Aulia Rahimah
My Gus My Husband
Format Buku
Deskripsi
Dia Maulana Muhammad Al Hafidz, para santri dan santriwati memanggilnya Gus Maulana. Kata mereka, dia adalah Gus yang sangat cuek. Waktu itu, dia tak sengaja ditabrak oleh salah satu santriwati di Pondok Pesantren Al Hafidz. Santriwati yang mampu membuat Gus Maulana penasaran dan selalu terbayang sosoknya, namanya Nazwa Aulia. Hingga akhirnya, dia melanjutkan namanya di sepertiga malam, mencari cinta Sang Maha Pencipta, baru dia mengkhitbahnya kepada kedua orangtuanya. Hingga suatu saat, ada sebuah fitnah besar yang menyapa rumah tangga mereka. Rumah tangga yang hampir hancur karena seseorang. Lalu, bagaimanakah akhir cerita mereka?
Ini adalah kisah cinta yang sama-sama melibatkan Allah, samasama menikung di sepertiga malam mereka, dan selalu memantaskan diri untuk menjadi pendamping hidup sang pujaan hati.
Bagaimana bisa, seorang santriwati yang sudah mondok selama sembilan tahun di Pondok Pesantren Al Hafidz, tidak mengetahui sama sekali salah satu anak dari pemilik pondok. Nazwa Aulia Al Fatih, tidak pernah bermimpi jika dirinya akan dinikahi oleh seorang Gus sekaligus CEO muda. Apalagi jarak ukur mereka yang tidak terlalu jauh, hanya beda satu tahun saja. Dan yang membuat Nazwa tak percaya adalah, dirinya yang menikah di usia delapan belas tahun, dan dia yang baru saja merayakan kelulusannya. Permintaan sang calon suami yang menginginkan dirinya memakai cadar, saat acara akad berlangsung membuat Nazwa langsung menyetujui permintaannya itu. Tapi yang membuat hatinya semakin yakin adalah, saat Nazwa mendengar alasan yang keluar langsung dari mulut calon suaminya itu. Laki-laki itu mengatakan, “saya tidak ridho jika kecantikan istri saya dilihat banyak pasang mata.” Hati Nazwa menghangat dan semakin yakin, ia pun langsung menerima lamaran itu. Tapi sayangnya, salah satu sahabat Nazwa juga menaruh rasa kepada calon suaminya, sampai perempuan itu nekat melakukan hal yang membahayakan sahabatnya sendiri. Bagaimanakah akhir cerita mereka? Apakah sahabat Nazwa hanya menaruh dendam kepada Nazwa saja, karena laki-laki yang ia cintai malah menikahi sahabatnya sendiri. Atau ada alasan lain, hingga perempuan itu melakukan hal yang membahayakan Nazwa? “Wallahi, saya tidak ridho jika kecantikan istri saja dilihat banyak pasangan mata. Bahkan jika bisa, namanya pun ingin saya sembunyikan.” (Maulana Al Hafidz) “Terima kasih sudah melangitkan namaku, dan melibatkan Allah dalam kisah cinta kita. Aku harap hanya maut yang memisahkan kita, dan kisah kita akan abadi sebagaimana kisah Rasulullah dengan Sayyidah Khadijah.” (Nazwa Aulia Al Fatih)
Tentang Penulis
Hai, nama aku Aulia Rahimah. Dikenal dengan nama pena Aul Albirru. Aku biasanya dipanggil Aul, Ummi, Ummah, Buna, Bunda, Mima, atau Mimul oleh readers-ku. Aku lahir di Kalimantan Selatan, tepatnya di Desa Kintap, 1 April 2003.
Aku hobi menulis saat pertama kali masuk pondok di salah satu pondok pesantren di Kintap. Saat itu, aku iseng menulis cerita di buku dan kecanduan sampai sekarang. Mencoba up cerita di akhir 2021, judul cerita pertama aku Ayara Albirru. My Gus My Husband cerita kedua yang alhamdulillah berhasil terbit di penerbit impian aku. Cerita My Gus My Husband sedikit banyaknya aku ambil dari kisah nyata.
Selain suka menulis, aku juga suka mendengarkan musik, tepatnya salawat dan lagu-lagu Arab. Menonton video atau film horor pun juga kesukaan aku. Penikmat kopi, boba, mi instan, dan donat.
Kegiatan aku sekarang masih menjadi santriwati di Pondok Pesantren Darussalam Martapura, Kalimantan Selatan. Aku menjadi santri kurang lebih sudah hampir sepuluh tahun, semenjak lulus SD.
Informasi Tambahan
Tahun Terbit: Cetakan 1, Januari 2023
Baca Selengkapnya
Detail Buku