Buku Saku Tempo: Daud Beureueh

Teungku Daud Beureueh adalah orang yang menyambut proklamasi kemerdekaan Indonesia 1945 dengan sumpah setia. Ia mencintai Indonesia merdeka: dihimpunnya dana masyarakat Aceh untuk membiayai perjuangan militer dan diplomatik RI melawan tekanan Belanda. Bagi Bung Karno, Aceh bahkan dianggap “daerah modal republik”. Namun sebagai ulama dan tokoh masyarakat kharismatik Aceh, dia mengangkat senjata melawan pemerintah pusat pada 1953. Perang datang silih berganti di Tanah Rencong hingga pergantian abad. Mengapa pemimpin Darul Islam Aceh itu berontak? Mengapa pula di Serambi Mekah terjadi konflik yang berkepanjangan? Inilah kisah ulama yang dikhianati, kisah perlawanan daerah terhadap kekuasaan pusat yang mengekang. Daud Beureueh merupakan seorang pejuang kemerdekaan yang gigih dan mencintai Indonesia merdeka. Ia berhasil mengganyang kolonial Belanda Aceh pada masa revolusi. Ia juga seorang pemuka agama yang mempunyai pengaruh kuat dan disegani dalam masyarakat Aceh. Buku Saku Tempo: Daud Beureueh - Pejuang Kemerdekaan yang Berontak ini akan menampilkan perjuangan Daud Beureueh dalam pemberontakan melawan pemerintah pusat pada 1953. Buku ini dapat dibaca oleh siapa saja yang ingin meneladani sifat kepemimpinan para tokoh bangsa, para penggemar sejarah tokoh perjuangan republik Indonesia, dan siapa saja yang ingin mengetahui berbagai peristiwa sejarah di balik kemerdekaan Republik Indonesia. Buku ini sangat bagus dibaca oleh masyarakat umum untuk dapat memperluas pengetahuan tentang tokoh-tokoh perjuangan Indonesia. Judul: Saku Tempo: Daud Beureueh - Pejuang Kemerdekaan yang Berontak Halaman: 194 halaman Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia Tanggal Terbit: 2 April 2018 Berat: 0.100 kg ISBN: 9786024248260 Dimensi: 16x11 cm Bahasa: Indonesia