Falsafah Hidup: Memecahkan Rahasia Kehidupan Berdasarkan Tuntunan Al-Qur'an dan As-Sunnah

Semakin lama menapaki jalan kehidupan, semakin kita menyadari bahwa hidup tidak semudah yang digambarkan pada dongeng masa kecil. Tidak selalu ada bunga dan pelangi yang menemani di tengah perjalanan, meskipun juga tidak selalu dirundung hujan badai. Tantangan demi tantangan membuat naik turun kehidupan selalu bergolak seolah tak bosan menguji kita. Dan terkadang membuat kita ingin menyerah terhadap semua hal yang sedang dikejar dan diusahakan. Namun di atas semua itu, selalu ada rahasia dibalik apa yang diberikan oleh kehidupan kepada kita. Sadar atau tidak, kehidupan mengajarkan banyak hal pada kita agar menjadi lebih kuat dan tangguh. Ada banyak sekali rahasia sekaligus realita yang bisa dipetik dari kehidupan. Melalui buku ini, Buya Hamka menguraikan tentang rahasia kehidupan dan perilaku manusia. Akhirnya Buya sampai pada kesimpulan, ''Islam memulangkan kekuasaan kepada Allah belaka, yang Esa di dalam kekuasaan-Nya. Itulah Tauhid, yang mengakui Tuhan hanya Satu. Setelah itu memandang manusia sama derajatnya. Tidak ada kelebihan si anu dan si fulan, semuanya sama di sisi Tuhan; kelebihan seorang dari yang lain hanyalah takwanya, budinya, dan kecerdasan akalnya. Bukan karena pangkat atau harta kekayaan. Tangan si lemah dibimbing sehingga beroleh kekuatan. Diambil hak dari tangan yang kuat dan kuasa lalu dipindahkan kepada yang lemah, sehingga tegaklah perimbangan. Inilah hidup yang dikehendaki Islam. Inilah Falsafah Hidup yang kita kehendaki...''