkan adanya informasi lain seperti tema rapat, atau catatan penting, maka letakkan informasi-informasi penting tersebut pada bagian isi undangan, okay.

7. Penutup

Jika ada kata dan kalimat pembuka, maka kamu juga harus menyiapkan kata dan kalimat penutup ya. Tak jauh beda dengan kata dan kalimat pembukaan, kalimat dan kata penutup pun perlu disesuaikan dengan tujuan undangan dan kepada siapa undangan ditunjukan. Jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih juga ya, Grameds.

Pastikan kamu menutup undangan dengan sopan dan meninggalkan kesan yang baik bagi penerima undangan dan yang membacanya.

Di atas adalah beberapa format penting yang perlu diperhatikan jika kamu ingin mengirimkan undangan melalui WhatsApp. Selain itu, dalam artikel ini juga akan membantu kamu memberikan beberapa referensi kalimat undangan, khususnya untuk pernikahan atau pesta melalui WhatsApp dan juga media sosial lainnya.

6 Contoh Kalimat Undangan Pernikahan Lewat WA atau Medsos

Saat kamu ingin membagikan undangan pernikahan atau pesta melalui media digital atau media sosial, sebaiknya kamu tidak perlu bertele-tele. Usahakan Isi dari undangan dibuat sesingkat mungkin, tetapi setiap informasinya jelas. 

Nah, ada beberapa gaya penulisan undangan yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan kamu loh. Berikut adalah contoh penulisannya.

• kalimat undangan menggunakan bahasa santai,
• kalimat undangan menggunakan bahasa formal,
• kalimat undangan menggunakan bahasa daerah,
• kalimat undangan menggunakan unsur agama.

Di bawah ini adalah contoh dari kata-kata dan kalimat undangan pernikahan atau pesta yang dikirimkan melalui WA dan media sosial. Semoga kalimat dan kata di bawah dapat menjadi referensi dan inspirasi untuk kamu.

1. Undangan pernikahan atau pesta untuk teman atau sahabat

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Kepada yang terkasih teman-teman sekalian.

Melalui pesan ini, saya ingin menyampaikan sebuah kabar bahagia yang akan dibagikan kepada kalian. Saya ingin mengajak kalian semua untuk datang ke acara pesta / pernikahan saya pada:

Hari & Tanggal:

Pukul:

Lokasi:

Semoga teman-teman semua bisa datang dan meramaikan acara yang sangat penting dan membahagiakan bagi saya ya. Terima kasih banyak. Sampai jumpa di (hari dan tanggal yang tertera pada isi)

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

2. Undangan untuk teman kerja dan bos di kantor

(Ucapan salam: Selamat siang/sore/malam atau salam pembuka lainnya)

Kepada yang terhormat (nama pimpinan kantor dan jabatan), 

Melalui pesan ini saya bermaksud untuk mengundang Bapak/Ibu/Kakak sekalian untuk datang ke acara pernikahan / pesta saya. Acara tersebut pun akan diadakan pada:

Hari dan Tanggal:

Pukul:

Lokasi:

Besar harapan saya agar Bapak/Ibu pimpinan dapat menyempatkan diri untuk hadir di acara tersebut. Atas waktu dan perhatiannya, saya ucapkan Terima kasih.

(Salam penutup)

3. Undangan untuk umum

(Ucapan salam: Selamat siang/sore/malam atau Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh atau Shalom)

Dengan hormat, izinkan saya mengundang Saudara/Saudari beserta pasangan untuk menghadiri acara pernikahan kami. Acara pernikahan ini akan diselenggarakan pada:

Hari dan Tanggal:

Pukul:

Lokasi:

Akan menjadi suatu kehormatan apabila Saudara/Saudari turut hadir dan memeriahkan acara kami.

(Salam penutup)

4. Undangan untuk orang penting

Kepada Yth. Bapak/Ibu …..

Perihal: Undangan Pernikahan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh (Salam pembuka lainnya)

Bersama dengan pesan ini, saya turut mengundang Bapak/Ibu (Jabaran orang tersebut) untuk hadir di acara pernikahan kami.

Pesta pernikahan akan digelar pada:

Hari dan Tanggal:

Pukul:

Lokasi:

Demikian undangan dari kami, yang sedang berbahagia. Kami berharap Bapak/Ibu (Jabaran orang tersebut) berkenan untuk hadir di acara kami ini.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh (Salam penutup lainnya)

5. Undangan pernikahan bernuansa Islam

Diawali dengan kata-kata mutiara atau beberapa ayat Alquran tentang pernikahan yang sesuai dengan keinginan kamu. Misalnya QS. An Nur ayat 32, QS. Adz Dzariyat ayat 49), QS. At Taubah ayat 71, dan sebagainya.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh (Salam pembuka)

Dengan rahmat dan ridha Allah SWT, kami ingin mengundang Bapak/Ibu/Saudara ke acara pernikahan kami. Insya Allah acara pernikahan ini akan dilaksanakan pada:

Hari dan Tanggal, [Waktu] di [Lokasi]

Kami sangat berharap Bapak/Ibu/Saudara/Saudari bersedia menghadiri acara pernikahan kami. Terima kasih banyak atas waktu dan perhatiannya.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh (salam penutup)

6. Undangan pernikahan bernuansa Kristen

Kamu bisa menggunakan kata Shalom atau bisa juga dengan mengambil kutipan ayat dari Alkitab tentang pernikahan yang kamu sukai.

