Gramedia Logo
Product image
SYEKH IZZUDDIN BIN ABDUSSALAM (W. 660 H)

Maqashidur Riayah Kitab & Terjemahan

Format Buku
Deskripsi
Deskripsi Buku Lahir dari kedalaman makrifat seorang psikolog-muslim klasik, buku ini mengingatkan kita bahwa tiap perbuatan—yang sedemikian baik di mata manusia sekalipun—bisa sia-sia tanpa mengajak bicara hati kita: mengapa dan untuk apa kita beramal? Penulis menuntun kita mengelola hati yang tulus dan perilaku yang lurus. Kepura-puraan yang kerap tak kita sadari dalam beramal dikupas, lapis demi lapis. Tak lagi disodori definisi, kita dilatih mendiagnosis beragam penyakit hati sekaligus cara mengobatinya. Praktis, sistematis, dan detail—menyengat kita betapa bukan penghambaan kepada Allah yang acap kita pertunjukkan saat beramal, melainkan kesombongan, ujub, dan ria. Inilah saripati dari al-Ri‘âyah li Huqûqillâh mahakarya al-Muhasibi (abad ke-3 H) yang disebut-sebut oleh Imam al-Ghazali, “Penjelasan al-Muhasibi begitu memukau sehingga memang layak disajikan di tengah-tengah masyarakat.” Kitab rujukan yang relatif tebal itu lalu disentuh-ulang oleh Izzudin bin Abdussalam (abad ke-7 H)—sang penulis Syajaratul Ma‘ârif—hingga jadi lebih singkat-padat dan mudah dipahami. Selamat mereguk kearifan dan keberkahan dari dua ulama-klasik ini dan bersiaplah menjadi pribadi yang lebih baik lahir-batin di hadapan Khalik dan makhluk-Nya. Adapun beberapa isi buku yang tersemat di dalamnya: Menyimak dengan Baik Setiap Apa yang Diperintahkan kepada Para Hamba untuk Disimak—15 Hak-Hak Allah yang Harus Diperhatikan—17 Cara Mendekati Allah Swt.—19 Faedah—23 Definisi Orang Bodoh yang Teperdaya—25 Permulaan Berjalan Menuju Allah ‘Azza wa Jalla—31 Introspeksi Diri atas Perbuatan yang Sudah dan Akan Dilakukan—35 Detail Jumlah Halaman 460 Penerbit Qaf Media Kreativa Tanggal Terbit 26 Feb 2021 Berat 0.6 kg ISBN 9786025547867 Lebar 16.0 cm Bahasa Indonesia Panjang 23.5cm Penulis: SYEKH IZZUDDIN BIN ABDUSSALAM
Detail Buku