Ekonomi politik percaya bahwa struktur kekuasaan akan mempengaruhi pencapaian ekonomi. Ekonomi politik memiliki cara pandang yang berbeda dengan ekonomi murni. Karena itu ketika ilmu politik dan ilmu ekonomi disatukan secara konseptual, ekonomi politik tidak dapat lagi dipandang sebagai hubungan antara dua jenis telaah yang berbeda. Secara umum, kajian ekonomi politik mengaitkan seluruh penyelenggaraan politik, baik yang menyangkut aspek, proses maupun kelembagaan dengan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat maupun yang diintrodusir oleh pemerintah. Karena itu, harus dipahami bahwa pendekatan ini meletakkan bidang politik subordinat terhadap ekonomi, artinya bahwa instrument ekonomi seperti mekanisme pasar, harga dan investasi dianalisis dengan mempergunakan setting politik tempat kebijakan atau peristiwa ekonomi tersebut terjadi. Ekonomi politik adalah fenomena ekonomi secara umum, yang bergulir serta dikaji menjadi lebih spesifik, yakni menyoroti interaksi antara faktor ekonomi dan faktor politik. Istilah ekonomi politik selalu mengacu pada adanya interaksi antara aspek ekonomi dan aspek politik. Dan para pakar menganggap pendekatan ekonomi politik lebih baik, terutama dalam menganalisis peristiwa dan fenomena yang tinggi kadar campuran ekonomi dan politiknya. Konsep ekonomi politik pertama kali dimunculkan pada abad ke-18, yang ditandai dengan terjadinya pergeseran istilah dari ekonomi menjadi ekonomi politik. Istilah ekonomi diambil dari sebuah konsep Yunani yang berarti manajemen rumah tangga, sementara ekonomi politik dimaksudkan sebagai manajemen tentang urusan ekonomi dalam sebuah negara. Inti pendekatan ekonomi terhadap politik adalah konsep pilihan rasional dan konsep efisiensi. Informasi Buku Judul : Ekonomi Politik Penulis : Dr. Muslim Mufti, M.Si. ISBN : 9789790767119 Penerbit : Pustaka Setia Tahun Terbit : 2013 Jumlah Halaman : 224 halaman Berat : 0.35 kg Jenis Cover : Soft Cover Dimensi : 24 x 16 cm Bahasa : Bahasa Indonesia