Mau Kuliah ke Luar Negeri? Belajar dulu Academic English

Melanjutkan kuliah ke luar negeri? Bisa jadi merupakan harapan bagi banyak pelajar di Indonesia. Sebagian yang beruntung bisa mewujudkannya dengan dukungan finansial dari orang tua, sebagian lain mengupayakannya lewat beasiswa. Namun dukungan finansial orang tua atau beasiswa tidak serta-merta mampu mewujudkan harapan tersebut. Selain mempersiapkan dana, melanjutkan kuliah luar negeri juga harus diikuti dengan persiapan diri dengan berbagai keterampilan, di antaranya keterampilan berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa kemampuan berbahasa Inggris menjadi semakin penting, terutama ketika kuliah di luar negeri menjadi pilihan. Jika tidak membekali diri dengan kemampuan bahasa Inggris sejak awal, hal ini dapat mengurangi daya saing kita di kampus tujuan.

Salah satu jalan untuk mengasah kemampuan bahasa Inggris adalah dengan belajar mandiri atau di dalam kelas lewat sekolah formal dan non-formal seperti tempat-tempat kursus bahasa Inggris, dimana program yang ditawarkan pun sangat beragam untuk berbagai segmen usia. Namun pertanyaannya, program seperti apa yang dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dengan signifikan dalam waktu yang relatif singkat? Jenis program apa yang dapat mengasah keterampilan listening, reading, writing dan speaking secara lengkap? Dan kurikulum seperti apa yang cocok bagi pelajar Indonesia yang ingin melanjutkan kuliah di luar negeri, dengan topik yang relevan dengan dunia akademis?

Mengapa Academic English?
Academic English merupakan program yang dikhususkan bagi pelajar Indonesia yang hendak kuliah ke luar negeri karena dapat memperlengkapi siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk meraih keberhasilan dalam studi di perguruan tinggi. Keterampilan-keterampilan yang diajarkan seperti report writing, oral presentation, public speaking, research, notetaking, critical reading, active listening, negotiation, dan lain-lain juga sangat berguna untuk kesuksesan dalam dunia akademis.
Secara umum, kemampuan menulis kita memang cenderung lemah, apalagi menulis dengan gaya akademis. Padahal ini adalah salah satu skill yang sangat penting. Kemampuan menulis secara persuasif dan argumentatif dapat menjadi penentu keberhasilan dalam “menjual” sebuah ide atau gagasan. Kemampuan presentasi atau public speaking juga krusial dalam mengkomunikasikan pesan yang ingin kita sampaikan. Dengan kata lain, se-brilian apapun ide atau gagasan yang kita miliki, jika kita tidak dapat menyampaikannya secara baik maka ide atau gagasan akan percuma.

Karena itu, dibutuhkan sebuah kurikulum Academic English yang mengintegrasikan keseluruhan skills di atas, ditambah komponen grammar, vocabulary, serta pronunciation dalam sebuah program yang lengkap dan terpadu. (Jerry F. Udampo, MBA / General Manager of Education Division at Kompas Gramedia)