in

Agresif Dalam Cinta, Kenali Penyebab dan Cirinya

Setiap pasangan pastinya menginginkan sebuah hubungannya yang dapat bertahan dengan lama atau biasa disebut juga dengan long lasting. Maka dari itu, ini adalah alasan mengapa pasangan yang sedang berada dalam suatu hubungan akan selalu menunjukkan sikap atau pun sisi romantis satu sama lain. 

Mereka akan saling berebut perhatian dan mencari perhatian tersebut. Tidak hanya wanita loh, tetapi pria juga sangat suka untuk mendapatkan perhatian. Namun, selama berjalannya waktu, terkadang pria cenderung akan merasa tidak nyaman dengan kuantitas perhatian si wanita yang berlebihan. 

Toxic Relationship Free
Toxic Relationship Free

Tak jarang juga dalam pada fase ini, akan banyak sekali pasangan yang mengalami tahapan pasang surut dan bahkan keretakan hubungan yang mereka jalani. Perhatian yang berlebihan ini sering kali kita sebut sebagai sikap agresif ataupun sikap over-protective. Nah, kira-kira apa saja penyebab dari wanita yang memiliki sikap agresif ini ya? Yuk, simak pembahasan di bawah ini.

Penyebab Sikap Agresif Wanita

Holiday Sale

pacar agresif
Sumber: Pinterest.com

1. Sang Wanita Sangat Mencintai si Pria

Janganlah kamu salah sangka kalau wanita bersikap agresif itu tanpa suatu alasan ya. Mereka melakukan hal tersebut bukan bermaksud untuk merusak hubungan kalian loh. Melainkan, wanita cenderung bersikap agresif karena dia sangat mencintai kamu sebagai pasangannya.

Justru karena si wanita sangat amat menghargai hubungan yang dijalaninya bersama kamu, sehingga ia bersikap agresif untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat merusak hubungan kalian. 

Sangat disayangkan, pria terkadang tidak menyadari perasaan wanita ini. Pria biasanya akan cenderung berpikir pada satu sudut pandang saja dan mereka memilih untuk menghindari si wanita karena mereka merasa terganggu dengan sikap agresif wanita ini. 

Ya, dari sinilah keretakan hubungan bisa saja dimulai dan terjadi. Kalian pasti sangat tidak menginginkan kejadian seperti ini terjadi, bukan?

So, for all Men in this world, tolong hormatilah pasangan Anda ya. Jika masalah benar terjadi, memutuskan suatu hubungan bukanlah solusi untuk menyelesaikan masalah itu, tetapi malah memunculkan masalah baru dalam hubungan kalian loh. 

Sikap agresif dari pasangan kamu bisa jadi merupakan bentuk kasih sayang dari dirinya untuk kamu loh. Jadi, balaslah kebaikan tersembunyi yang dia lakukan dengan bentuk kasih sayang yang bisa kamu lakukan juga. Jangan sampai hubungan kamu berhenti hanya karena masalah yang sangat sepele dan ego masing-masing.

2. Pria Mempunyai Kesalahan Sebelumnya

Jika kamu sebelumnya membuat kesalahan yang fatal sehingga sulit dilupakan oleh wanita kamu, yakinkanlah wanita kamu kalau hal serupa tidak akan terjadi lagi dalam hubungan kamu. Hal ini dikarenakan sifat seorang wanita yang agresif dan over-protective terhadap segala urusan kamu, akan selalu merasa khawatir kesalahan serupa akan kamu lakukan dan dapat menyebabkan hubungan kalian berdua menjadi rusak.

3. Merasa Terdapat Ancaman yang Bisa Merusak Hubungan

Istilah yang cocok untuk seorang wanita adalah “cenayang” atau “Indigo”. Wanita sangat mudah menebak situasi dalam hubungannya. Wanita dapat merasakan ancaman yang akan terjadi dihubungannya. 

Setelah merasakan ancaman yang akan terjadi, biasanya seorang wanita akan berusaha untuk menjaga hubungan dengan meningkatkan intensitas dan frekuensi kencan kalian. Jika sebelumnya anda kencan 2 kali dalam seminggu, selanjutnya mungkin akan menjadi 4-5 kali dalam seminggu. Jika sebelumnya ruang obrolan anda sepi saat lewat tengah malam, bisa jadi akan semakin intens hingga jam 3 atau 4 pagi.

