Andre Rianda
Jeda
Format Buku
Deskripsi
Buku Jeda karya Andre Rianda ini mengingatkan kita akan hal-hal kecil di sekitar kita yang luput dari mata dan hati kita. Sebuah cerita yang mengangkat akrab dari kehidupan sehari-hari. Di halaman pembuka, Andre menjelaskan bahwa jeda mewakili semua implikasi dari proses mengenal karakter lebih baik dan memadukannya ke dalam campuran yang disebutnya karya. Ini adalah pekerjaan yang menikmati berjemur di bawah sinar matahari pagi dan berjemur di bawah sinar matahari saat senja. Andre, dengan subtitle Before It's Too Late mendorong kita untuk lebih menghargai diri sendiri dan belajar merasakan apa yang orang lain rasakan. Mencoba masuk ke suasana orang lain yang mungkin tidak seberuntung kita. Dengan begitu, saya berharap orang-orang di sana akan merasa bahwa kita sedang bersenang-senang. Nikmati makanan yang Anda makan hari ini, nikmati kesenangan malam dan keindahan impian Anda.
Bagi penikmat aliran cinta yang hening, André juga menuliskan subtitle khusus: Rasa Harus Dijaga. Berisi percakapan antar teman, salah satunya aku suka wanita, tapi perasaan itu cukup untuk diselamatkan, disyukuri, dan didoakan. Di akhir cerita, kedua sahabat itu menertawakan berita bahwa wanita itu akan menikah dengan orang lain dalam seminggu. Berilah sedikit jeda, untuk mengingat setiap senyum dan tawa yang tak henti selalu menghiasi. Untuk kembali mengulang canda sederhana dengan orang-orang yang sempat kita lupa. Berilah sedikit jeda, agar kita bisa kembali merangkai mimpi yang barangkali sempat berhenti. Untuk kembali mengingat janji-janji yang belum sempat di tepati. Berilah sedikit jeda, untuk menyendiri dan memperbaiki diri, barangkali ada hati yang tersakiti. Untuk melupakan dan memaafkan segala bentuk kesalahan yang pernah membekas. Biarlah jeda memberi kita sedikit ketenangan dan ruang untuk meresapi bahagia.
Baca Selengkapnya
Detail Buku