Kamu selalu ingin bahagia dan memenangkan kompetisi, tetapi enggan menyelidiki apakah kebahagian yang sejati berasal dari kemenangan atas persaingan mu dengan orang lain. Bersaing untuk menjadi yang terbaik adalah perangkap yang dapat membuatmu terperosok pada kesenangan semu atau rasa sakit atas kegagalan. Alih-alih bertindak dengan terburu-buru untuk meraih keberhasilan yang semu, kamu justru harus menikmati hidupmu sepenuhnya. Jadilah orang yang nyaman dengan kondisi apapun di dalam kehidupan. Tengoklah lagi perjalanan hidupmu yang dinamis. Sudah banyak hal yang terjadi dan berhasil kamu lalui. Kamu nggak perlu menjadi yang terbaik. Yang terpenting adalah menjadi orang yang lebih baik. Nggak ada kegagalan sebagaimana nggak ada kesuksesan. Yang ada hanyalah perjuangan hidup. Buku ini mengajakmu untuk menengok lagi perjalanan hidupmu yang dinamis. Ada banyak hal yang terjadi. Jumlahnya sebanyak masalah yang kamu dapatkan. Kamu ingin selalu bahagia dan memenangkan kompetisi, tetapi kamu enggan menyelidiki apakah dirimu perlu bersaing dengan orang lain hanya demi merasa bahagia. Kamu harus menikmati perjalanan hidupmu. Alih-alih terburu-buru bertindak untuk meraih keberhasilan yang semu, kamu justru harus menikmati sepenuhnya apapun yang kamu alami. Nggak ada kegagalan sebagaimana nggak ada kesuksesan. Yang ada hanyalah perjuangan hidup. Buku ini akan membuatmu sadar bahwa kamu nggak perlu menjadi yang terbaik. Yang penting adalah menjadi orang yang baik dan lebih baik. Kamu nggak boleh terjebak di dalam perangkap kebahagiaan. Bersaing menjadi yang terbaik adalah perangkap yang membuatmu terperosok pada kesenangan semu atau kegagalan yang menyakitkan. Jadilah orang yang nyaman dengan kondisi apa pun di dalam kehidupan.