4. Merasa Adanya Perubahan Perilaku dari Si Dia

Wanita seringkali menjadi semakin agresif karena perilaku pria. Jika ia melihat dan merasakan beberapa perubahan pada sikap pasangannya, wanita akan merasa resah dan terbiasa untuk langsung mencari sebab atau permasalahan apa yang sedang ada dalam hubungannya. 

Pria mungkin akan mengalami fase bosan menjalankan rutinitas hubungan yang kerap kali tidak banyak berubah. Namun hal tersebut dapat memicu sifat agresif dari wanita. Ketika hal ini terjadi, sebaliknya pria akan menjadi lebih tidak nyaman dari sebelumnya. Dengan begitu, komunikasi dalam hubungan adalah cara yang sangat memengaruhi penyelesaian konflik. Segala perasaan antara satu sama lain dalam hubungan sebaiknya diceritakan. 

Jika kondisi hubungan sangat rentan, menjaga jarak (break) adalah jalan terbaik untuk saling introspeksi satu sama lain. Jangan takut untuk memberikan waktu dan jarak dalam hubungan kamu.

5. Pria Mulai Bersikap Mencurigakan

Saat pria mulai terasa mencurigakan, saat itulah yang tepat bagi seorang wanita bersikap agresif. Walaupun hubungan kalian sudah berlangsung lama, waktu dimana perilaku pria sangat mencurigakan dan sikap agresif seorang wanita semakin besar dan terlihat. Pesan obrolan yang jarang dibalas, quality time yang semakin berkurang, respon yang semakin singkat adalah beberapa tanda munculnya pihak ketiga dalam hubungan ini. Sifat “cenayang” atau “indigo” yang dimiliki wanita sangatlah tajam. Sebaik apapun pria menutupi perselingkuhan, pasti akan ketahuan juga oleh wanita. Ketika wanita sudah mengetahui adanya perselingkuhan atau melihat tanda-tanda perselingkuhan, munculah sikap agresif dari wanita. Seringkali sikap agresif yang dilakukan oleh wanita ini akan menyelamatkan hubungan cinta anda. 

6. Ada Masalah Keluarga

Selain dikarenakan oleh hubungan cintanya yang sedang tidak baik, ada beberapa kondisi yang memungkinkan sikap agresif wanita muncul. Salah satu sebab lain tersebut adalah adanya masalah pada keluarganya. 

Ketika wanita menghadapi permasalahan keluarga, seringkali wanita akan melakukan suatu kegiatan yang sering mereka sebut sebagai “pelarian” untuk menghibur atau bahkan hanya untuk membuatnya melupakan masalah yang ada dalam sesaat. 

Saat itulah kamu sebagai prianya menjadi seseorang yang pertama kali ia pikirkan untuk diajak menghabiskan waktu melakukan kegiatan sebagai “pelarian” dari masalah keluarga yang dialaminya.  

7. Tidak Menyukai Kegiatan Rutinitas Sang Pria

Ada kalanya seorang wanita sangat perhatian dengan prianya dan mulai ikut campur dengan urusan pribadi prianya. Siapakah teman pasangannya, apakah teman pasangannya adalah seorang yang baik, apakah pasangannya bergaul dengan bebas, bagaimana kondisi pertemanan pasangannya di kampus atau di tempat kerja. Bagaimanapun seorang wanita akan merasa tertarik dan sangat ingin mengetahui segala sesuatunya. 

Sepolos-polosnya seorang wanita, perasaan seperti ini adalah hal yang biasa yang ada dalam diri setiap wanita. Mulai dari stalking media sosialnya, membaca isi ponsel pintar pasangan secara diam-diam, hingga berusaha berkenalan dengan setiap teman dari pasangannya. 

Hal-hal tersebut sangatlah mungkin dilakukan oleh seorang wanita untuk mengawasi dan mengetahui gerak-gerik rutinitas pasangannya. Apalagi jika seorang wanita tersebut sudah memasang sinyal tidak suka dengan rutinitas yang kamu lakukan. 

Dalam sebuah hubungan, tentunya kamu pasti memiliki masalah dan urusan yang bersifat personal. Kita tetap memiliki hak untuk memiliki batasan dengan menyimpan dunia pribadi kita dari pasangan jika hal itu memang diperlukan. That’s why, berkomunikasi dan bersikap saling peduli satu sama lain dengan pasangan sangatlah diperlukan. 

