Ibn Atthaillah Al-Sakandari
Al-Hikam : 264 Hikmah Dan Renungan Spiritual Harian
Format Buku
Deskripsi
Al-Hikam dipandang sebagai kitab kelas berat bukan saja karena struktur kalimatnya yang bersastra tinggi, melainkan juga kedalaman makrifat yang dituturkan lewat kalimat-kalimat yang singkat. Ia menjadi kitab yang penuh rima tetapi juga kaya makna. Karena itulah banyak ulama kenamaan telah menyusun syarahnya, seperti Ibn Abbad (1332–1390) dan Ibn Ajibah (1747–1809).
Adalah Syekh Fardhlalla yang kali ini mengajak kita menyelami kandungan Al-Hikam. Lewat kata-kata bijak yang disusun Ibn Athaillah, Fadhlalla mentransformasikan hidup kita hingga tidak saja terarah dan bermakna, tapi juga tentram dan indah!
Al-Hikam menyediakan arahan kepada para salik—penempuh jalan iman dan ibadah—untuk mencapai Sang Khalik, lengkap dengan rambu-rambu, peringatan, dorongan, dan penggambaran keadaan, tahapan, serta kedudukan ruhani. Dan siapapun Anda, tegas Syekh Fadhlalla, dalam profesi apapun Anda bergelut, Anda punya potensi dan kesempatan untuk menjadi salik.
Memang, al-Hikam kerap dipandang sebagai kitab kelas berat. Bukan sekadar karena struktur kalimatnya yang tak mudah dimengerti, melainkan karena kedalaman makrifat yang dituturkan lewat kalimatkalimatnya yang singkat. Ia menjadi kitab yang penuh rima tetapi juga kaya makna. Karena itulah banyak ulama kenamaan telah menyusun syarahnya, seperti Ibn 'Abbâd (1332-1390), Ibn 'Âjibah (1747-1809), dan banyak lagi.
Al-Hikam sangat populer di dunia Islam selama berabad-abad,
bahkan sampai hari ini. Kitab ini juga menjadi bacaan utama
di hampir seluruh pesantren di Nusantara.
—REPUBLIKA
Tahun Terbit : Cetakan Pertama, September 2023
Baca Selengkapnya
Detail Buku
Ibn Atthaillah Al-Sakandari
Al-Hikam : 264 Hikmah Dan Renungan Spiritual Harian