Kami yang berbahagia [nama kamu dan pasangan kamu], mengundang Saudara/Saudari untuk hadir di pemberkatan pernikahan kami yang akan diselenggarakan pada:

Hari dan Tanggal:

Pukul:

Lokasi:

Besar harapan kami untuk kehadiran Saudara/Saudari sekalian untuk memberikan doa restu untuk pemberkatan pernikahan kami.

Dari kami yang berbahagia,

Keluarga [nama kamu] dan keluarga [nama pasangan kamu]

Penutup

Di atas itu adalah pembahasan tentang beberapa contoh kalimat sederhana yang bisa kamu gunakan untuk membuat undangan pernikahan digital dengan berbagai gaya yang bisa kamu jadikan inspirasi dan referensi. 

Dalam membuat undangan melalui pesan WhatsApp atau media sosial lainnya, hal yang perlu kamu ingat adalah pesan tersebut harus singkat dan jelas. Pasalnya, kebanyakan orang yang menerima undangan melalui WhatsApp biasanya akan merasa malas dan enggan untuk membaca pesan yang terlalu bertele-tele.

Jika diperlukan, kamu bisa menambahkan gambar atau undangan versi kartu (foto) sebagai daya tarik visual agar orang yang menerima undangan tersebut dapat lebih tertarik untuk membaca undangan kamu. Semoga contoh dari kalimat dan susunan undangan pada pembahasan di atas, dapat menginspirasi kamu yang sedang mencari ide membuat undangan digital.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk membuat kartu undangan sederhana yang bisa kamu kirimkan melalui WhatsApp.

Cara Membuat Kartu Undangan WhatsApp

Sumber: Pinterest.com

Jika ingin menambah kesan baik saat mengundang melalui WA, kamu juga bisa menyertakan hasil desain undangan kamu untuk para hadirin dan tamu yang kamu undang loh. Dengan begitu, mereka pasti akan lebih merasa dihormati dan merasa senang saat membaca undangan kamu.

Nah, salah satu cara jika kalian tidak ingin mengirimkan pesan teks, kalian dapat mengirim kartu undangan digital yang dipersonalisasi berupa desain dalam bentuk foto atau poster. Kartu undangan elektronik sifatnya akan lebih hemat biaya dan menghemat banyak waktu kamu loh.

Dengan membagikan kartu undangan digital melalui pesan WhatsApp, maka undangan akan terlihat lebih menarik dan pastinya tetap formal. Adapun beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membuat kartu undangan WhatsApp, yaitu sebagai berikut.

a. Gunakan Aplikasi Pembuat Kartu Undangan

Pastinya banyak sekali aplikasi desain yang sangat mudah untuk diakses dan digunakan secara manual oleh orang yang tidak mengerti desain. Pada aplikasi tersebut biasanya juga akan disediakan template yang bisa kamu gunakan  untuk membuat undangan elektronik.

Yap! Siapa yang tidak kenal dengan aplikasi Canva? Kamu bisa menggunakan aplikasinya melalui laptop, komputer, atau pun melalui ponsel pintar kamu loh. Hal yang perlu dipastikan adalah jaringan internet yang stabil saat menggunakan aplikasi ini.

Canva sendiri sangat membantu kamu dalam pembuatan desain loh, jadi kamu tak perlu repot menggunakan aplikasi tradisional seperti AI. Canva menyediakan banyak sekali elemen dan juga desain simpel yang bisa kamu gunakan secara gratis.

b. Merekrut Desain Grafis

Jika kamu ingin mendapatkan kesan sempurna saat hari bahagia kamu. Kamu bisa menggunakan jasa dari desain grafis secara khusus untuk mendesain undangan digital kamu loh. Selain itu, keuntungan menggunakan jasa desain grafis adalah kamu tidak perlu takut kalau undangan kamu akan sama dengan undangan yang lainnya.

Hal ini dikarenakan, desain yang diberikan dan dibuat oleh seorang desainer akan menyesuaikan dengan karakter dan kesukaan dari kalian pemilik acara. Selain itu, Kamu bisa mendapatkan undangan dengan gaya impian yang kamu inginkan.

Namun, jika ingin menggunakan jasa dari desain grafis, pastikan kalau kamu memiliki spare budget lebih untuk pembuatan undangan tersebut. Pasalnya, menggunakan jasa seorang desain grafis tidaklah murah. Jadi, harap pertimbangkan hal ini juga ya, Grameds!

—

Demikianlah artikel mengenai kata-kata dan kalimat dalam undangan yang bisa dikirimkan melalui WA. Semoga artikel ini membantu kamu dan dapat menjadi referensi untuk pembuatan undangan melalui pesan WhatsApp.

Jika kamu ingin belajar lebih dalam tentang pengetahuan desain dan penulisan, kamu bisa mendapatkan bukunya di Gramedia.com loh. Dengan banyak membaca, pengetahuan kamu akan dunia tulisan dan desain bisa bertambah, tetapi harus tetap diimbangi dengan latihan dan praktek ya, Grameds!