Ketika pasangan kamu melakukan tindakan agresif, kamu dapat meyakinkan pasangan kamu bahwa lingkungan dan teman yang ada di sekitar kita tidak perlu untuk dikhawatirkan. Karena sebetulnya, pasangan kamu hanya membutuhkan tempat cerita dan sebuah komitmen agar Ia merasa lebih nyaman dan tidak khawatir secara berlebihan.

8. Ketika Terdapat Hal yang Dirahasiakan

Urusan personal memang sangat diperbolehkan dalam suatu hubungan, tetapi jangan sampai ada yang dirahasiakan. Jika ada suatu hal yang membuat kamu kurang nyaman atau merasa sedih, kamu dapat menyampaikan atau menceritakan masalah tersebut kepada pasangan kamu. Dengan begitu, masalah kamu menjadi cepat selesai.

Ketika kamu belum bisa menceritakan masalah tersebut kepada pasangan, kamu bisa berkata jujur bahwa kamu masih membutuhkan waktu lebih banyak untuk merenungkannya secara personal. Sebenarnya, seorang wanita hanya membutuhkan sebuah ketenangan. Ketika terdapat suatu hal yang dirahasiakan oleh pasangannya, ia justru akan merasa sangat tidak tenang dan bersikap lebih agresif. 

Pembahasan di atas adalah penyebab dan juga alasan mengapa wanita dan pasangan kamu merasa agresif. Jadi, jika kamu merasa pasangan kamu memang melakukan hal tersebut secara berlebihan, maka cobalah untuk memahami mereka lebih mendalam. Atau kamu juga bisa melakukan komunikasi berdua untuk membahas masalah yang menjadi konsen dari wanita atau pasangan kamu.

Biasanya pria memang dikenal dengan sifat agresifnya. Namun, saat ini peran agresif ini tak hanya ada pada pria loh. Saat wanita ingin menarik perhatian kamu para cowok, mereka mungkin mengeluarkan sifat agresifnya.

Sifat agresif bagi para wanita sebenarnya bukan suatu hal yang salah dan aneh. Namun, sikap agresif ini tentunya harus mereka lakukan dalam batasan yang sangat wajar ya. Banyak sekali cowok yang kurang menyukai sifat agresif dari si wanita, tapi tak jarang juga banyak sekali pria yang menyukai wanita agresif. Mengapa? Hal ini dikarenakan si pria memang bertingkah pasif dan sangat pemalu.

Terkadang, sikap agresif seorang wanita bisa dinilai dan dirasakan secara langsung loh. Jika sikap tersebut dilakukan dalam batasan yang normal, jika sikap ini dilakukan dan sudah sangat berlebihan, Hal ini lah yang patut dipertanyakan. 

Nah, apakah kamu termasuk orang yang agresif, khususnya untuk pasangan kamu? Simaklah penjelasan  berikut di bawah ini, yuk!

Tipe Orang Yang Agresif

pacar agresif
Sumber: Pinterest.com

1.  Mengobral pujian yang terlalu berlebihan

Dalam memberi sebuah pujian ini adalah sebuah hal normal dalam berhubungan dengan lawan jenis, bukan? Nah, sikap saling memuji ini malah akan memberikan dan menambah rasa percaya diri akan perasaan masing-masing. 

Namun, jika kamu terlalu memuji pasangan kamu sampai setinggi langit dan terlihat berlebihan, bahkan dikatakan bahwa hal tersebut sangat lebay, dapat diyakinkan bahwa ini adalah tipe wanita yang bersikap agresif. Pujian romantis yang semanis madu ini dilontarkan demi membuat pasangan kamu terpikat.

2. Memberikan perhatian yang begitu berlebihan

Memberikan perhatian khusus kepada orang yang kita taksir sebenarnya adalah sikap yang wajar dan sah-sah saja. Jika kamu hanya menanyakan kabar dan ingin mengetahui kondisi kesehatan, ya hal ini bukanlah hal berlebihan, malah hal ini adalah wajar adanya. 

Hal yang membuat perilaku ini berlebihan justru ketika kamu memberikan perhatian yang terlalu sering dan bahkan sampai mengganggu waktu dan privasi si pasangan kamu.

Misalnya, dari kamu bangun tidur lalu sampai kamu tertidur lagi, si pasangan kamu akan memberikan perhatian yang terlalu berlebihan. Semua yang berlebihan tentunya pasti tidak akan baik, bukan? Misalnya menelepon atau video call. Tentu saja hal ini lama-lama akan membuat si pasangan kamu merasakan hal yang sangat menyebalkan dan mengganggu.

