Buku Geger Nusantara: Medang I Bumi Mataram Gerbang Kerajaan Majapahit ini merupakan buku Geger Nusantara yang kedua. Buku kedua yang diterbitkan oleh No Publishe ini meneruskan kesuksesan dari buku Geger Nusantara sebelumnya yang berjudul Terungkapnya Misteri Gajah Mada dan Terbentuknya Nusantara. Buku kedua yang terbit pada 14 Maret 2018 ini hadir hadir untuk membuat dunia penulisan sejarah nusantara menjadi geger kembali dengan serangkaian temuan-temuan yang akan membuat pembaca berfikir ulang tentang sejarah nusantara yang "terlanjur" diyakini sebelumnya. Pada kali ini sejarah yang ditelusuri adalah sejarah terkait pusat kerajaan Majapahit yang selama ini dipercaiyai berada di Trowolan, Jawa Timur. Melalui buku ini Iwan Pranajaya dan Surya Majapahit berargumen bahwa Pusat Kerajaan Majapahit itu ternyata ada di Bali, dalam hal ini tepatnya berada di Bungkulan Buleleng, dan bukan di Trowulan Jawa Timur, seperti yang kita pahami selama ini. Untuk menguatkan argumen tersebut di buku setebal 161 halaman ini, hampir seluruh halamannya memuat foto-foto peninggalan kejayaan Majapahit yang ada di Bali. Banyaknya peninggalan-peninggalan Kerajaan Majapahit yang tersebar di Bali tersebut, seolah sudah sangat banyak bercerita lewat pembacaan ikonografi, atau simbol-simbol yang ditinggalkan para leluhur kita lewat relief-relief yang ada di Pura-Pura sekitar Bali bahwa pusat kerajaan Majapahit memang berada di wilayah Bali dan bukan di wilayah Jawa Timur.