30 Juz

"Jangan terlalu mencintai makhluk sampai lupa siapa penciptanya. Jangan heran jika suatu saat Allah timpakan rasa sakit, karena sejatinya Tuhan kita sangatlah pencemburu...." -Hanindia Fara- Nabi Adam pernah LDR (long distance relationship) dengan Hawa selama ratusan tahun.karena sebuah kesalahan dan akhirnya Allah persatukan kembali di Jabal Rahmah, Lalu, ada cinta beda usia antara Zulaikha-yang memendam perasaan kepada Nabi Yusuf dan kemudian Allah pertemukan kembali saat Zulaikha ditinggal wafat oleh suaminya dan ia menjadi pribadi yang lebih baik. Tak kalah menarik, kisah Ali bin Abi Thalib dengan anak Rasulullah Saw.. Fatimah, melalui persyaratan mahar yang luar biasa. Dari sini lah banyak melahirkan kisah romansa Islam, salah satunya kisah Raden Zayyan dan Hanindia Fara dalam 30 Juz. Zayyan tak pernah menyangka akan jatuh cinta dengan seorang gadis baik bernama Hanindia Fara. Perasaan itu pun mendorongnya untuk segera melamar Fara. Namun dengan syarat, Zayyan diminta menghafal 30 juz Al-Qur'an. "Al-Kafirun aja gue masih sering bolak-balik ayat yang sama, gimana harus hafal sebanyak 30 JUZ? Bisa-bisa gue jadi perjaka tua karena nggak berhasil hafal!" ucapnya dalam hati. Maklum, dirinya lebih banyak bersentuhan dengan modernisasi ketika $2 di luar negeri serta klub motor kesukaannya. Namun, bukan Zayyan jika dia dengan cepat menyerah. Title-nya sebagai ketika klub motor terkenal bernama Stargazer membuatnya senang dengan tantangan tersebut: Apa pun akan dirinya lakukan demi mencapai apa yang diinginkannya, termasuk menghafal 30 juz. Sayangnya, Zayyan terlalu larut dalam mengejar Fara tanpa melibatkan Sang Mahakuasa sehingga Allah uji dirinya untuk bersanding dengan Fara. Apakah. Zayyan dapat melewati ujian tersebut atau justru menyerah dengan keadaaan? Dan, apakah anggota klub motornya dapat dia ajak menjadi lebih baik? ******************* Pernahkah Anda terpikir betapa menariknya dunia yang terbuka lebar lewat lembaran buku? Membaca bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga petualangan tak terbatas ke dalam imajinasi dan pengetahuan. Membaca mengasah pikiran, membuka wawasan, dan memperkaya kosakata. Ini adalah pintu menuju dunia di luar kita yang tak terbatas. Tetapkan waktu khusus untuk membaca setiap hari. Dari membaca sebelum tidur hingga menyempatkan waktu di pagi hari, kebiasaan membaca dapat dibentuk dengan konsistensi. Pilih buku sesuai minat dan level literasi. Mulailah dengan buku yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan membaca. Temukan tempat yang tenang dan nyaman untuk membaca. Lampu yang cukup, kursi yang nyaman, dan sedikit musik pelataran bisa menciptakan pengalaman membaca yang lebih baik. Bergabunglah dalam kelompok membaca atau forum literasi. Diskusikan buku yang Anda baca dan dapatkan rekomendasi dari sesama pembaca. Buat catatan atau jurnal tentang buku yang telah Anda baca. Tuliskan pemikiran, kesan, dan pelajaran yang Anda dapatkan. Libatkan keluarga dalam kegiatan membaca. Bacakan cerita untuk anak-anak atau ajak mereka membaca bersama. Ini menciptakan ikatan keluarga yang erat melalui kegiatan positif. Jangan ragu untuk menjelajahi genre baru. Terkadang, kejutan terbaik datang dari buku yang tidak pernah Anda bayangkan akan Anda nikmati. Manfaatkan teknologi dengan membaca buku digital atau bergabung dalam komunitas literasi online. Ini membuka peluang untuk terhubung dengan pembaca dari seluruh dunia.