DEVANTI AMARA
Hidup Tanpa Overthinking
Deskripsi
“Pikiran itu seperti api yang harus dinyalakan, ia bukan bejana yang menanti untuk diisi.” Tanpa sadar, kebanyakan dari kita lebih banyak berangan-angan daripada melakukan sesuatu untuk mewujudkan apa-apa yang ada di pikiran. Padahal, semakin banyak berangan-angan, pikiran akan semakin sesak dengan “sampah-sampah” yang kita buat sendiri. Bagaimana tidak menjadi harapan kosong, jika kita hanya sibuk berangan-angan tanpa melakukan usaha untuk mewujudkannya? Seperti itulah overthinking, melelahkan bukan?
Hampir setiap hari pasti selalu ada saja momen di mana otak kita berselancar tanpa tentu arah. Apa-apa dipikirin, alhasil kita jadi stres, minder, dan kehidupan jadi kalut karena kita jadi sibuk memikirkan dan mengkhawatirkan tentang hal-hal yang belum pasti terjadi. Akhirnya, kita tidak pernah melangkah karena diikuti oleh ketakutan-ketakutan dan keraguan-keraguan. Jika engkau beranggapan segala sesuatu harus dipikirkan dengan serius seperti situasi “hidup dan mati”, maka engkau akan berkali-kali mati. Begitulah kira-kira yang terjadi saat kita terlalu terbawa oleh kebiasaan overthinking. Berpikir berlebihan ini membuat kita mendapatkan masalah yang bahkan belum tentu benar-benar ada. Melalui buku Hidup Tanpa Overthinking ini, penulis mengajak agar kita segera berhenti overthinking. Ya, mari kita stop overthinking dan mulai ciptakan bahagia kita sendiri. Karena sesungguhnya, kebahagiaan itu tak berada jauh dari diri kita. Bahagia itu ada di dalam kepala kita.
Baca Selengkapnya
Detail Buku