Kitab Sejarah Lengkap Khulafaur Rasyidin

Sementara Peradaban Islam itu sendiri pada dasarnya ialah merupakan keterangan mengenai pertumbuhan dan perkembangan Islam dari waktu ke waktu lainnya, atau sejak zaman lahirnya Islam hingga sekarang. Artinya secara garis besar hal ini sangat erat pendidikan Agama, ide dan institusional Politik, serta operasionalisasi dalam bidang Ekonomi sejak lahirnya Islam. Sebagaimana disebutkan bahwa pondasi awal dari semua itu telah dibangun oleh masa kepemimpinan Rasulullah SAW. Pada periode Makkah-Madinah. Namun, pasca Rasulullah SAW. wafat, kemudian diteruskan oleh para sahabatnya yang terbilang sangat dekat dengan Rasulullah SAW. semasa hidupnya untuk melanjutkan napak tilas perjuangan Rasulullah SAW, dan masa itu disebut masa Khulafaur Rasyidin. Khulafaur Rasyidin adalah masa awal kekhalifahan Islam pasca kepemimpinan Rasulullah SAW. yang terdiri dari empat sahabat, adalah: pertama, Abu Bakar, kedua, Umar bin Khattab, ketiga, Utsman bin ‘Affan, keempat, Ali bin Abi Thalib. Di mana di antara keempat khalifah tersebut memiliki masa pencapaian yang berbeda-beda, baik dari sisi hegemoni pemerintahan, kemapanan perekonomian, hingga perluasan Islam di negara-negara lainnya. Oleh karenanya, pada kesempatan kali pemakalah akan membahas tentang masa Khulafaur Rasyidin serta menjelaskan terkait apa saja pencapaian dari masing-masing khalifah. Sehingga kemudian tujuan makalah ini ialah agar mampu menunjukan hal-hal apa saja persamaan dan perbedaan pola pencapaian oleh di antara masing-masing khalifah tersebut. Tak dapat dipungkiri bahwa Islam telah meninggalkan jejak kejayaan masa silam yang gemilang Di bawah kepemimpinan Khulafa'ur Rasyidin. Islam mampu menancapkan panji-panji keemasan peradaban Islam yang mendunia. Kini, sepeninggal para pemimpin Islam sejati tersebut, sudah selayaknya kita mengkaji dan menghayati perjalanan mereka. Dengan mempelajari sejarah Khulafa'ur Rasyidin, kita diajak berpikir ke belakang, mengambil hikmah dan pelajaran berharga untuk kebaikan di masa yang akan datang. Buku ini merupakan suntingan Dr. Muhammad bin Shamil As-Sulami terhadap kitab Al-Bidayah wan Nihayah karya Ibnu Katsir. khusus pada bagian sejarah Khulafa'ur Rasyidin. Tujuan beliau menyunting dan meneliti beberapa sumber kitab ini adalah untuk mempermudah para penuntut ilmu dalam memahami sejarah Khulafa’ur Rasyidin secara lebih mendalam. Terbukti, kehadiran buku ini ternyata mampu menarik hati para penuntut ilmu di berbagai negara untuk dijadikan sumber rujukan mereka. Semoga bermanfaat, dan Selamat Membaca..!!