Happy Elda Murdiana
Interaksi Obat dengan Obat, Makanan, Vitamin, & Produk Herbal
Format Buku
Deskripsi
INTERAKSI OBAT DENGAN OBAT, MAKANAN, VITAMIN, & PRODUK HERBAL
Interaksi dapat membuat efek obat dapat bertambah kuat atau justru berkurang, menguntungkan atau malah merugikan. Interaksi obat yang merugikan menimbulkan dua kemungkinan, yaitu meningkatnya efek toksik atau efek samping obat atau berkurangnya efek klinis yang diharapkan. Buku ini membahas 5 BAB.
BAB 1 INTERAKSI OBAT
BAB 2 INTERAKSI OBAT DENGAN OBAT
BAB 3 INTERAKSI OBAT DENGAN MAKANAN
BAB 4 INTERAKSI OBAT DENGAN VITAMIN
BAB 5 INTERAKSI OBAT DENGAN PRODUK HERBAL
PENGERTIAN INTERAKSI OBAT
Dua atau lebih obat yang diberikan pada waktu bersamaan dapat memberikan efek masing-masing atau saling berinteraksi. Interaksi tersebut dapat bersifat potensiasi atau antagonis satu obat oleh obat lainnya, atau kadang dapat memberikan efek yang lain. Interaksi obat saling mempengaruhi antar obat sehingga terjadi perubahan efek. Interaksi obat terjadi ketika kerja suatu obat (index drug) berubah karena penggunaan obat lain (precipitant drug), makanan, atau minuman yang dikonsumsi bersamaan atau dalam waktu yang hampir bersamaan. Interaksi obat juga dapat terjadi karena agen kimia yang berasal dari lingkungan. Hal ini seperti termuat dalam Stockley's Drug Interactions bahwa an interaction is said to occur when the effect of one drug are changed by the presence of another drug, food, drink, or by some environmental chemical agent. Sebuah interaksi dikatakan terjadi saat efek suatu obat berubah karena adanya obat lain, makanan, minuman, atau agen kimia yang berasal dari lingkungan.
Interaksi dapat membuat efek obat dapat bertambah kuat atau justru berkurang, menguntungkan atau malah merugikan. Interaksi obat yang merugikan menimbulkan dua kemungkinan, yaitu meningkatnya efek toksik atau efek samping obat atau berkurangnya efek klinis yang diharapkan.
PROFIL PENULIS
Apt. Happy Elda Murdiana, M.Si.,
Lahir di Surakarta, 24 Februari 1978. Pendidikan dasar hingga sekolah menengahnya diselesaikan di Surakarta. Gelar sarjana di bidang Farmasi dan Apoteker diperolehnya di Universitas Sanata Dharma. Sedangkan jenjang magister di bidang Farmasi Klinik diperoleh di Universitas Gadjah Mada.
Dunia farmasi dan profesi apoteker telah ditekuninya sejak lama. Penyuka traveling, menyanyi, dan berkebun ini pernah menjadi apoteker penanggung jawab di Apotek Pajang (Surakarta), Apotek OriMedic (Yogyakarta), dan apoteker penanggung jawab instalasi farmasi RSIA Kahyangan (Yogyakarta). Selain itu, ia juga aktif mengajar sebagai dosen. la pernah menjadi pengajar di Universitas Kristen Immanuel (Yogyakarta).
Baca Selengkapnya
Detail Buku