Eka Silvana
Mengenal Diri Sendiri
Format Buku
Deskripsi
Kita Selalu takut kehilangan seseorang tanpa berpikir bahwa kehilangan diri sendiri jauh lebih menakutkan dari apa pun. Banyak hal di kehidupan kita yang melibatkan orang lain, tetapi setelah apa pun yang terjadi yang kembali kita temui adalah diri kita sendiri.
Seberapapun banyak orang yang sekarang bersamamu, menyayangimu, mendukungmu, menjagamu, mendorongmu, dan segala sesuatu yang membuatmu terkait dengan orang lain. Pada akhirnya kamu akan kembali sendiri.
Mulai detik ini, cobalah untuk mendengarkan, menyayangi, menguatkan, mempercayai, memperjuangkan, dan berterimakasih pada diri sendiri.
Cobalah berdamai dan memahami diri sendiri. Sebab, ada waktu di mana diri sendiri menjadi musuh terhebat yang bisa membuat kita rapuh, runtuh, dan jatuh tanpa bisa kembali berdiri.
Banyak orang yang terjebak dalam hal yang menyulitkan ke tujuannya. Tawa yang tidak pernah mengirimnya pada bahagia. Begitu juga rasa senang yang tidak pernah melibatkan diri sendiri.
Beberapa hal yang tercipta dari diri sendiri nyatanya lebih berpengaruh. Dibandingkan dengan suatu hal yang tercipta lewat perantara orang lain. Misalnya, semangat, kemauan, keberanian, atau hal lain yang mampu menggerakkan diri menuju sebuah kata perubahan, termasuk pengobatan.
Dalam proses menulis buku ini, aku merasa lebih terobati karena bisa mengutarakan dan menyalurkan apa yang dirasakan. Juga sebagai bentuk pengoreksian diri untuk mengusahakannya menjadi lebih baik.
Dengan keterbatasanku dalam ilmu psikologi yang tidak banyak kupahami, aku memilih untuk menyelipkan beberapa kutipan buku dan kata-kata motivasi yang kuharapkan bisa membuat para pembaca sekalian juga termotivasi. Lebih banyak mengambil dari pengalaman, peristiwa yang terjadi dikehidupan setiap hari, bertukar pikiran, dan lebih
Tahun Terbit : Cetakan Pertma, Agustus 2023
Baca Selengkapnya
Detail Buku