Gramedia Logo
Product image
M. Arief Rosyid

Pak JK dan Anak Muda

Deskripsi
Siapa di antara kalian yang kelak ingin menjadi seorang pemimpin? Pernah, dong, suatu kali kalian bermimpi bisa menjadi Presiden? Nah, seperti apa pemimpin itu? Syarat-syarat apa saja yang harus dimiliki seorang pemimpin? Bagi Anda yang ingin menjadi seorang pemimpin Anda harus memiliki banyak pengetahuan dan belajar dari pengalaman orang-orang yang sudah sukses lebih dulu agar hal tersebut dapat Anda jadikan pacuan untuk terus berkembang dengan lebih baik lagi. Nah, salah satunya dengan membaca buku biografi. Buku biografi adalah buku nonfiksi yang berisi riwayat hidup seseorang baik masih hidup ataupun sudah meninggal yang berisi hasil temuan, prestasi tokoh, dan pandangan hidup tokoh tersebut. Manfaat membaca buku perjalanan hidup seseorang, yaitu: Mampu meneladani sikap dan pemikiran yang maju dari tokoh yang dibaca. Menghargai nilai-nilai kehidupan. Menjadi motivasi untuk diri sendiri. Seperti buku “Pak JK dan Anak Muda”. Buku “Pak JK dan Anak Muda” adalah buku biografi tentang sosok M. Jusuf Kalla (JK). Buku ini ditulis oleh M. Arief Rosyid sebagai kado ulang tahun untuk bapak Jusuf Kalla yang ke 76 tahun. Buku ini membahas sosok M. Jusuf Kalla (Pak JK) yang dikenal sebagai man of action, negarawan yang cekatan serta seorang pemecah masalah yang ulung dalam berbagai persoalan negara bangsa. la telah menorehkan jejak melalui sejumlah terobosan yang dilakukannya dan sangat berpengaruh dalam kehidupan politik, ekonomi, resolusi konflik, pemerintahan, dan kemasyarakatan. M. Arief Rosyid Hasan pun berinisiatif untuk menyusun sebuah buku yang melihat berbagai sisi dari Pak JK dari perspektif anak-anak muda, terlebih yang bersentuhan langsung dengannya. Selain mendapat sambutan dari Presiden Joko Widodo, buku ini merangkum sejumlah tulisan para tokoh muda, seperti Chairani Kalla, Zakaria Niode, Erwin Aksa, Husain Abdullah, Bahlil Lahadalia, Syafruddin, Eka Sastra, Rosan P Roeslani, Garibaldi Thohir, Johnny Darmawan, Alvin Sariatmadja, Patrick Waluyo, Luki Wanandi, Muhammad Lutfi, Surypratomo, Rosina Silalahi, Wisnu Nugroho, Anggie Ermarini, Raja Juli Antoni, Imam Addaruqutni, Dahnil Anzar Simanjuntak, Yusran Darmawan, M. Atras Mafazi, Zulkifli Hasan, Bambang Soesatyo, Fahri Hamzah, Maruarar Sirait, Saleh Husin, Airin Rachmi Dianny, Yaqut Cholil Qoumas, dan Mardani Maming. Dari para penulis yang menggambarkan kesan, pengalaman, dan penilaiannya tentang Pak JK, tergambar dengan jelas luasnya pengaruh Pak JK di mata tokoh-tokoh yang lebih muda darinya. Sinopsis Usia Bapak sudah 76 tahun, namun beliau selalu antusias dan mendukung anak-anak muda yang kreatif, berjiwa sosial dan punya jiwa kepemimpinan tinggi. -Chairani Kalla (Putri Wapres Jusuf Kalla) Dari Pak JK saya belajar bahwa semua yang kita kerjakan dan tugas yang kita emban, hendaknya dilandasi dengan niat beribadah. -Komjen Pol. Syarifuddin (MenPAN-RB/Waketum PP DMI) Kaum muda sebagai penerima estafet regenerasi, patut bersyukur dapat belajar dari setiap fase perjuangan yang telah dilalui para senior. Sekarang saatnya bagi kita untuk membuktikan bahwa kita juga mampu mencapainya, atau bahkan melampaui mereka. -Maruarar Sirait (Politisi PDI-P) Bayangkan waktu itu, kita datang dari Papua, hitam-hitam, badan kurus, dan beliau tidak kenal kita. Tapi beliau tetap bantu. Dan sekarang, empat orang anak Papua itu, satu jadi ketua HIPMI, satu Bupati, satu Ketua DPRD, satu lagi pegawai negeri. -Bahlil Lahadalia (Ketua umum BPP HIPMI). Yuk segera dapatkan bukunya di Gramedia
Detail Buku