Metode Maisura: Petunjuk Praktis Tahsin Tartil Al Quran

Kitab Suci Al-Qur’an diturunkan agar bisa menjadi pembimbing bagi umat muslim dalam menjalani hidup di dunia dengan selalu beriman dan bertakwa kepada Sang Pencipta. Membaca Al-Qur’an merupakan ibadah yang paling agung, sehingga membaca Al-Qur’an memiliki keutamaan. Keutamaan tersebut di antaranya sebagai pendatang syafa’at di hari akhir, dan tentunya pendatang pahala. Sewajarnya arti suatu ayat dalam Al-Qur’an sangat berpengaruh pada cara membaca dan cara penulisan dari ayat tersebut. Jika terjadi kesalahan pada kedua faktor tersebut, arti sebuah ayat bisa sangat berbeda. Salah satu istilah teknik dalam membaca Al-Qur’an yang berpacu pada kejelasan pembacaan tajwid, harakat, tanda baca, dan waqaf adalah tartil. Penguasaan teknik membaca Al-Qur’an secara tartil tidaklah mudah, ada banyak aspek yang harus diperhatikan selain pemahaman cara baca. Buku Metode Maisura: Petunjuk Praktis Tahsin Tartil Al-Qur’an ditulis dengan metode praktis yang didasarkan pada 3 pilar, yaitu: Teori berdasarkan mu’tabar beserta teks dan terjemahannya. Praktik yang integratif antara Talaqqiy dan Musyafahah Informasi mengenai mushaf terbitan Indonesia dan Timur Tengah. Harapannya buku ini bisa memberikan ilmu dan metode belajar yang efektif serta akurat dan bisa memberikan pengetahuan baru di dalam penjelasan materi yang tersedia. Informasi lain: Cover: Soft Cover Genre: Agama Islam, Buku Pelajaran, Tahsin Tartil. Detail Penulis: Dr. K.H. Ahmad Fathoni, LC., M.A. Halaman: 336 halaman Bahasa: Indonesia Penerbit: Fakultas Ushuluddin Institut PTIQ Jakarta Lebar: 18 cm Tanggal Terbit: 10 Mei 2016 Berat: 0.30 kg ISBN: 9786029607000