Handa Kun 6

Adrienne L. Kaeppler dalam Falassi. 1987: 23 mengatakan, festival merupakan sarana komunikasi yang penting untuk membangun, memberdayakan, dan pengakuan suatu identitas budaya. Karenanya, sebagai sarana komunikasi, sudah selayaknya sebuah acara festival direncanakan melalui proses perencanaan strategis komunikasi agar dapat berjalan dengan efektif. Kali ini Satsuki Yoshino merilis sekuel komiknya yang berjudul “Handa Kun 6”. Pada bagian pertama komik ini, diceritakan Handa dibenci oleh semua orang di sekitarnya. Sei Handa menjalani kehidupan sekolah menengahnya yang dianggap sebagai orang buangan—atau setidaknya itulah yang dia yakini. Kenyataannya, Sei adalah siswa paling populer di kampus, dipuja oleh semua orang karena keterampilan kaligrafinya yang tak tertandingi, ketampanan, dan kepribadiannya yang keren. Namun, karena serangkaian kesalahpahaman yang tak ada habisnya, Handa menganggap penyembahan yang dia terima dari legiun penggemarnya sebagai intimidasi, membuat idola sekolah itu menutup diri dari teman-teman sekelasnya yang lain. Sinopsis Sekolah Handa akan mengadakan festival kebudayaan! Kelas Handa akan melakukan kafe drama “Romeo & Juliet”. Apakah Handa terpilih sebagai Romeo? Atau Juliet? Lalu, apakah prasangka yang dia selalu dibenci itu akan berubah setelah melihat semua orang berusaha untuk menyukseskan festival kebudayaan ini...? Bukan jilid terakhir!! Detail Buku Format : Soft cover Penulis : Satsuki Yoshino Jumlah halaman : 170 halaman Tanggal terbit : 18 Oktober 2017 Penerbit : Elex Media Komputindo ISBN : 9786020448176 Berat : 0.12 kg Panjang : 17.2 cm Lebar : 11.4 cm