3. Mengajak kencan, kemudian langsung nembak kamu

Ciri orang yang agresif selanjutnya adalah ditandai dengan dirinya sangat suka mengajak kamu untuk pergi kencan atau melakukan kegiatan. Si dia juga biasanya akan berinisiatif duluan dan jika dia suka dengan suatu hal yang ada pada saat itu, khususnya penampilan kamu, dia tak akan segan untuk langsung menyatakan suka atau cinta.

Tipe seperti ini tidak akan menunggu waktu yang begitu lama. Ketika ada kesempatan, si dia pasti akan langsung menyatakan perasaan suka dengan percaya diri dan yakin. Ya, pada intinya, tipe seperti ini biasanya akan lebih mendominasi kencan yang akan kamu lakukan pada waktu awal-awal.

Jika kamu sudah menyadari bahwa si dia memiliki tipe yang seperti ini. Ada baiknya jika kamu mulai memikirkan dan merenungkan apakah kamu akan bahagia jika melakukan hubungan seperti ini. Pertimbangkanlah dengan baik. Jika kamu menyukainya, maka lakukanlah. 

Namun, jika kamu masih ingin bersamanya, tetapi memiliki perbedaan sudut pandang, maka komunikasikanlah hal tersebut agar hubungan kamu dan si dia menjadi lebih lancar dan kamu bisa saling menghargai satu sama lain

4. Melakukan gerakan tubuh yang berlebihan agar menarik perhatian

Ciri selanjutnya adalah ditandai dengan pergerakan tubuh. Bahasa tubuh bisa menjadi salah satu ciri orang yang agresif. Bagaimana cara mengetahuinya? Biasanya dapat terlihat dari gerakan dada, tangan, dan juga pandangan mata pasti akan selalu menunjukkan indikasi menggoda dan meminta perhatian dari lawan jenisnya.

Tentunya boleh saja menunjukkan hal atau melakukan tindakan tersebut. Namun, lagi-lagi kamu harus mengerti mana batas wajarnya. Janganlah kamu terlalu berlebihan dan membuat akibat buruk pada persepsi orang lain terhadap kamu. Jadi, berhati-hatilah ya.

5. Tak segan untuk menyentuh anggota tubuh si dia

Seorang yang agresif dapat dilihat tak hanya dari kalimat dan bahasa tubuh menggoda loh. Ada beberapa orang yang sangat agresif dan berani untuk menyentuh tubuh dari lawan jenisnya. Bukan sekedar bagian yang wajar. Namun, bagian intim dari tubuh kamu juga bisa menjadi salah satu sasaran orang tersebut.

Wah, sangat mengkhawatirkan, bukan? Jadi, kamu harus berhati-hati ya, Grameds!

6. Melontarkan kalimat-kalimat yang terkesan menggoda

Tak hanya dari bahasa tubuh dan gerakannya. Sikap agresif ini juga dapat dilihat dari bagaimana si dia melontarkan perkataan. Apakah kalimat yang dia biacarakan adalah kalimat wajar? Atau malah kalimat tersebut sangat menggoda dan tak seharusnya diucapkan?

Kamu harus memahami hal ini loh. Mengapa? Supaya kamu tidak termakan dengan kalimat rayuan yang bisa saja menjebak kamu.

Yap! Di atas adalah pembahasan tentang penyebab dan ciri-ciri orang yang agresif. Kalau kamu, apakah kamu termasuk tipe yang agresif? Oh ya, alangkah lebih baik jika kamu juga bisa mengontrol perkataan, sikap, tindakan, dan gerakan kamu, agar kamu juga bisa dihormati dan disukai oleh banyak orang ya. 

Jika kamu ingin informasi lebih lanjut tentang buku dalam relationship, kamu bisa mendapatkan bukunya di laman www.gramedia.com ya!

ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah."

logo eperpus

  • Custom log
  • Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas
  • Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda
  • Tersedia dalam platform Android dan IOS
  • Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis
  • Laporan statistik lengkap
  • Aplikasi aman, praktis, dan efisien

Written by Veronika N

Ketika bicara tentang hubungan, pastinya akan selalu menarik untuk dibahas. Saya pun juga senang membuat tulisan dengan tema relationship.