Zulfikar Ghazali, Tri Nuke Pudjiastuti, Sunardi
Migrasi sebagai Dampak Perubahan Politik dan Ekonomi di Wilayah Eks Uni Soviet
Deskripsi
Sinopsis
Negara Uni Soviet yang sudah bubar dan sekarang sebagian besar telah bergabung di dalam Persemakmuran Negara-Negara Merdeka (CIS), memiliki penduduk yang terdiri dari 100 lebih kelompok etnis. Heterogenitas penduduk yang dimiliki negara tersebut, telah membentuk daerah-daerah otonom yang dikuasai oleh kelompok etnis tertentu. Usaha pembauran untuk menciptakan "nation building" tidak hanya dalam masa kepemimpinan Gorbachev, tetapi telah berjalan sejak di bawah kekuasaan Stalin dengan Cara migrasi kelompok-kelompok etnis.
Proses pembauran itu dilakukan secara paksa atau disebut deportasi, dan dengan motivasi yang berbeda, yaitu selain pembauran dilakukan rusifikasi. Pelaksanaan yang kedua ini menimbulkan kesulitan bagi negara tersebut di kemudian hari.
Migrasi tumbuh setelah Uni Soviet mengalami perubahan politik dan ekonomi yang drastis di bawah Gorbachev. Secara umum, ada banyak alasan ekonomi, tetapi lebih banyak faktor politik.Masalah politik yang ada seperti perebutan antar elit politik, birokrasi yang rumit dan kebijaksanaan etnis yang tidak dapat dicarikan jalan keluar hingga bubarnya Uni Soviet. Sedangkan masalah ekonomi yang sangat mencolok adalah perubahan sistem ekonomi yang menuju ekonomi babas.
Ketidakstabilan politik dan ekonomi di Uni Soviet itu memancing kelompok-kelompok etnis untuk menampilkan eksistensi masing-masing secara politik maupun ekonomi. Bentuknya mulai dari otonomi kekuasaan hingga perbaikan taraf hidup bersama. Migrasi menjadi semacam alternatif yang paling dapat diandalkan untuk memenuhi semua itu.
Daftar Isi
BAB I : Pendahuluan
BAB II : Perubahan Politik dan Ekonomi di Wilayah CIS
BAB III : Masalah Etnis dan Migrasi Dalam Perkembangan Politik dan Ekonomi di Wilayah CIS
BAB IV : Kesimpulan
Informasi Lain
Jenis Cover : Soft Cover
Jenis Kertas : Book Paper
Baca Selengkapnya
Detail Buku
Zulfikar Ghazali, Tri Nuke Pudjiastuti, Sunardi
Migrasi sebagai Dampak Perubahan Politik dan Ekonomi di Wilayah Eks Uni Soviet