Bahasa Jerman : Autodidak Cas Cis Cus Jago

Bahasa Jerman merupakan bahasa dunia yang tidak dapat disepelekan baik itu dalam kancah ekonomi, bisnis maupun pendidikan. Banyak juga saat ini pelajar Indonesia yang menimba ilmu di negara Jerman sebab memang negara Jerman selain unggul di bidang teknologi, Jerman juga merupakan negara yang memiliki kualitas pendidikan yang sangat baik. Oleh sebab itu untuk menjawab segala tantangan zaman penguasaan bahasa Jerman merupakan ketrampilan yang harus kita kuasai. Penguasaan bahasa Jerman dengan baik membuat kita semakin mempunyai nilai tawar baik dalam bisnis, kebudayaan maupun pendidikan. Untuk bisa menguasai bahasa asing dengan baik, penguasaan kosa kata adalah hal yang cocok yang harus kita hafal diluar kepada. Dalam buku ini menyajikan kamus Jerman- Indonesia dan Indonesia Jerman lengkap dengan percakapan sehari-hari sehingga pembaca bisa sekaligus belajar bercakap-cakap dengan bahasa Jerman Pentingnya Belajar Bahasa Jerman Umumnya orang-orang mempelajari bahasa asing ketika ingin berkunjung ke negara tersebut. baik untuk melanjutkan kuliah, bekerja, atau sekedar ingin liburan ke sana. Begitu pula dengan bahasa Jerman. Ada banyak hal yang dijadikan alasan kenapa harus mencoba belajar bahasa Jerman. Berikut ini manfaat belajar bahasa Jerman untuk anda. 1. Bahasa yang paling banyak digunakan di Eropa Di Eropa bahasa Jerman menempati urutan pertama untuk bahasa ibu yang paling banyak digunakan oleh penduduk Eropa. Tidak hanya bahasa Jermna, negara-negara Uni Eropa lain seperti Swiss, Austria, Luksemberg, Belgia menggunakan bahasa Jerman sebagi bahasa nasional mereka. Mempelajari bahasa Jerman juga akan menambah wawasan tentang negara Eropa, khususnya negara yang berbahasa ibu, bahasa Jerman. 2. Bahasa kedua terbanyak untuk literatur ilmiah Bahasa Jerman sangat cocok untuk kamu yang haus akan ilmu pengetahuan. Sebab, bahasa Jerman merupakan bahasa kedua setelah bahasa Inggris yang kerap digunakan dalam literatur ilmiah. Tersedia cukup banyak publikasi-publikasi ilmiah yang menggunakan bahasa Jerman. Selain dalam publikasi ilmiah, pasar penerbitan buku berbahasa Jerman juga berada diposisi ketiga dunia, setelah bahasa Inggris dan bahasa Cina. Oleh sebab itu mempelajari bahasa Jerman akan membuka kesempatan untuk membuka jendela ilmu pengetahuan lebih luas.