Dear Allah, Aku Tak Pantas Masuk Surga!

Abu Nawas menjadi salah satu sosok populer dalam sejarah Islam. Ia dikenal sebagai penyair yang cerdik sekaligus jenaka. Semasa hidupnya Abu Nawas juga dekat dengan raja dan pemerintahan. Ia adalah seorang sufi yang sering memberikan petuah penuh hikmah yang dipercaya oleh masyarakat. Sebagai penyair terkenal di zaman Bani Abbasiyah, Abu Nawas yang memiliki nama asli Abu Ali Al Hasan bin Hani Al Hakimi telah mewariskan beragam karangan yang sampai sekarang dihayati umat muslim. Salah satu karangan terkenal Abu Nawas adalah syair Illahi Lastu. Yang bunyinya “Ya Allah, aku tidak pantas di surga, tetapi juga tidak kuat di neraka..." Syair yang benar-benar cerdas! Syair tersebut dianggap sebagai rayuan maut yang ditulis Abu Nawas kepada Tuhan sebagai tanda pertaubatannya. Kekinian, syair Abu Nawa ini terus dibaca oleh umat Islam khususnya di Indonesia. Bahkan di Pulau Jawa bagian timur, syair Abu Nawas dibacakan setelah selesai shalat Jumat karena mengandung unsur makna yang dalam terkait ketidakberdayaan seorang hamba dihadapan Tuhannya. Dalam buku “Dear Allah, Aku Tak Pantas Masuk Surga!” akan dibahas mengenai makna syair tersebut secara lengkap, sehingga kita dapat melihat hal-hal yang luput dari pandangan kita dan mendapat motivasi dalam berbenah diri menjadi lebih baik lagi. Sinopsis Tuhanku, aku tak pantas masuk surga. Namun, aku juga tak kuat menahan panasnya api neraka. Begitulah selarik syair Al-I’tiraf yang sangat kita kenal. Syair yang berisi pengakuan perihal dosa-dosa yang teramat banyak itu, tentu teramat menyentuh ketika kita dengar. Sebab, biar bagaimanapun, dosa kita memang banyak, melebihi banyaknya pasir di pantai. Jika sudah demikian, apa yang harus kita lakukan? Jawabannya akan kita temukan dalam buku ini. Tulisan-tulisan pendek dalam buku ini mengulas tentang hal-hal yang kerap luput dari pandangan kita. Dan, bukan hanya itu, banyaknya kisah inspiratif di dalamnya pun kian menjadikan kita termotivasi untuk selalu berbuat baik sehingga kita bisa berharap agar pantas menjadi salah satu penghuni surga-Nya. Yuk segera dapatkan bukunya di Gramedia!