Gramedia Logo
Product image
Watiek Ideo

Aku Anak Yang Berani 2: Bisa Melindungi Diri Sendiri

Format Buku
Deskripsi
“Wah, si Kribo datang, hahaha!” “Dari mana aja, Bo?” “Iya, lama nggak kelihatan.” “Sibuk ngritingin rambut ya?” “Hahaha!” Pernahkah kamu di-bully karena penampilan fisikmu? Atau karena pekerjaan orangtuamu kurang keren? Atau karena kamu dianggap lemah dan gampang ditindas? Bullying adalah tindakan agresif berupa penindasan dengan menggunakan ancaman, paksaan, bahkan kekerasan. Bullying bisa dilakukan oleh satu orang ataupun kelompok dengan tujuan ingin diakui atau berkuasa. Siapapun bisa menjadi korban bullying, namun biasanya sasaran utamanya adalah anak-anak yang dianggap lemah, tidak berdaya, pencemas, terlihat berbeda (fisik, ras, cara berpakaian, dll.), pendatang baru, penakut atau anak yang rendah diri. Buku Aku anak yang berani, bisa melindungi diri sendiri merupakan sebuah buku tentang beberapa kisah nyata mengenai kasus bullying yang marak terjadi di kalangan anak-anak. Dipenuhi dengan penjelasan yang rinci tentang bagaimana mencegah bullying dan kekerasan pada anak. Maka dengan membaca buku ini diharapkan anak dapat terhindar atau dapat melindungi diri dari bullying dan kekerasan dari teman-teman, dan lingkungan. "Buku Aku Anak yang Berani, Bisa Melindungi Diri Sendiri (Stop Bullying dan Kekerasan pada Anak!) merupakan sebuah buku tentang beberapa kisah nyata mengenai kasus bullying yang marak terjadi di kalangan anak-anak. Mas Theo Ideo dan Mbak Watiek Ideo menulis buku ini dengan menggunakan kalimat sederhana yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mudah dipahami. Dipenuhi dengan penjelasan yang rinci tentang bagaimana mencegah bullying dan kekerasan pada anak. Buku ini sangat bermanfaat untuk para orangtua agar putra-putrinya dapat terhindar dari bullying dan kekerasan dari teman-teman, guru, dan lingkungan. Kiranya anak-anak dapat terus tumbuh berkembang dengan suasana yang damai.”—Seto Mulyadi, Psikolog dan Pemerhati Anak
Detail Buku