Gerakan Anti Korupsi: Perbandingan Antara Korea Selatan dan Indonesia

Korupsi yang telah terjadi secara meluas, sistematik, dan kolutif telah merugikan keuangan negara, perekonomian nasional, dan menghambat pembangunan nasional, sehingga dalam upaya pemberantasan korupsi yang efektif dan efisien diperlukan kerja sama erat antara seluruh elemen masyarakat. Saat ini Indonesia sedang gencar melakukan pemberantasan korupsi. Berbagai perangkat dan metode diterapkan penegak hukum dan masyarakat luas untuk memastikan tercapainya impian menjadi negara yang bebas korupsi. Namun sejauh ini meski sudah dibuat peraturan, program, dan lembaga anti korupsi, hasilnya belum menggembirakan. Mahasiswa dan masyarakat umum perlu mengetahui berbagai seluk beluk persoalan korupsi, termasuk mengetahui bagaimana peran yang dapat dilakukan organisasi masyarakat sipil (OMS) dalam ikut serta memberantas korupsi. Ini dimaksudkan agar setiap elemen masyarakat dapat menganalisis faktor penyebab korupsi, keterkaitan korupsi dalam setting sosial-politik, serta menyusun desain kebijakan anti-korupsi. Indonesia saat ini sedang gencar melakukan pemberantasan korupsi. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk belajar dari negara lain. Hal ini bertujuan untuk dapat membandingkan dimana kelemahan dan kelebihan negara kita, sehingga tindakan yang lebih progresif dan efektif bisa dilakukan. Korea Selatan adalah salah satu negara yang memiliki banyak kemiripan historis dan politis dengan Indonesia. Buku ini membahas seluk beluk persoalan korupsi serta peran yang dilakukan organisasi masyarakat sipil (OMS) di Korea Selatan dalam memerangi korupsi.