Gramedia Logo
Product image
Format Buku
Deskripsi
“Sikap kejujuran dan keberanian mempertahankan kebenaran adalah intisari dari jiwa yang merdeka. Sementara itu kebohongan atau kemunafikan adalah gejala dari jiwa budak!” (Hamka). Bohong adalah pernyataan yang salah dibuat oleh seseorang dengan tujuan pendengar percaya. Orang yang berbicara bohong dan terutama orang yang mempunyai kebiasaan berbohong disebut pembohong. Garis antara kebohongan dan kebenaran sangatlah tipis. Berbohong adalah suatu pernyataan yang salah dibuat oleh seseorang dengan tujuan tertentu secara sengaja. Bahkan ada yang menggunakan kebohongan sebagai alih-alih kebaikan, dan ada juga yang memang memiliki niat buruk. Terkadang, tindakan ini sering dilakukan seseorang untuk berusaha tampil menyenangkan. Seperti memuji seseorang atau bahkan menutupi diri sendiri. Berbohong atau berdusta adalah berkata tidak jujur atau tidak berdasarkan fakta sebenarnya. Orang yang berbohong akan melontarkan kata-kata yang tidak benar perkataannya sudah pasti tidak sesuai atau berlawanan dengan fakta dan realitas. Prof. Dr. Hamka mengupas dan mengkaji secara detail bahasan tentang kebohongan. Buya Hamka mengulas-kaji bohong dari perspektif Islam. Beliau juga membahasnya dari sudut pandang ahli ilmu kejiwaan seperti Aristoteles, J.J. Rousseau, Stanley Hall dan lainnya. Pesan Buya Hamka jadilah seorang Muslim yang selalu jujur. Sebab Islam menuntut dan menganjurkan untuk selalu berkata jujur dan meninggalkan perkataan bohong atau dusta karena kebiasaan berkata bohong merupakan salah satu ciri orang munafik. Informasi Lain ISBN : 9786022503835 Lebar : 12 cm Berat : 0,1 kg Tahun terbit : 2017 Penerbit : Gema Insani Jumlah Halaman : 144
Detail Buku